Gubernur Irwan Prayitno : Smesco Minang Festival 2018 Promosi Produk Usaha Kecil

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg-_4eKLN0bQ2XMJpsNQTBGSmhT5hDsI9GdloY0qvNMaJuCYb-9-9n3_2unudo0doiDo175Vu220e3Fu7NDfkC4h2Y-CkZ37IfTijU2r6yVSECNUrHAKtWdMQPoE59MDuPRmP909HRp1aq5/s1600/Smesco+copy.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="300" data-original-width="496" height="386" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg-_4eKLN0bQ2XMJpsNQTBGSmhT5hDsI9GdloY0qvNMaJuCYb-9-9n3_2unudo0doiDo175Vu220e3Fu7NDfkC4h2Y-CkZ37IfTijU2r6yVSECNUrHAKtWdMQPoE59MDuPRmP909HRp1aq5/s640/Smesco+copy.jpg" width="640" /></a></div> <br /> JA.com,Jakarta – Re Launching Produk Unggulan Provinsi Smesco Minang Festival 2018 di hadiri Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno bersama Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit, setelah gubernur melakukan lawatan misi investasi Sumatera Barat di Chicago, USA . Telah kembali berada di Indonesia  menghadiri Sabtu (31/3/2018).<br /> <br /> Dalam kesempatan itu Gubernur Irwan Prayitno menyampaikan, kegiatan Smesco Minang Festival 2018 merupakan upaya mempromosikan produk Kelompok Usaha Kecil Menengah yang ada di Sumatera Barat untuk saling bersaingi dan meningkatkan kualitas produk dengan 33 provinsi lain se Indonesia.<br /> <br /> Acara relaunching Produk Unggulan Provinsi akan dihadiri oleh Menteri Koperasi dan UKM, AAGN Puspayoga, Direktur Utama LLP-KUKM Emilia Suhaimi, Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno, dan Ketua Umum Dekranas Mufidah Jusuf Kalla, serta melibatkan 500 peserta antara lain para ketua Dekranasda Provinsi seluruh Indonesia, dan dinas terkait.<br /> <br /> Sumatera Barat akan menampilkan wajah baru Produk Unggulan Provinsi pun akan menampilkan citra baru terhadap identitas daerah dengan menampilkan local heritage dan produk unik.<br /> <br /> Ini merupakan kegiatan Lembaga Layanan Pemasaran (LLP) KUKM melakukan langkah strategis dengan merevitalisasi Paviliun Provinsi untuk lebih baik kedepannya, termasuk di daerah kita Sumatera Barat, ujar Irwan Pratyitno.<br /> <br /> Direktur Utama LLP-KUKM Emilia Suhaimi beberapa waktu lalu menyampaikan, LLP KUKM merupakan pusat promosi dan pemasaran produk KUMKM dari 34 provinsi di Indonesia. 34 Paviliun Provinsi yang men-display produk unggulannya di SmescoIndonesia itu kini berganti nama menjadi produk unggulan provinsi.<br /> <br /> Re-launching produk unggulan provinsi diselenggarakan pada Sabtu, 31 Maret 2018, dengan menggandeng Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas).<br /> <br /> Kegiatan ini akan ditandai dengan pagelaran budaya, kuliner, dan berbagai atraksi budaya yang dikemas dalam “Smesco Minang Festival”.<br /> <br /> “Terdapat 4 kategori unggulan di Produk Unggulan Provinsi yang sudah direvitalisasi dengan konsep touring dan one stop shopping,” kata Emilia Suhaimi di Jakarta, Rabu (28/3). (Rilis)

Gubernur Irwan Prayitno : Smesco Minang Festival 2018 Promosi Produk Usaha Kecil

JA.com,Jakarta – Re Launching Produk Unggulan Provinsi Smesco Minang Festival 2018 di hadiri Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno bersa...

selengkapnya »

Kemenag Dharmasraya Gelar Tes Petugas Haji Tahun 2018 M / 1439 H

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjNG0QYxkyM709THz8xMkHc0BB_c1TY5TksqxauZa8z5CRAOjl33ByhuMfAKru0u4IBvwltuGFnqCqf0zerIhPD-YcrIj5Ai7gBYAzjeVOAqhk00UwOxkNe1eKLtx8x809AC6bJYx6AoxFC/s1600/Dharmas.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="377" data-original-width="670" height="360" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjNG0QYxkyM709THz8xMkHc0BB_c1TY5TksqxauZa8z5CRAOjl33ByhuMfAKru0u4IBvwltuGFnqCqf0zerIhPD-YcrIj5Ai7gBYAzjeVOAqhk00UwOxkNe1eKLtx8x809AC6bJYx6AoxFC/s640/Dharmas.jpg" width="640" /></a></div> <br /> JA.com, Dharmasraya (Sumatera Barat) —Kementerian Agama Dharmasraya gelar tes petugas haji tahun 2018 M/ 1439 H yang diselenggarakan di gedung KUN Dharmasraya pada Kamis/(29.3/2018)..<br /> <br /> Tes Haji tahun ini diikuti oleh 20 orang peserta sesuai laporan Suhardi kepala seksi PHU. Peserta terdiri atas  Kasubbag Tata Usaha, Kasi, Kepala KUA, Penghulu,  Pengawas dan Kepala Madrasah dan Guru MAN dan MTsN.<br /> <br /> Mewakili Kakanwil Kementerian Agama Sumbar H. Syamsuir dalam arahan dan sambutan Kakanwil menyampaikan agar ikuti tes dengan sportif. Ia berharap para peserta mengikuti tes tertulis dengan baik dan mudah-mudahan tahun ini ada petugas haji dari Dharmasraya yang berangkat sebagai petugas, ujarnya<br /> <br /> Adapun jenis tugas calon petugas haji diantaranya PPIH Arab Saudi/layanan umum, TPHI, TPIHI.<br /> <br /> H. Syamsuir menyampaikan tata tertib pelaksanaan ujian tertulis selaku Tim Kanwil sekaligus menyerahkan soal ujian kepada Kasi PHU didampingi Ketua Panitia Indra Intisa dan Daranis.<br /> <br /> Peserta ujian duduki posisi sesuai nomor urut dan denah ujian. Ujian berlangsung tertib dan lancar. Para peserta tampak serius mengikuti ujian, bagi peserta yang lulus berdasarkan hasil pemeriksaan tim pengawas propinsi nantinya akan mengikuti seleksi selanjutnya di Provinsi<br /> <br /> Ujian tertulis sehabis zuhur tim pemeriksa telah mengumumkan yang lulus dan ditetapkan berdasarkan nilai tertinggi yaitu TPHI diungguli Sulhan Harahap, TPIHI H. Mikhlis, dan PPIH Arab Saudi ditetapkan Novriadi, jelas Kasi PHU<br /> <br /> Saya berharap mereka yang unggul di Kabupaten juga akan lulus pula nanti di tingkat provinsi nantinya, pungkas Suhardi. (shd) 

Kemenag Dharmasraya Gelar Tes Petugas Haji Tahun 2018 M / 1439 H

JA.com, Dharmasraya (Sumatera Barat) —Kementerian Agama Dharmasraya gelar tes petugas haji tahun 2018 M/ 1439 H yang diselenggarakan di g...

selengkapnya »

