JA.com, Agam (Sumatera Barat)--Warga yang kehilangan pekerjan karena dampak pandemi akan diberikan beras yang telah disiapkan sebanyak 17 ton lebih stok beras di Nagari Manggopoh, Kecamatan Lubuk Basung, Kabupaten Agam sudah siap untuk disalurkan kepada masyarakat terdampak Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).

Wali Nagari Manggopoh, Ridwan menyebutkan, beras gratis ini akan disalurkan kepada masyarakat yang kehilangan pekerjaan dan penghasilan akibat wabah Covid-19. Kemudian masuk dalam Daftar Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).

“Beras disalurkan mulai dari 10 kilogram hingga 30 kilogram ditambah garam. Tergantung jumlah anggota keluarga,” sebutnya.

Ia menjelaskan, hari ini bantuan sudah disalurkan kepada masyarakat yang tersebar di tiga jorong yaitu Jorong Balai Satu, Pasar Durian dan Anak Aia Dadok. Sedangkan enam jorong lainnya akan dilanjutkan besok, target empat hari selesai.

“Bantuan kita salurkan dengan cara diantar langsung ke rumah warga, melalui tim khusus dan diambil dokumentasinya sebagai pertanggung-jawaban bantuan tersebut,” terangnya.

Lebih lanjut Ridwan mengungkapkan, beberapa perusahaan ada yang berkomitmen akan membantu beras seperti, PT. Inang Sari 1,5 ton, PT. BSS 2 ton dan PT. KAMU 2 ton.

“Bantuan ini nanti diperuntukkan untuk masyarakat yang kehilangan pekerjaan dan penghasilan di luar DTKS. Sebelumnya tim khusus akan mendata penerima bantuan ini,” terangnya.

* Pandu *
 
Top