JA.com, Agam (Sumatera Barat)--Untuk mendukung dan melindungi petugas medis dalam bekerja, dikatakannya seluruh Puskesmas di Agam mendapatkan bantuan APD dari IASMA 1 Landbouw Bukittinggi, yang sebelumnya juga diperuntukkan bagi RSUD Lubuk Basung.

Secara simbolis bantuan ini diserahkan kepada Ketua Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Agam, Martias Wanto, disaksikan Bupati Agam, Dr. H. Indra Catri yang juga selaku penasehat IASMA 1 Landbouw Bukittinggi, di rumah dinas Bupati Agam, Jum’at (10/4).

Koordinator Kesehatan Tim Peduli Kemanusiaan IASMA 1 Landbouw Bukittinggi, dr. David menyebutkan, bantuan dari alumni lintas angkatan ini sebanyak 300 APD diperuntukkan bagi seluruh Puskesmas yang ada di Kabupaten Agam. Kamis (9/4) kemarin.

“Bantuan ini murni dari lintas angkatan, mulai dari angkatan pertama sampai terakhir yang berada di seluruh Indonesia dan luar negeri. Untuk APD diproduksi sendiri, karena ada alumni SMA 1 Bukittinggi yang membuka konveksi dan APD diproduksi sesuai standar nasional,” ujarnya.

Pada kesempatan ini, Bupati Agam, Dr. H. Indra Catri menyempatkan memakai APD itu. Ia mengakui baru sebentar memakai APD, sudah merasa tidak nyaman. Apalagi petugas medis yang berjam-jam mengenakannya, tidak terbayangkan betapa tidak nyamannya yang mereka rasakan.

Sementara itu, Ketua Gugus Tugas Penanganan Covid-19, Martias Wanto mengharapkan, bantuan APD ini dapat dimanfaatkan petugas medis sebaik-baiknya. Sehingga mereka terlindungi saat melayani pasien.

“Terimakasih kepada IASMA 1 Landbouw Bukittinggi, yang telah peduli tenaga medis kita dalam mengantisipasi penyebaran wabah Covid-19,” ujarnya pula. * Pandu *
 
Top