PR Indonesia Awards 2018, Berbuat dan Berkarya

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhlrtJfBVuKt3BC64uTTwSUf7i1F5lZZ5FybhXDE3wjeEo7h8Xwm9gehpRgaij98Wa7MOON-lK3aDsgHUo5JjWREspqVFJtqzCo3kQU1zr8cYgg520Zjz6nbXVl5oyIf_PG_87UVFl11kP9/s1600/berbuat.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="560" data-original-width="640" height="560" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhlrtJfBVuKt3BC64uTTwSUf7i1F5lZZ5FybhXDE3wjeEo7h8Xwm9gehpRgaij98Wa7MOON-lK3aDsgHUo5JjWREspqVFJtqzCo3kQU1zr8cYgg520Zjz6nbXVl5oyIf_PG_87UVFl11kP9/s640/berbuat.jpg" width="640" /></a></div> <br /> JA.com, Padang (Sumatera Barat)--Berbuat dulu dan berkarya nanti orang akan merasakan apa yang kita lakukan,  hasilnya untuk kepentingan orang banyak, maka itu  mari saling memberikan dukungan dan dorongan serta memiliki semangat kerja yang tinggi, akan melahirkan inovasi-inovasi baru, kreatif dan siap menerima berbagai perubahan kearah lebih maju.<br /> <br /> Seperti penghargaan yang di terima Pemko Padang dari PR Indonesia Awards (PRIA)  2018,  yaitu Kota Padang Terpopuler di Media. Katagori Kota.<br /> <br /> Penghargaan Kota Terpopuler ini, hanya satu-satunya  di Indonesia, di terima Kota Padang, Kamis Malam (29/3/2018) di Jalan Junjungan Kota Surabaya.<br /> <br /> Padang kota TERPOPULER  di Media, semuanya hasil dari kerja keras Humas bersama Pers, Pemilik Media, baik cetak, elektronik dan online serta medsos yang selalu mempublikasikan dan menyebarluaskan informasi kegiatan Pemko Padang dengan cepat, tepat dan akurat  sehingga Publik cepat tahu.<br /> <br /> Malam penyerahan penghargaan PR Indonesia juga di hadiri  Ketua KPU Pusat, Ketua KPK, dari Kementerian Keuangan RI dan dari Mabes Polri serta dari Perpajakan dan sebagainya.

PR Indonesia Awards 2018, Berbuat dan Berkarya

JA.com, Padang (Sumatera Barat)--Berbuat dulu dan berkarya nanti orang akan merasakan apa yang kita lakukan,  hasilnya untuk kepentingan ...

selengkapnya »

Wagub Sumbar Lounching "Heart Of Minangkabau" Brending Wisata Solsel

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhnI9TcmfWUFq4i34OuZ2AO4e5fEc9S_EYYao3YpzK1Jw6ughfogGuezT16D4BOQqRPoPDy4nX8VJRS2wJAjRwwHZjCGDUeoDkJNBLlxJMwdOp-6UEWYNCErAIL3A-87UyguayVNpiUa8cJ/s1600/solsel.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="408" data-original-width="670" height="388" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhnI9TcmfWUFq4i34OuZ2AO4e5fEc9S_EYYao3YpzK1Jw6ughfogGuezT16D4BOQqRPoPDy4nX8VJRS2wJAjRwwHZjCGDUeoDkJNBLlxJMwdOp-6UEWYNCErAIL3A-87UyguayVNpiUa8cJ/s640/solsel.jpg" width="640" /></a></div> <br /> <br /> JA.com, Solsel (Sumatera Barat)--Negeri Seribu Rumah Gadang, jadi kunjungan wisatawan lokal dan manca negara saat ini, maka pemerintah setempat bergiat memajukan program wisata daerahnya.<br /> <br /> Wakil Gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit melaunching Branding Destinasi Wisata Kabupaten Solok Selatan " heart of Minangkabau" ( Solok Selatan jantung wisata Minangkabau). Ada tambahan pembiayaan pembangunan Kawasan Rumah Gadang  yang awalnya dibantu Rp. 100 Miliar menjadi Rp.  143 Miliar dari presiden RI Joko Widodo.<br /> <br /> Hal ini disampaikan Wakil Gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit pada sambutan acara Launching  Destination Branding Solok Selatan, daj penandatangan MoU Pemkab Solok Selatan dengan PT Inna Muaro dalam hal promosi wisata kawasan rumah gadang di Grand Inna Muara Hotel Padang,  Kamis (29/3/2028)<br /> <br /> Hadir dalam kesempatan Bupati Muzni Zakaria, Direktur Inna Muara,  Sekdakab,  Kepala OPD dilingkungan pemkab Solsel, travel serta beberapa tokoh pariwisata Sumbar.<br /> <br /> Lebih jauh Wagub Nasrul Abit menyampaikan,  kita senang kabupatej Solok Selatan berlari kencang menetapkan branding " Heart of Minangkabau", yang di Sumbar telah ditetapkan dengan " Taste Of Padang" dan nasional adalah "Wonderful Indonesia".<br /> <br /> Kita saat memacu pertumbuhan kunjungan wisatawan ke Sumatera Barat,  persoalan perbedaan pendapat soal "Taste Of Padang" agar tidak dipermasalahkan lagi.  Mari kita bersama bagaimana memajukan wisata Sumatera Barat,  ada keindahan ,rasa aman,  rasa nyaman,  rasa asik dengan aneka ragam kuliner,  aktraksi dan cendramata.<br /> <br /> Kesemua itu mesti kita siapkan bersama-sama dan menciptakan wisata yang baik itu akak berdampak besar dalam pertumbuhan usaha kecil menengah (UKM) yang bermuara pada peningkatan kesejahteraan masyarakat.<br /> <br /> Sayang saja belum ada gambar data konkrit terhadap jumlah kunjugan ada korelasi terhadap penambahan kesejahteraan masyarakat minimal dilokasi wisata. Kita perlu ungkap data ini agar kegiatan pariwisata ini memberi dampak yang baik dalam kemajuan pembangunan daerah,  ujar Nasrul Abit.<br /> <br /> Wagub Nasrul Abit juga menyampaikan saat jumlah penerbangan terus mengalami peningkatan yang senigfikan,  tahun 2016  terjadi kemajuan jumlah 2,5 juta penerbangan dengan kapasitas daya tampung penerbangan setahun 2,8 juta penerbangan.<br /> <br /> Tahun 2017 meningkat hingga mencapai 3.9 juta penerbangan dan pihak angkasa pura berjanji akan meningkatkan jumlah kapasitas penerbangan menjadi 5,2 juta penerbangan setahun.<br /> <br /> Dari jumlah penerbangan saat ini diprediksi jumlah kegiatan pariwiasata mencapai 60-70 persen dari jumlah yang ada.  Tinggal bagaimana kabupaten mengelola para wiasatawan ini berlama-lama didaerahnya agar ada transaksi baik langsung kepada masyarakat maupun tidak.<br /> <br /> Selamat kepada Solok Selatan sebagai " heart of minangakau" jantungnya wisata minangkabau,  semoga mampu memberikan kawasan destinaamsi yang menarik untuk dikunjungi semua orang dan menjadi yang terbaik,  seru Wagub Nasrul Abit bangga.<br /> <br /> Bupati Solok Selatan, H.Muzni Zakaria menyampaikan rasa terima kasihnya yang mendalam kepada Group Hotel Indonesia Natour yang telah menyatakan kesiapannya membantu mempromosikan wisata Solok Selatan khususnya wisata Saribu Rumah Gadang. "Mudah-mudahan semakin dikenal lebih luas lagi dengan adanya kerjasama ini," terang Muzni.<br /> <br /> Muzni mengatakan bahwa SRG sudah mendapatkan perhatian langsung oleh Presiden RI dalam bentuk bantuan revitalisasi senilai Ratusan Miliar lebih, maka tugas  kita adalah menyambutnya dengan baik dan ikut termotivasi terhadap perhatian Presiden tersebut<br /> <br /> Sektor Pariwisata menurut Muzni akan membantu percepatan kesejahteraan masyarakat. Apalagi Solok selatan dikenal dengan _Unlimited Tourism_ nya dengan obyek wisata yang begitu banyak. Ada *Saribu Rumah Gadang (SRG), Goa Batu Kapal, Puluhan Air Terjun terjun, Pendakian Gunung Kerinci*, dan banyak lainnya<br /> "Dan Saribu Rumah Gadang adalah pintu masuk ke Obyek Wisata lain di Solok Selatan," jelasnya<br /> <br /> Sementara itu Direktur Hotel Indonesia Natour , Iswandi Said menyatakan siap untuk bekerjasama mempromosikan berbagai obyek wisata di Solok Selatan. "Kami mempunyai 48 hotel se-Indonesia. Grand Inna Padang adalah salah satunya, _convention center_ terbesar di Sumbar yang mampu menampung. Relis/Zardi

