JA.com, Agam (Sumatera Barat)--Berniat memetik kelapa, justru tewas ditimpa kelapa, kejadian ini dialami Yemrizal (48) warga Dusun Bancah Paku, Jorong I Nagari Garagahan Kecamatan Lubuk Basung Kabupaten Agam Sumatera Barat.

Pria yang kesehariannya mencari nafkah sebagai pemetik buah kelapa menggunakan beruk tersebut diduga justru tewas ditimpa buah kelapa yang dipetik beruknya, Jumat (17/4/2020) sekitar pukul 09.30 WIB.

Wali Jorong I Garagahan, Martion Sikumbang saat dihubungi jurnalandalas.com membenarkan peristiwa tersebut.

Disebutkan Yemrizal ditemukan sudah meninggal dunia di jalan dekat pohon kelapa, dan diduga tertimpa buah kelapa yang dijatuhkan beruknya sendiri.

"Mungkin tanpa disadari korban, buah kelapa diambilnya jatuh dari ketinggian kurang lebih 10 meter tepat pada kepalanya,"ujar Martion.

Diterangkan Martion, sekitar pukul 09.30, ada saksi yang kebetulan melintas di tempat kejadian perkara (TKP) melihat korban tergeletak tak bernyawa dengan posisi telungkup di jalan, tepat dibawah dahan pohon kelapa, sementara beruknya masih berada diatas pohon.

Menyaksikan kejadian tersebut kemudian memberitahu kepada warga dan kepala dusun dan wali jorong, Bhabinkamtibmas nagari Garagahan seterusnya melaporkan ke Polsek Lubuk Basung.

"Pada TKP tadi ada pihak Polsek Lubuk Basung, PMI dan Koramil," sebut Martion lagi.

"Sementara dari kejadian tersebut tidak ditemukan kejanggalan dan murni kecelakaan karena kelalaian korban,"sebutnya

"Dugaan sementara korban meninggal akibat tertimpa buah kelapa," pungkas Wali Jorong

Karena tidak ada tanda-tanda kekerasan lain di tubuhnya, korban langsung dibawa ke rumah. Sementara itu pihak keluarga menerima kenyataan korban dan menolak untuk dilakukan autopsi. Yemrizal meninggalkan seorang istri dan 4 orang anak. * Pandu *
 
Top