JA.com, Solok Selatan (Sumatera Barat)--Untuk penanganan penyebaran wabah Corona pemerintah Solok Selatan menyiapkan anggaran sebesar Rp 12 Milyar.

"Tahap awal ini kita siapkan anggaran sebesar Rp 12 Miliar untuk menangani wabah Corona yang kita ambilkan dari APBD kita. Dan ini nanti akan kita tambah dari beberapa pos anggaran lagi," jelas Plt. Bupati Solok Selatan Abdul Rahman hari ini di Padang Aro.

Beberapa pos lagi yang dimungkinkan untuk penambahan tersebut diantaranya anggaran pilkada yang diundur tahun 2021 mendatang, anggaran TdS, serta anggaran lainnya.

Dalam waktu cepat, anggaran tersebut menurut Rahman akan dialokasikan untuk berbagai keperluan, diantaranya penyediaan tambahan Alat Pelindung Diri (APD) dalam jumlah banyak, insentif para tenaga medis, tambahan beberapa peralatan medis, penyiapan tempat, serta kebutuhan lainnya.

"Untuk APD lengkap, kita akan cadangkan hingga 5000 set dengan dana hingga Rp.5 Miliar. Hal ini penting untuk memberikan kenyamanan kepada tenaga medis yang berjuang di garda terdepan. Perlu jadi perhatian kita," ujarnya

Menurutnya, untuk saat ini kita sudah cadangkan APD sebanyak 88 buah di RSUD, dan 50 buah di Dinas Kesehatan. Serta beberapa lagi juga kita siapkan di BPBD

Ia mengingatkan, bahwa dalam penggunaan anggaran ke bencananaan ini agar berhati-hati dalam penggunaannya. Walaupun pemerintah pusat sudah menjanjikan untuk memberikan kemudahan dalam pengadaan ini, namun itu semua akan tetap diawasi oleh pihak terkait.

"Jadi, saya tegaskan untuk berhati-hati. Jangan sekali-kali berfikir untuk melakukan tindakan-tindakan yang berujung dengan masalah hukum. Jalani saja prosesnya, tanpa ada unsur-unsur mark up dan sebagainya.

Ancaman hukumannya seumur hidup. Bahkan saya usulkan bisa saja dihukum mati jika coba-coba bermain dengan anggaran ini," tegas Abdul Rahman.


* hms/man *
 
Top