Wagub Sumbar Lounching "Heart Of Minangkabau" Brending Wisata Solsel

JA.com, Solsel (Sumatera Barat)--Negeri Seribu Rumah Gadang, jadi kunjungan wisatawan lokal dan manca negara saat ini, maka pemerintah s...

selengkapnya »

Wagub Sumbar Himbau Daerah yang Belum, Segera Bentuk Pengurus Kwatir Gerakan Pramuka

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhd09e65pbcodZAwS0K7aZEVh0MlEojAU5hsnm5CARnUc1zR9IHoTkhg2agaYpyYNaFvJhqncC28oOG4inieop7jqe8ovnveCOgLn7IMtJZQW9OO31y5aZGqEys7nojTPJZbwHM49NcnHKw/s1600/pramuka.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="475" data-original-width="670" height="452" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhd09e65pbcodZAwS0K7aZEVh0MlEojAU5hsnm5CARnUc1zR9IHoTkhg2agaYpyYNaFvJhqncC28oOG4inieop7jqe8ovnveCOgLn7IMtJZQW9OO31y5aZGqEys7nojTPJZbwHM49NcnHKw/s640/pramuka.jpg" width="640" /></a></div> <br /> JA.com, Padang (Sumatera Barat)--Jika ada daerah belum membentuk pengurus Kwatir cabang kabupaten/kota agar segera membentuk sesuai aturan yang berlaku,  UU nomor 12 tahun 2010 tentang gerakan pramuka.<br /> <br /> Pramuka diharapkan sebagai wadah pembelajaran dengan jiwa kepanduan dapat memberikan solusi dari segala tantangan,  halangan dan acaman terhadap keberadaan bangsa dengan generasi yang optimis,  berkepribadian,  berbudi pekerti,  cerdas dan berdaya saing yang profesional.<br /> <br /> Hal ini disampaikan Ketua Kwatir Daerah 03 Gerakkan Pramuka Sumatera Barat Kakak Nasrul Abit pada acara Rapat Kerja (Rakerda) pertama tahun 2018 di aula gedung pramuka Sumbar,  Padang Rabu malam (28/3/2018).<br /> <br /> Lebih lanjut kakak Nasrul Abit yang juga Wakil Gubernur Sumatera Barat menyampaikan,  ada sisi persoalan tantangan, halangan dan ancaman bangsa saat ini, pertama terhadap gejala sosial kemasyarakat, penyalahgunaan Narkoba,  LGBT, Aids dan HIV.<br /> <br /> Hari ini kita tidak dapat memperkiraan berapa banyak persoalan penyalahgunakan pemakai narkorba, semua bak jumlah gunung es yang seketika muncul mendadak mengejutkan kita semua.<br /> <br /> Begitu juga persoalan LGBT yang prilaku menyimpang yang tidak sesuai dengan Filsafah Adat Basandi Syarak,  Syarak Basandi Kitabullah. Selain dilarang oleh semua agama,  namun belum ada payung hukum kuat untuk menindak ini. <br /> <br /> Jangan sampai,  ada aturan yang membolehkan kawin sejenis,  karena ini merupakan tanda-tanda kehancuran generasi, seru Nasrul Abit. <br /> <br /> Wagub Nasrul Abit, untuk itu diharapkan pramuka dapat ikut serta memberantas dan mengajak generasi muda lain menjauhkan hal-hal yang merusak kepribadian generasi muda. <br /> <br /> Oleh karena itu,  dihimbau agar pengurus kwatir cabang lebih aktif dalam kegiatan kepramukaan ini.  Karena provinsi tidak memiliki wilayah dan penduduk, melainkan merupakan kewenangan daerak Kabupaten /Kota. <br /> <br /> Kakak Nasrul Abit juga menyampaikan, setiap anggota pramuka terus melatih diri,  bersilaturrahami,  berdialog untuk pelaksanaan pembangunan, serta peduli terhadap perkembangan yang terjadi, wawasdiri untuk kejagaan bangsa. <br /> <br /> Kepengurusan Kwarda juga diharapkan melakukan inovasi, bekerja kreatif dengan baik,  serta juga melakukan kegiatan usaha untuk membiayai kegiatan kepengurusan dan kebutuh lainnya. <br /> <br /> Sehingga secara perlahan-lahan kegiatan kepramukaan ini dapat berjalan mandiri dan tidak bergantung lagi kepada APBD Sumbar yang jumlah amat terbatas, himbaunya. Relis/Zardi

Wagub Sumbar Himbau Daerah yang Belum, Segera Bentuk Pengurus Kwatir Gerakan Pramuka

JA.com, Padang (Sumatera Barat)--Jika ada daerah belum membentuk pengurus Kwatir cabang kabupaten/kota agar segera membentuk sesuai atura...

selengkapnya »

