JA.com, Agam (Sumatera Barat)--Kabupaten Agam kembali mencatat penambahan satu kasus warga terkonfirmasi positif COVID-19 di wilayahnya. Hingga hari ini,  Sabtu (9/5/2020), total kasus positif sebanyak 14 orang. Penambahan ini sekaligus menambah daftar tenaga kesehatan (Nakes) Kabupaten Agam yang terpapar corona menjadi 10, yang sebelumnya 9 nakes telah terlebih dahulu dinyatakan terinfeksi.

Hal itu disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Agam Indra Rusli pada SumbarFokus, Sabtu (9/5/2020) sore.

Dikatakannya, salah seorang bidan desa di Nagari Lubuk Basung Kecamatan Lubuk Basung,i BP (32), positif terpapar COVID-19 berdasarkan hasil uji swab Laboratorium Biomedik Unand Padang yang diterimanya.

Dijelaskan, dari penyelidikan dan tracing tahap I dari seorang petugas medis yang terpapar tersebut, yakni petugas labor Puskesmas Lubuk Basung inisial WM, didapati 100 orang yang telah melakukan kontak erat dengannya.

“Baik kontak erat WM di rumah dan di kampung halamannya, maupun kontak erat di lingkup pekerjaan dalam sehari-hari,” ujar Kadinkes.

Diungkapkan Indra, terhadap 100 orang tersebut dilakukan tes swab, yakni pengambilan sampel spesimen lendir di saluran pernapasan yang dilakukan Rabu (5/5/2020). Dan dari 100 sample yang dikirim di labor Unand Padang, hari ini,  hanya BP yang dinyatakan positif COVID-19.

“Saat ini, tenaga medis kita yang terpapar COVID-19  tersebut sudah menjalani isolasi di Padang, dan keluarga juga menjalani isolasi mandiri dirumahnya,” ujar Indra Rusli.

Sementara, Kepala Bagian Protokol-Komunikasi Pimpinan (Pro-KP) Sekab Agam Khasman Zaini, dalam  siaran persnya menyebutkan, sampai hari ini warga Agam berstatus Orang Tanpa Gejala (OTG) sebanyak 367 orang, bertambah 102 dari hari kemaren yang berjumlah 265. Sedangkan, Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 42 orang. Angka ini turun dari hari sebelumnya yang 46 orang.

“Sementara, Pasien Dalam Pengawasan (PDP) berjumlah 6 orang. Hari ini jumlah kasus positif naik 1 orang, sehingga total pasien positif COVID-19 di Kabupaten Agam adalah sebanyak 14 orang,” sebut Khasman.

Disampaikan, berdasarkan surat yang ditandatangani oleh Kepala Laboratorium Biomedik Unand Padang, Andani Eka Putra, disebutkan bahwa  1 sampel dengan inisial BP ditemukan positif,  3 sampel (PY, DY, dan NY) ditemukan hasil inconclusive dan akan dilakukan pemeriksaan ulang, dan 96 sampel ditemukan negatif.


* Pandu *
 
Top