JA.com, Batusangkar (Sumatera Barat)--Wakil Bupati Kabupaten Tanah Datar Zuldafri Darma, gelar rapat komite dengan orang tua wali kelas IX, Kamis (17/1) di MTsN 6 Tanah Datar, kawasan Pusat kota Batusangkar. Tujuannya, untuk memantapkan persiapan terkait UASBN dan UNBK yang akan dihadapi santri dan santriwati dalam waktu dekat ini.

"Saya mengucapkan terimakasih atas kehadiran semua wali murid kelas IX. Saya berharap, seluruh wali murid sepakat mendukung seluruh program sekolah sehingga program tersebut bisa terlaksana," kata Zuldafri Darma yang juga Ketua Komite MTsN 6 Tanah Datar itu Kamis (17/1) di Batusangkar.

Dikatakannya, terutama program ekstrakurikuler yang memang menjadi prioritas serta memerlukan pengorbanan lebih, seperti pengorbanan waktu serta biaya.

"Wali murid juga mempunyai tanggung jawab terhadap terselenggaranya proses pendidikan serta seluruh program sekolah yang telah disusun, karena seluruh program ini disusun atas keinginan kita bersama untuk bisa lebih baik lagi dibandingkan dengan MTsN/SMP lainnya yang ada di Tanah Datar maupun ditingkat Provinsi," katanya.

Lebih lanjut, apapun konsekuensinya mari kita dukung secara bersama-sama, karena ini menjadi tanggung jawab kita.

"Kalau tidak kita dukung bersama-sama tentu apa yang menjadi cita-cita dan harapan kita sulit untuk kita wujudkan. Apabila tanggung jawab ini kita laksanakan secara bersama-sama, saya yakin apa yang menjadi cita-cita dan harapan kita semua akan tercapai dengan baik," ujarnya.

Pada kesempatan itu, Zuldafri Darma juga berpesan, bahwa sebagai sekolah yang identik dengan agama, untuk bisa menjaga identitas MTsN 6 Tanah Datar ini sebagaimana layaknya sekolah agama. Terutama mulai dari cara berpakaian, bergaul, cara bersikap dan bertindak serta yang lainnya.

Hadir pada rapat komite tersebut, anggota komite, Kepala Sekolah MTsN 6 Tanah Datar Sabrimen, beserta majelis guru, orang tua wali kelas IX serta undangan lainnya.

Seluruh wali murid sepakat mendukung seluruh program sekolah sehingga program tersebut bisa terlaksana dengan, terutama program ekstrakurikuler yang memang menjadi prioritas serta memerlukan pengorbanan lebih, seperti pengorbanan waktu serta biaya. (MG)
 
Top