Pemko Padang Sosialisasi Program Ketahanan Pangan

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjbHYHl3AM73nujLubifGcsGeBxknjVCmlv57Qyb-QRumoy-XRiv1BrpVLwa3rkTv5JYMwyx36PEa1L_Vkf5LH2hAN1SgOP02FFlYCU6NiyLG6SDQbyPfbtG5EL-aNSgjxWYDkeuAMAhXTm/s1600/Ketahanan+Pangan.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="424" data-original-width="640" height="424" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjbHYHl3AM73nujLubifGcsGeBxknjVCmlv57Qyb-QRumoy-XRiv1BrpVLwa3rkTv5JYMwyx36PEa1L_Vkf5LH2hAN1SgOP02FFlYCU6NiyLG6SDQbyPfbtG5EL-aNSgjxWYDkeuAMAhXTm/s640/Ketahanan+Pangan.jpg" width="640" /></a></div> <br /> JA.com, Padang (Sumatera Barat)--Pemerintah Kota Padang masih menghadapi beberapa permasalahan terkait ketahanan pangan. Permasalahan itu diantaranya,  tingginya tingkat pertumbuhan penduduk yang diikuti meningkatnya kebutuhan pangan,  belum stabilnya harga pangan pokok,  konsumsi pangan belum beragam dan mutu pangan yang belum terjamin.<br /> <br /> "Untuk mengatasi permasalahan tersebut diperlukan strategi dalam pencapaian pemantapan ketahanan pangan, " kata Staf Ahli Pemko Padang Dian Fakri saat mewakili Walikota membuka kegiatan Sosialisasi Program Ketahanan Pangan Kota Padang di Hotel Kyriad Bumi Minang,  Rabu (28/3/2018).<br /> <br /> Menurut Dian Fakri, perlu dilakukan koordinasi sinergis terkait penyusunan kebijakan ketersediaan , distribusi,  konsumsi dan keamanan pangan. Selanjutnya mendorong pengembangan cadangan pangan,  sistem distribusi dan pengawasan pangan. Termasuk mendorong peran masyarakat,  swasta dan kelembagaan masyarakat dalam kegiatan ketahanan pangan.<br /> <br /> "Untuk mewujudkan kedaulatan dan kemandirian pangan di Kota Padang bisa dilakukan melalui beberapa kegiatan,  diantaranya mengoptimalisasikan pemanfaatan lahan pekarangan dan pengembangan kelurahan mandiri pangan, " kata Dian yang juga pernah mengepalai Dinas Pertanian, Peternakan, Kehutanan dan Perkebunan Kota Padang ini.<br /> <br /> Selain itu, pemanfaatan lahan pekarangan perlu dirancang dengan baik dan sistematis dalam pengembangannya terutama dalam menjaga kelestarian sumberdayanya.<br /> <br /> "Ketahanan dan kemandirian pangan harus dimulai dari rumah tangga melalui KRPL atau Kawasan Rumah Pangan Lestari, "sebutnya.<br /> <br /> Sementara itu,  Kepala Dinas Pangan Kota Padang Zalbadri menambahkan, dalam konsep KRPL , pengembangan kelurahan mandiri pangan adalah untuk meningkatkan kemampuan masyarakat dalam pengembangan usaha produktif berbasis sumber daya lokal.<br /> <br /> "Jika pelaksanaannya bisa dilakukan secara meluas maka kegiatan pengembangan kawasan kelurahan mandiri pangan ini dapat menurunkan tingkat kerawanan pangan dan gizi masyarakat miskin, " tukasnya.<br /> <br /> Adapun sasaran yang ingin dicapai dengan sosialisasi ini menurut Zalbadri adalah meningkatkan pengetahuan dan pemahaman aparat tentang pelaksanaan program dan kegiatan ketahanan pangan yang ada dapat berjalan dengan baik.<br /> <br /> "Kita harapkan aparat lebih memahami terkait program dan kegiatan ketahanan pangan, "tukuknya.

Pemko Padang Sosialisasi Program Ketahanan Pangan

JA.com, Padang (Sumatera Barat)--Pemerintah Kota Padang masih menghadapi beberapa permasalahan terkait ketahanan pangan. Permasalahan itu...

selengkapnya »

Gubernur Irwan Prayitno Lawatan ke Northern illinois University untuk Kerjasama Provinsi Sumbar

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiNqMvdUj0Eeljf3fFTpiECBlZtTOvlwZaNBs51dkNXEJhcQ3Rpa6EVauMNqLo1lpz82PlyqWEI4lReVwP3IdBZ9_ePTYgdahiHl-SsbDz4Yd6oBHvrFqF88ggzXkxtPfUGlOwGbzFShZxi/s1600/irwan+ilionis.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="389" data-original-width="670" height="370" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiNqMvdUj0Eeljf3fFTpiECBlZtTOvlwZaNBs51dkNXEJhcQ3Rpa6EVauMNqLo1lpz82PlyqWEI4lReVwP3IdBZ9_ePTYgdahiHl-SsbDz4Yd6oBHvrFqF88ggzXkxtPfUGlOwGbzFShZxi/s640/irwan+ilionis.jpg" width="640" /></a></div> <br /> JA.com, Chicago – Salam rangka menjalin kerjasama provinsi sumatera Barat, Gubernur Irwan Prayitno dan rombongan melakukan lawatan ke Northern illinois University (NIU) and Center for Southeast Asian Studies di Illinois. Selasa, (27/3/2018 ) waktu Chicago (GMT -5)<br /> <br /> Ikut mendampingi Konsulat Jendral RI di Chicago Ibu Rosmalawati Chalid dan bersama delegasi Sumatera Barat.<br /> <br /> Gubernur Irwan Prayitno menyampaikan disela-sela kegiatan, kunjungan ini adalah dalam rangka inisiasi kerjasama yang akan dilakukan antara Provinsi Sumatera Barat dengan NIU dalam bidang pendidikan dan pelatihan serta pengembangan SDM antara kedua daerah.<br /> <br /> Dan setelah melaksanakan pertemuan dengan civitas akademis Northern illinois University (NIU), melanjutkan dengan meninjau proses pembelajaran pada Center for Southeast Asian Studies NIU. Seluruh mahasiswa/i di illinois yang akan menyeleseikan pendidikan diwajibkan untuk mengusai bahasa asing selain bahasa inggris.<br /> <br /> Pada kesempatan ini kami mempromosikan Indonesia terutama Sumatera Barat dan berdiskusi bersama mahasiswa NIU dengan menggunakan Bahasa Indonesia, suasana ceria dan bersahabat terlihat baik dan akrab.<br /> <br /> “Selamat pagi !, Wisata Sumatera Barat Rancak Bana.. !, ujar Irwan Prayitno mengawali.,yang disambut tertawa cerai oleh mahasiswa NIU dengan senang hati.<br /> <br /> Gubernur Irwan Prayitno dan rombongan berkesempatan bertukar cendra mata dan sesi foto bersama dengan akademika NIU Chicago- Amerika Serikat.(ril)

Gubernur Irwan Prayitno Lawatan ke Northern illinois University untuk Kerjasama Provinsi Sumbar

JA.com, Chicago – Salam rangka menjalin kerjasama provinsi sumatera Barat, Gubernur Irwan Prayitno dan rombongan melakukan lawatan ke Nor...

selengkapnya »

Diduga Melakukan Poligami dan Perzinaan, Oknum Guru SMP Dilaporkan

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgRLYum4lj6J-6t6xArCXK3xSJsClQo7JN_yPluP444nzzWRSIyP7uJYvObEd7-oZhOuNL4ZLeNumqee2vYIeistSBwlGe_4J7pf5Y7YSm4B9l0dWy5h0noIw1B3KUwFarzflFhgXbSE7-k/s1600/laporan+guru.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="950" data-original-width="570" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgRLYum4lj6J-6t6xArCXK3xSJsClQo7JN_yPluP444nzzWRSIyP7uJYvObEd7-oZhOuNL4ZLeNumqee2vYIeistSBwlGe_4J7pf5Y7YSm4B9l0dWy5h0noIw1B3KUwFarzflFhgXbSE7-k/s640/laporan+guru.jpeg" width="384" /></a></div> <br /> JA.com, 50 Kota (Sumatera Barat)--Dinas Pendidikan Kabupaten Limapuluh Kota tercoreng ulah perilaku seorang oknum guru SMP Negeri di Kuranji yang diduga telah melakukakn poligami dan perzinaan, sehingga dilaporkan ke kantor polisi resor kabupaten 50 Kota. Sabtu, (03/3/2018).<br /> <br /> Guru sebagai panutan dari siswa-siswanya untuk mendapatkan pendidikan yang layak untuk pembinaan moral dan akhlak bagi siswanya masa depan nanti, sehingga lahirlah generasi yang berilmu dan berakhlak. Namun sebaliknya jika guru yang tidak berperilaku baik, maka entah bagaimana akhlak siswa yang belajar dengan guru tersebut.<br /> <br /> Berdasarkan laporan polisi nomor: LP/K/36/III/2018/SPKT LPK, diduga seorang oknum guru WMW yang mengajar di SMP Negeri 4 Kuranji kabupaten Limapuluh Kota, dengan perkara berpoligami dan perzinaan pada bulan September 2017 lalu, di Jr. Balubuih Nagari VIII Koto Kecamatan Guguak.<br /> <br /> Hal ini disampaikan oleh MEP bahwa, “saya melaporkan lantaran ada saksi-saksi yang menguatkan, adanya oknum guru tersebut bepergian dengan suaminya YD yang bekerja di salah satu perusahaan BUMN. Dan pernah pula WMW tertangkap basah oleh saya dan anak-anaknya saat bersama dengan suami saya. Mereka menggunakan mobil escudo warna ungu tua BA 18xx CN.di dalam mobil itu, dan WMW sendiri memakai jilbab hitam.” tuturnya.<br /> <br /> Tambahnya, saya sebagai istri yang syah dan belum bercerai, ini jelas oknum guru tersebut berpoligami dengan suami saya. Kalau mereka menikah tentu mempunyai surat izin dari pejabat terkait yang sesuai peraturan pada PP no.10 tahun1983 tertuang pada pasal 4.”jelasnya sebagai pelapor.<br /> <br /> Dilain tempat melalui telepon genggamnya WMW sebagai terlapor menerangkan,” itu tidak ada sama sekali dan saya tidak terima atas laporan tersebut.”jelasnya singkat. Selasa (27/3/2018). Micke<br /> <br /> <br />

