JA.com, Agam (Sumatera Barat)--Tim Penggerak PKK Kabupaten Agam bersama GOW menyerahkan bantuan berupa 2.000 lembar masker dan 50 alat pelindung diri (APD) untuk tenaga medis.

Bantuan tersebut langsung diserahkan secara simbolis oleh Ketua PKK Kabupaten Agam, Ny. Vita Indra Catri bersama Ketua GOW Kabupaten Agam, Ny. Candra Trinda Farhan kepada masing-masing perwakilan Ketua PKK kecamatan dan tenaga kesehatan RSUD Lubuk Basung dan Puskesmas, di Kantor PKK Agam, Lubuk Basung, Senin (20/4).

Ketua TP-PKK Kabupaten Agam, Ny. Vita Indra Catri mengatakan pembagian masker yang dilakukan sebagai bentuk kontribusi pengurus PKK dan GOW untuk membantu masyarakat mendapatkan masker saat masa darurat Covid-19.

“Kami turut prihatin keadaan sekarang ini. Maka dari itu, kita bersama GOW sedikit berbagi kepada masyarakat agar bantuan ini bisa bermanfaat sekaligus membantu para tenaga kesehatan di lapangan,” ujar Ketua TP-PKK Kabupaten Agam, Ny. Vita Indra Catri yang juga Penasehat GOW Agam itu.

Terkait bantuan masker, jelas istri bupati akan diserahkan secara berjenjang kepada ketua PKK kecamatan yang diperuntukkan kepada masyarakat maupun kader dasawisma/PKK.

Terkait anggaran untuk pembelian masker, kata Ny. Vita, berasal dari sumbangan seluruh pengurus PKK Kabupaten Agam. Sementara itu, anggaran pembelian APD berasal dari sumbangan donatur dan beberapa organisasi wanita yang tergabung di dalam GOW Kabupaten Agam. Diantaranya, organisasi Dharmawanita Persatuan, SALIMAH, IBI dan ISBANDA.

Atas bantuan tersebut, Ketua TP-PKK Kecamatan Tanjung Mutiara, Ny. Nanda Hidayatul Taufik mengucapkan terimakasih dan apresiasi atas kepedulian PKK kabupaten dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Kecamatan Tanjung Mutiara.

“Hari ini langsung kita bagikan kepada masyarakat,” ujar Ny. Nanda.

Menanggapi bantuan APD yang diberikan, Ketua GOW Kabupaten Agam, Ny. Candra Trinda Farhan Satria menyebutkan, bahwa pihaknya merasa terpanggil untuk memperhatikan para perawat ataupun tenaga kesehatan yang ada di puskesmas dan RSUD Lubuk Basung.

“Khususnya yang merawat pasien PDP. Mereka tengah berjuang melawan Covid-19. Kita mendoakan agar mereka tetap kuat dan sehat selama bertugas,” harap Ny. Candra.

Dijelaskan istri wabup itu, tugas dari tenaga kesehatan dalam penanganan pasien Corona cukup berat. Mereka berisiko terpapar karena penularannya sangat cepat. Dengan demikian, para tenaga medis sangat membutuhkan ketenangan dan motivasi tinggi dalam menjalankan tugasnya agar tidak membuat kesalahan yang berakibat fatal.

“Makanya, kami berharap dengan sedikit bantuan yang tidak seberapa ini bisa meringankan mereka terhadap kekurangan APD,” jelas Ketua GOW.

Sementara itu, Kepala Puskesmas Manggopoh, Ns. Lidia Ira Wati, S.Kep mengucapkan terimakasih kepada GOW Kabupaten Agam yang sudah peduli terhadap petugas kesehatan.

“Alhamdulillah APD ini sangat berarti sekali. Karena kami juga kekurangan APD,” ujar Ns. Lidia.


* Pandu *
 
Top