JA.com, Solok Selatan (Sumatera Barat)--Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan dan Percepatan COVID-19 Kabupaten Solok Selatan Sumatera Barat, Dr.H.Novirman mengatakan, dua dari tiga pasien dalam pengawasan (PDP) sudah pulang,1 orang masih di rawat di RSUD Solok Selatan.

" saat ini tinggal satu orang PDP yang masih perlu perawatan di RSUD Solsel,  sedangkan dua orang sudah pulang, " kata Juru Bicara Penanangan Covid Solsel, Dr.  H.  Novirman, pada media ini,  Senin (25/5/2020).

Sebelumnya terdapat 3 orang PDP yang sedang dirawat di ruangan Covid RSUD Solsel, ODP 4 orang, dan Notifikasi sebanyak 319 orang.

" dari 3 PDP yang tinggal sedang dirawat di RSUD 2 orang PDP sudah pulang dan menunggu hasil swab nya, dan 1 orang rawat jalan di rumahnya," tukas Novirman.

Kepala Dinas Kesehatan Solsel yang juga Juru Bicara Penanangan Covid Solsel, Novirman mengatakan, bahwa hingga saat ini sudah dilakukan uji Swab untuk 308 orang, baik dari Orang Tanpa Gejala (OTG), Orang Dalam Pemantauan (ODP) maupun Pasien Dalam Pengawasan (PDP).

"Dari 308 orang tersebut, 5 dinyatakan positif covid yang merupakan satu keluarga. Sedangkan 303 lainnya Alhamdulillah dinyatakan negatif," terangnya.

Pihaknya juga bersyukur, kelima orang yang sedang diisolasi di Badan Diklat PPSDM Sumbar di Padang (4 orang) serta di RSAM Bukittinggi (1 orang), semuanya dalam keadaan stabil.

"diharapkan hasil swabnya nanti negatif. Artinya,  jika sudah 2 kali hasil swab pasien negatif, maka pasien tersebut akan diperbolehkan pulang," terangnya.

Menurut Novirman,  sebelumnya kita sudah mengambil sampel swab sebanyak 284 orang dari hasil tracking dan telah diuji swab oleh Fakultas Kedokteran Unand. 284 orang tersebut, adalah hasil pengembangan dari 3 orang warga KPGD yang telah dinyatakan positif Covid-19 sebelumnya.

Dari 284 orang tersebut, 2 diantaranya dinyatakan positif Covid, dan 282 orang sudah dinyatakan negatif. Sehingga hingga hari ini, total positif Covid di Solsel masih tetap berjumlah sebanyak 5 orang," sebut  Novirman.

“Kita berharap pasien yang masih menjalani perawatan dan isolasi sembuh dalam waktu dekat," katanya.

Menurutnya, di Solok Selatan sudah hampir tiga minggu tidak ada penambahan pasien positif COVID-19. Ini tidak terlepas dari komitmen semua pihak dalam memutus mata rantai virus corona itu.

Dirinya mengimbau warga untuk tidak keluar rumah, menggunakan masker saat berpergian, menjaga jarak. Selain itu, mencuci tangan setiap saat, mengkosumsi buah-buahan, sayur-sayuran dan lainnya.

"Ini harus dilakukan insyaallah, agar terhindar dari virus tersebut dan kita telah melakukan sosialisasi kepada masyarakat setiap saat," katanya.

* dirman *
 
Top