Diduga Melakukan Poligami dan Perzinaan, Oknum Guru SMP Dilaporkan

JA.com, 50 Kota (Sumatera Barat)--Dinas Pendidikan Kabupaten Limapuluh Kota tercoreng ulah perilaku seorang oknum guru SMP Negeri di Kura...

selengkapnya »

Wagub Nasrul Abit: Semua Maskapai Penerbangan Dukung Promosi Wisata Sumbar

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhbtLmYSyAXNDgfOSg27AA_r8jkzWPsh7W96ktoKdtpOMZnNJoRzWrYp3qEbUTOwiRKsd7iIuU3Vkb9gDCZZR6R_FF_VUK-ZIEh7c_ehXUBVlYUaffBFYM6xBQ-CrOUyau-HP1PREsWpx05/s1600/na.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="550" data-original-width="550" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhbtLmYSyAXNDgfOSg27AA_r8jkzWPsh7W96ktoKdtpOMZnNJoRzWrYp3qEbUTOwiRKsd7iIuU3Vkb9gDCZZR6R_FF_VUK-ZIEh7c_ehXUBVlYUaffBFYM6xBQ-CrOUyau-HP1PREsWpx05/s640/na.jpg" width="640" /></a></div> <br /> JA.com, Bintan (Riau) -Semua Maskapai penerbangan mesti mendukung promosi potensi wisata Sumbar dengan biaya murah dan memperbanyak penerbangan ke Sumatera Barat, karena Pariwisata terindah,  tercantik,  terlezat dan terasik itu ada di Sumatera Barat.<br /> <br /> Hal ini disampaikan Wakil Gubernur Sumatera Barat Drs. H. Nasrul Abit berkunjung ke Provinsi Kepulauan Riau, tepatnya di Pulau Bintan Jum'at (23/3/2018), disela-sela sesi presentasi pariwisata Sumbar dengan PT Angkasa Pura dan Maskapai Penerbangan Nasional dan Internasional di Pulau Bintan Kepulauan Riau<br /> <br /> Lebih lanjut Wagub Nasrul Abit menyampaikan,  bahwa "wisata Sumbar terindah itu dapat dilihat dan dirasakan saat menikmati keindahan alamnya begitu lengkap,  ada laut, pulau,  sungai,  bukit,  gunung,  lembah, hutan yang hijau,  air yang bening, udara yang sejuk bak lukisan mahakarya dunia.<br /> <br /> Selanjutnya mantan Bupati Pesisir Selatan dua periode ini juga mengatakan bahwa ada beberapa keindahan dan kecantikan yang ditawarkan oleh Wisata Sumatera Barat, diantaranya adalah:<br /> <br /> "Wisata Sumbar tercantik,  lihatlah tarian dan nyanyian syair lagu,  pernak pernik hiasan pakaian, tatanan budaya yang elok menawan. Rumah gadang khas minangkabau yang menjulang tinggi dengan gonjongnya memberi kecantikan alam nan indah mempesona."<br /> <br /> Wisata Sumbar telezat, aneka ragam kuliner dengan racikan bumbu yang berasal dari petani-petani dilahan yang subur ini telah memberikan rasa nikmat setiap makanan yang terlezat di dunia. Contohnya nyata rendang,  dendeng balado,  nasi goreng padang, makan kapau, ikan pukek, keripik balado, samba lado tanak,  berasnya yang khas menjadi selera setiap orang terkesima.<br /> <br /> "Wisata Sumbar terasik,  karena begitu banyak event budaya,  olahraga,  serta permainan yang mengasikkan. Lihatlah surfing di Mentawai ribuan orang dari berbagai belahan dunia datang ke Mentawai menikmati asiknya ombak terbaik di dunia.<br /> <br /> Ada permainan beladiri anak negeri disetiap nagari-nagari di Ranah Minang,  silat yang telah mendunia,  silat hariamau,  silat kumango, tarian budaya randai,  bersaluang,  barabab, ba dendang,  talempong dan bansi, dan masih banyak lagi yang belum dapat disebutkan."<br /> <br /> Selanjutnya Wagub Nasrul Abit dalam presentasinya menyanpaikan, dengan potensi wisata Sumbar yang begitu besar PT. Angkasa Pura & Maskapai penerbangan nasional & international untuk terus menambah jumlah penerbangan ke Bandara Internasional Minangkabau (BIM) dan sekaligus promosi potensi wisata di masing-masing 19 kab/kita yang punya destinasi pariwisata di Sumbar.<br /> <br /> Kapasitas BIM saat ini masih belum mencukupi kebutuhan yang ada,  hanya baru untuk kapasitas 2,8 juta penumpang yang ternyata data akhir 2017 jumlah penumpang sudah mencapai,  3.955.664 orang.<br /> <br /> Saat ini sedang di kembangkan pembangunan untuk tahun 2019 kapasitas 5.2 juta penumpang di BIM. Kesemua ini adalah peluang bagi kab/kota ikut serta membangun & mengembangkan pariwisata di daerah nya masing-masing karena maskapai akan neningkatkan jumlah penerbangan dengan kapasitas bandara BIM yang lebih memadai dari kebutuhan yang diinginkan, himbau Wagub Nasrul Abit.<br /> <br /> Dan memahami hal demikian pengembangan BIM sudah mesti berpikir dari sekarang bagaimana dapat menampung lebih dari 15 juta atau 20 juta penumpang pertahun, walau itu bertahap sesuai dengan kebutuhan perkembangan yang ada."seru Nasrul Abit Dt. Malintang Panai.(ril)

Wagub Nasrul Abit: Semua Maskapai Penerbangan Dukung Promosi Wisata Sumbar

JA.com, Bintan (Riau) -Semua Maskapai penerbangan mesti mendukung promosi potensi wisata Sumbar dengan biaya murah dan memperbanyak pener...

selengkapnya »

