JA.com, PADANG - (Sumatera Barat)--Dinas Perhubungan Kota Padang menargetkan angkutan massal untuk koridor IV, Bypass Teluk Bayur hingga Bypass Anak Aia akan diopesionalkkan bulan Juli 2019 nanti. Saat ini proses tender pembangunan fisik halte sedang dilaksanakan.

"Sekarang sedang lelang pembangunan halte. Dalam waktu dekat akan segera dibangun haltenya," sebut Kepala Dinas Perhubungan Kota Padang, Dian Fakri di Media Center Balaikota Padang, Rabu (27/5).

Dian yang didampingi Kabid Program Mextral mengatakan jumlah halte yang akan segera dibangun adalah sebanyak 80 titik. Yakni 40 titik dikiri dan 40 titik di kanan. Pembangunan menggunakan dana APBD Kota Padang senilai Rp 400 juta.

Nantinya sebut Dian, haltenya hanya memakai tangga besi saja. Jika pembanguann halte selesai, maka bus akan segera dioperasionalkan. Saat ini menurutnya, sudah ada 10 unit bus trans Padang bantuan dari pusat yang sudah distanbaykan untuk dioperasionalkan pada koridor IV.

Selain itu, pada APBD 2019 ini kata Dian, juga telah dianggarkan dana untuk operasional Trans Padang untuk tiga bulan. Jika anggarannya habis, maka akan diupayakan di anggaran perubahan 2019.

"Dana operasionalnya baru di plot untuk tiga bulan saja. Tapi untuk anggaran perubahan nanti kita upayakan penambahannya," terang Dian lagi.

Seperti yang diketahui, saat ini bus massal Trans Padang baru dioperasionalkan pada koridor I, yakni Pasarraya-Lubuk Buaya. Pemko menargetkan hingga beberapa tahun ke depan, semua koridor sudah terisi.

Tak hanya berharap dari pemerintah pusat, rencananya untuk memenuhi kebutuhan akan Trans Padang, Dinas Perhubungan juga akan mengkerjasamakan pengadaan bus dengan pengusaha pengusaha angkutan yang ada di Kota Padang. Karena dana APBD Padang dikatakan  tak cukup untuk menutupinya.

"Kita sama sama tau, anggaran APBD kita pasti tak mampu. Makanya kita nanti juga akan melibatkan para pengusaha angkutan," sebut Dian.(dvd)

 
Top