Sekretaris DPRD Padang Syahrul Terima DPRD Kabupaten Ponorogo Jatim

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjlHA10Ulfpqgt8mdGV6ADYFyJzZemfY62-2NrYS1xrXOKq5VqzNAAnERp-szzvgDW5EXgJ8KV-h7Ra-r7MWKdSqy4pqLSveHR6NIuHCUN7W4VpIVNqtXuK48VEaOqg7vJFzj7g2F6wj9En/s1600/Syahrul.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="469" data-original-width="670" height="448" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjlHA10Ulfpqgt8mdGV6ADYFyJzZemfY62-2NrYS1xrXOKq5VqzNAAnERp-szzvgDW5EXgJ8KV-h7Ra-r7MWKdSqy4pqLSveHR6NIuHCUN7W4VpIVNqtXuK48VEaOqg7vJFzj7g2F6wj9En/s640/Syahrul.jpg" width="640" /></a></div> <br /> JA.com, Padang (Sumatera Barat)--Komisi A DPRD Kabupaten Ponorogo Provinsi Jawa Timur study banding ke DPRD Kota Padang tentang Peraturan Daerah Minuman Beralkohol. Rombongan dipimpin oleh Ketua Komisi  A, Gufron Ridloi dan diterima Sekretaris DPRD Kota Padang, Syahrul di ruang konsultasi DPRD Kota Padang, Rabu (23/3/2018).<br /> <br /> Sejak tanggal 16 April 2015, minuman beralkohol (minol) atau minuman keras (miras) dilarang  dijual pada minimarket-minimarket di Indonesia berdasarkan Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) No. 6 tahun 2015 mengenai Pengendalian dan Pengawasan terhadap Pengadaan, Peredaran, dan Penjualan Minuman Beralkohol.<br /> <br /> Menurut Sekwan, pengawasan peredaran miras di Kota Padang sudah dilakukan dengan adanya Peraturan Daerah Kota Padang Nomor 08 Tahun 2012 tentang pengawasan, pengendalian dan pelarangan minuman beralkohol. Dengan Perwako, pembentukan badan pengawas juga sudah dilakukan.<br /> <br /> "Badan Pengawas yang terbentuk tersebut juga sudah melakukan pengawasan ke beberapa mall dan hotel, serta berkoordinasi dengan pihak Provinsi supaya lebih memaksimalkan pengawasan dan pengendalian dari minuman beralkohol," kata Syahrul pada tamu dari Ponorogo.<br /> <br /> Syahrul menambahkan, pengawasan yang dilakukan intensif ini, sekaligus menjadi gerakan untuk pelarangan minuman keras dijual di ritel, apalagi di warung - warung biasa. Sehingga gerakan ini menjadi suatu bentuk implementasi dari Permendag tersebut secara intensif dan masif.<br /> <br /> Kemudian untuk tindak lanjut dari Permendag Nomor 6 tahun 2015, perlu ada penyesuaian karena mengatur tentang larangan penjualan minuman beralkohol golongan A atau dengan kadar alkohol 5 persen di ritel atau minimarket.<br /> <br /> "Perda kita yang sudah dikeluarkan 2012 akan menyesuaikan dengan Permendag yang baru ini, sehingga apa yang menjadi ketentuan darinya akan dapat terakomodir," imbuhnya.<br /> <br /> Sekwan mengungkapkan, pengawasan yang dilakukan masih tahapan sosialisasi sambil memberikan waktu 3 bulan kepada minimart dan distributor untuk membersihkan stok - stok yang ada. Setelah itu, akan dilakukan penindakan bagi pihak - pihak yang melanggar. "Kita sudah surati toko - toko, minimarket, mal dan hotel agar mengindahkan peraturan yang sudah dikeluarkan pemerintah. Setelah itu jika masih melanggar, akan diberikan tindakan," ujarnya.<br /> <br /> Menurutnya, Kementerian Perdagangan punya kewajiban untuk melindungi konsumen, yaitu menjaga keamanan dan kesehatan konsumen. Sedangkan penjualan miras saat ini masih dinilai terlampau bebas, sehingga menimbulkan kekhawatiran terciderainya hak konsumen karena pemerintah tidak menjalankan kewajiban sesuai amanat undang - undang.<br /> <br /> "Sebelumnya, peraturan membatasi penjualan minuman beralkohohol sampai 5 persen dan minuman beralkohol tidak boleh dibeli dibawah umur 21 tahun. Tapi banyak yang melanggar, oleh karena itu, aturan baru, daripada cuma 5 persen lemah, lebih baik ditiadakan sekalian di sektor minimarket," tukasnya.

Sekretaris DPRD Padang Syahrul Terima DPRD Kabupaten Ponorogo Jatim

JA.com, Padang (Sumatera Barat)--Komisi A DPRD Kabupaten Ponorogo Provinsi Jawa Timur study banding ke DPRD Kota Padang tentang Peraturan...

selengkapnya »

Wagub Nasrul Abit : Melestarikan Alam Kewajiban Setiap Masyarakat

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhahPS1e1cCqmXSPyMeXBw-pbvHwvW_gQ4N893mvdafOa6j6_xrv7-gbw3clG5vx7iRY9c6O4r6C6WaCyXhyfiqQSfISrMAwJ64ph6EnGRPlqXYkFl1DKhIrGRM7h8kxX9aRqaUKTvgF26Q/s1600/wagu+air.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="666" data-original-width="670" height="397" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhahPS1e1cCqmXSPyMeXBw-pbvHwvW_gQ4N893mvdafOa6j6_xrv7-gbw3clG5vx7iRY9c6O4r6C6WaCyXhyfiqQSfISrMAwJ64ph6EnGRPlqXYkFl1DKhIrGRM7h8kxX9aRqaUKTvgF26Q/s400/wagu+air.jpg" width="400" /></a></div> <br /> JA.com, Padang (Sumatera Barat) –  Jaga hutan lingkungan alam yang asri menjadi kewajiban dan kepedulian setiap masyarakat Sumatera Barat Melestarikan lingkungan alam merupakan upaya nyata kita dalam rangka menjaga ketersedian air di Sumatera Barat.yang berada di daerah terutama yang dekat dengan kawasan hutan.<br /> <br /> Hal ini disampaikan Wakil Gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit, pada acara memperingati Hari Air Sedunia yang jatuh setiap tanggal 22 Maret di Balai Wilayah Sungai Sumatera (BWSS) V Provinsi Sumatera Barat  Padang, Kamis (22/3/2018).<br /> <br /> Hadir dalam kesempatan tersebut, Kepala BWSS, Kadis PSDA, Kadis Kehutanan, Kadis Lingkungan Hidup, beberapa OPD terkait lainnya.<br /> <br /> Lebih jauh Wagub Nasrul Abit menyampaikan, menjaga lingkungan hendak menjadi kepedulian kepribadian setiap masyarakat kita, dalam kehidupan sehari hari termasuk dilingkungan tempat tinggal agar memiliki resapan biopori.<br /> <br /> Secara alami, biopori merupakan pori-pori dalam tanah yang terbentuk akibat aktifitas cacing, rayap, perakaran dan fauna tanah lainnya. Adanya pori-pori akan menambah kegemburan tanah sehingga meningkatkan kemampuannya dalam menyerap, menyimpan air hujan dan sekaligus meningkatkan kesuburan tanah.<br /> <br /> Beberapa manfaat lubang biopori adalah sebagai media peresapan air, pengkomposan dan peningkatan kesuburan tanah. LRB mampu meningkatkan daya resap air sehingga mengurangi potensi bahaya banjir. Hanya saja antisipasi terhadap bencana banjir memerlukan jumlah LRB yang banyak, terang Wagub Nasrul Abit.<br /> <br /> Wagub Nasrul Abit juga menyampaikan , dalam rangka memperingati Hari Air Sedunia saya mengajak masyarakat untuk menjaga kebersihan air sungai, karena melihat kondisi sungai di saat ini sangat memprihatinkan, belum lagi kita harus menyiapkan persediaan air jika musim kemarau terjadi.<br /> <br /> Menanam pohon-pohonan dan tumbuh-tumbuhan lain-lain disekitar rumah juga akan bermanfaatkan bagi resapan ketersediaan air. Sebaiknya halaman rumah kita tidak ditutupi semen semua, perlu juga ada ruang bagi tanaman tanah yan terbuka, jika banjir air akan juga dapat meresap dilingkungan rumah masing-masing, himbaunya.<br /> <br /> Kepala Balai Wilayah Sungai Sumatera (BWSS) V Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) V, Mayadi Utama juga menyampaikan, kita menargetkan ada 1000 resapan biopori sepanjang jalur hijau di Kota Padang, selain itu biopori mampu menampung debit air saat terjadi banjir terlebih lagi sepanjang Jalan Khatib Sulaiman ini, biasanya bajir terjadi kalau intensitas curah hujan tinggi dalam waktu 3 jam.<br /> <br /> Biopori dibuat secara vertikal ke dalam tanah dengan bentuk slinder ia mampu meresap air sekitar 25 persen. Pembuatannya sangat mudah, tinggal lagi masyarakat mau atau tidak menggunakanya, biopori tersebut memiliki kedalaman satu meter yang diisi dengan serbuk atau dedaunan,”ujarnya<br /> <br /> Wakil Gubernur Nasrul Abit dalam kesempatan itu juga memperaktekan cara membuat lubang biopori dengan alat khusus yang disediakan.(ril)

Wagub Nasrul Abit : Melestarikan Alam Kewajiban Setiap Masyarakat

JA.com, Padang (Sumatera Barat) –  Jaga hutan lingkungan alam yang asri menjadi kewajiban dan kepedulian setiap masyarakat Sumatera Barat...

selengkapnya »

OMG Anugerahkan Gubernur Irwan Prayitno "Obsession Awards 2018"

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgttESupZcvLouqybBs-vlkb0cpklICCyiiRk3hj73be6XizQzyZ1jJV8oj7-zKTdPzTPJamkeG1ulZpevuGoDmZMWRhAVGnsLybsxykywFRRKWl_3TMAFqjxdc6AaB8mequcrRcYhjuIuY/s1600/award+obsesion.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="472" data-original-width="628" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgttESupZcvLouqybBs-vlkb0cpklICCyiiRk3hj73be6XizQzyZ1jJV8oj7-zKTdPzTPJamkeG1ulZpevuGoDmZMWRhAVGnsLybsxykywFRRKWl_3TMAFqjxdc6AaB8mequcrRcYhjuIuY/s1600/award+obsesion.jpg" /></a></div> <br /> JA.com, Jakarta--Obsession Award adalah ajang bergengsi tahunan yang digelar oleh Obsession Media Group (OMG) sejak tahun 2006. Obsession Award lahir dari tekad OMG untuk memberikan apresiasi kepada tokoh nasional, individu dan korporasi yang telah menunjukkan dedikasi pada bidangnya masing-masing, memiliki keteladanan, inspiratif dan inovatif.<br /> <br /> Gubernur Sumatera Barat, Prof. Dr. H. Irwan Prayitno menerima apresiasi berupa penghargaan dari Obsession Media Group (OMG) yang menerbitkan majalah Men’s Obsession, majalah Women’s  Obsession dan portal berita Obsessionnews.com yang diserahkan langsung oleh Direktur Marketing Obsession Media Group, Mauludin Lubis.Kamis, (22/3/2018), di Hotel Kempinski Jakarta Pusat,<br /> <br /> Anugerah “Obsession Awards 2018” pada Individual Achievers, dengan kategori Best Achiever In Regional Leader, diberikan kepada kepala daerah yang berprestasi sepanjang 2017 berdasarkan penjurian yang terdiri dari pimpinan redaksi Obsession Media Group bekerjasama dengan Indonesia Research and Survey (IReS) dan lembaga konsultan komunikasi & politik Citra Marketing Communications (Cmarcomm).<br /> <br /> Dalam releasenya, Irwan Prayitno menyampaikan apresiasi kepada pemerintah dan masyarakat Sumatera Barat.<br /> <br /> "Terima kasih atas dukungan semua pihak, semoga apresiasi dan penghargaan ini dapat memacu kita mengemban amanah lebih baik lagi, menjadikan motivasi dalam bekerja dan melakukan yang terbaik," harap Irwan Prayitno.<br /> <br /> Selain Gubernur Irwan Prayitno, Sumatera Barat patut berbangga karena Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan, SE juaga mendapatkan penghargaan yang sama.(ril

OMG Anugerahkan Gubernur Irwan Prayitno "Obsession Awards 2018"

JA.com, Jakarta--Obsession Award adalah ajang bergengsi tahunan yang digelar oleh Obsession Media Group (OMG) sejak tahun 2006. Obsession...

selengkapnya »

Wagub Nasrul Abit: Bagi Penganggu Penyu Diproses Secara Hukum

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> </div> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj9JKW6f1YjitNYme-UCsK27Qmeg9cRmQWwT3KXtN3Fm1ECOWNoPaUvvS_kMexTsIcMkgzqRgUkofwP3nBGOjYKv0O6YxEzEWgISvkgxTn4UUM5MzgDLD-lTfDZovfGfmSEGxqejv1V24M6/s1600/penyu.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="504" data-original-width="670" height="480" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj9JKW6f1YjitNYme-UCsK27Qmeg9cRmQWwT3KXtN3Fm1ECOWNoPaUvvS_kMexTsIcMkgzqRgUkofwP3nBGOjYKv0O6YxEzEWgISvkgxTn4UUM5MzgDLD-lTfDZovfGfmSEGxqejv1V24M6/s640/penyu.jpg" width="640" /></a></div> <br /> JA.com, Padang (Sumatera Barat)--Penyu binatang yang dilindungi, diharapkan menjaga kelestariannya, sebagai menjaga populasinya agar jangan punah. Penyu mesti dilindungi karena termasuk binatang langka yang hidup dilaut lepas. Bagi yang menganggu penyu dapat diproses hukum.<br /> <br /> Hal ini disampaikan Wakil Gubernur Nasrul Abit disela-sela melepas penyu yang masuk ke Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU), Kapal Tenggiri, Teluk Bungus Kota Padang. Kamis (22/3/2018).<br /> <br /> Lebih lanjut Wagub Nasrul Abit menyampaikan, kepada masyarakat agar tidak lagi mengkonsumsi penyu dan telur penyu karena populasinya sudah semakin berkurang.<br /> <br /> Kita memberikan apresiasi dan terjma kasih kepada pihal PLTU Teluk Sirih, yang telah melaporkan dan membantu ikut serta menyelamatkannya, ungkap Wagub Nasrul Abit.<br /> <br /> Penyu yang masuk kelokasi PLTU itu berjumlah 12 ekor, semuanya dilepaskan kembali , namun saat ini ada 2 (dua) sedang dirawat agar sehat kembali. Dari 12 penyu yang terbesar ada 12 kilo bagian ada satu ekor dengan berat ada 100 kg.(ril)

Wagub Nasrul Abit: Bagi Penganggu Penyu Diproses Secara Hukum

JA.com, Padang (Sumatera Barat)--Penyu binatang yang dilindungi, diharapkan menjaga kelestariannya, sebagai menjaga populasinya agar ja...

selengkapnya »

Upayakan Pembangunan Infrastruktur, Gubernur Audensi dengan Bappenas

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhZ4bl_rMbWAYkCjzStLnbFY1z4N6pdwMNRWa024ErEqTq7Eke1Ey2Zri1iVR2gFNK_vDTryTgnE_UhcvPf9SiaAn2Eg4sh5gIgdJ69rXhYZMipWbhNCM4N24IoUx-EBFpfeo2Dr-wn0bWt/s1600/Bappenas.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="458" data-original-width="670" height="436" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhZ4bl_rMbWAYkCjzStLnbFY1z4N6pdwMNRWa024ErEqTq7Eke1Ey2Zri1iVR2gFNK_vDTryTgnE_UhcvPf9SiaAn2Eg4sh5gIgdJ69rXhYZMipWbhNCM4N24IoUx-EBFpfeo2Dr-wn0bWt/s640/Bappenas.jpg" width="640" /></a></div> <br /> JA.com, Jakarta--Pemerintah Provinsi Sumatera Barat terus berupaya meningkatkan pembangunan infrastruktur. Salah satu upaya tersebut dengan melakukan audiensi dengan Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas) Republik Indonesia (RI).<br /> <br /> Gubernur Sumbar Irwan Prayitno mengatakan, audiensi tersebut dilaksanakan di kantor PT Penjaminan Indonesia, di Jakarta. “Audiensi terkait pembangunan proyek infrastruktur di Sumatera Barat. Bersama kita doakan kemudahan dan kelancaran untuk semua usaha kita. Amiin,” ujar Irwan.Kamis, (22/3/2018).<br /> <br /> Irwan mengatakan, dalam audiensi Pemprov Sumbar hadir Gubernur Sumbar bersama Bappeda dan instansi terkait dengan Kementerian PPN/Bappenas RI. Pada audiensi tersebut, Gubernur Sumbar Irwan Prayitno mempresentasikan rencana pembangunan infrastruktur di Sumatera Barat.<br /> <br /> Menurutnya, sektor infrastruktur merupakan salah satu faktor penentu kemajuan dan pendorong perekonomian. Untuk itu, Pemprov Sumbar terus mengejar pembangunan sejumlah infrastruktur.<br /> <br /> “Anggaran yang minim tidak menyurutkan usaha dan upaya kita membangun infrastruktur di Sumatera Barat,” kata Irwan.(ril).

Upayakan Pembangunan Infrastruktur, Gubernur Audensi dengan Bappenas

JA.com, Jakarta--Pemerintah Provinsi Sumatera Barat terus berupaya meningkatkan pembangunan infrastruktur. Salah satu upaya tersebut deng...

selengkapnya »

DPRD Kab. OKU Belajar Menangani Pembinaan Anak Jalanan, Gelandang dan Pengemis di Padang

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgQzk76ceDnSgj8iM6ec_nCfVXSYQ0VVz_eyCBT9YKo2LhwX-f64rMXnqx7Wjz49Q4sb9pqtvzGsBuczRemBNrl_4MRp3646TDJzaBd7gDPj7CFkNFiDk8bc0lbH4tVyVRiMW7zEcef-WPo/s1600/DPRD+oku.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="504" data-original-width="670" height="480" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgQzk76ceDnSgj8iM6ec_nCfVXSYQ0VVz_eyCBT9YKo2LhwX-f64rMXnqx7Wjz49Q4sb9pqtvzGsBuczRemBNrl_4MRp3646TDJzaBd7gDPj7CFkNFiDk8bc0lbH4tVyVRiMW7zEcef-WPo/s640/DPRD+oku.jpg" width="640" /></a></div> <br /> JA.com, Padang (Sumatera Barat)--DPRD Kota Padang tempat belajar wakil rakyat berbagai daerah di Indonesia, hari ini kedatangan tamu dari Komisi IV DPRD Kabupaten OKU Selatan Provinsi Sumatera Selatan digawangi Charles Minarko dari Fraksi PPP.<br /> <br /> Tema kunjungan kali ini tentang peran dan upaya pemerintah daerah dalam menangani pengemis dan anak jalanan. Rombongan diterima Ketua Komisi IV DPRD Kota Padang, Maidestal Hari Mahesa  bersama Iswandi di Ruang Konsultasi DPRD Kota Padang, Rabu (21/3/2018).<br /> <br /> Dijelaskan Ketua Komisi IV DPRD Kota Padang telah ada Peraturan Daerah Nomor 1 Tahun 2012 tentang Pembinaan anak jalanan, gelandangan, pengemis, pengamen dan pedagang asongan, sesuai dengan Pancasila dan UUD 1945 dan PP Nomor 31 tahun 1980. Keberadaan gelandangan dan pengemis tidak sesuai dengan norma kehidupan bangsa Indonesia, karena itu perlu usaha-usaha pembinaan.<br /> <br /> Usaha pembinaan tersebut bertujuan untuk memberikan rehabilitasi kepada anak jalanan, gelandangan dan pengemis, pengamen dan pedagang asongan agar mereka menjadi warga Kota yang bermanfaat, ujarnya<br /> <br /> Mengingat keberadaan anak jalanan, gelandangan, pengemis, pengamen dan pedagang asongan cendrung membahayakan dirinya sendiri dan orang lain serta memungkinkan mereka menjadi sasaran eksploitasi, tindak kekerasan dan kesewenang-wenangan sehingga perlu dilakukan penanganan secara komprehensif, terpadu dan<br /> berkesinambungan.<br /> <br /> Maidestal Hari Mahesa  menjelaskan perda ini bertujuan agar berkembangnya anak jalanan, gelandangan, pengemis, pengamen dan pedagang asongan di Kota Padang bisa mengubah mereka menjadi manusia yang bermanfaat. Selain itu juga mengubah mindset mereka dalam melakukan mencari penghidupan tidak harus di jalanan.<br /> <br /> Anak jalanan, gelandangan, pengemis, pengamen dan pedagang asongan di Lampu merah banyak ditemui di perempatan jalan, mal-mal dan dinilai sangat berbahaya bagi dirinya dan orang lain, jelas wakil rakyat yang dipanggil Esa ini.<br /> <br /> Perda ini juga bermanfaat untuk mengmbangkan pembinaan pencegahan, pembinaan lanjut dan rehabilitasi sosial agar tidak terjadi anak yang berada di jalan, gelandangan, pengemis, pengamen dan pedagang asongan baik yang dilakukan orang dewasa maupun anak-anak. Serkaligus mencegah meluasnya pengaruh negatif karena keberadaa mereka di jalan seperti pengaruh narkoba dan tindak ekspolitasi.<br /> <br /> Dalam konteks yuridiksi Perda Nomor 1 tentang Pembinaan Anak Jalanan, Gelandangan, Pengemis, Pengamen dan Pedagang Asongan, untuk menguatkan Undang-undang nomor 4 tahun 1979 tentang Kesejahteraan Anak.<br /> <br /> Sementara Iswandi mengatakan bahwa Anak Jalanan, Gelandangan, Pengemis, pengamen dan Pedagang Asongan tidak dibenarkan melakukan aktivitas di lampu merah karena membahayakan dirinya dan pengguna jalan sekaligus menjaga mereka dari aktivitas eksploitasi anak dan gelandangan.<br /> <br /> Bagi anak jalanan, gelandangan, pengemis, pengamen dan pedagang asongan yang berada di jalanan akan dilakukan pembinaan di panti rehabilitasi yang direncanakan akan dibangun di Aie Dingin Kota Padang.<br /> <br /> Dengan telah diterbitkannya Perda Nomor 1 Tahun 2012 tentang Pembinaan anak jalanan,<br /> gelandangan, pengemis, pengamen dan pedagang asongan pada tanggal 16 Januari 2012 diharapkan dapat memberikan dasar kebijakan yang kuat bagi Pemerintah Kota Padang membina dan melindungi anak jalanan, gelandangan, pengemis, pengamen dan pedagang asongan, imbuh Iswandi.<br /> <br /> Lebih jauh Iswandi menjelaskan Perda Nomor 1 Tahun 2012 tentang Pembinaan anak jalanan, gelandangan, pengemis, pengamen dan pedagang asongan tidak hanya menghambat pertumbuhan mereka, namun juga mengembalikan mereka dalam kehidupan yang layak.<br /> <br /> Sementara Pemko Padang akan mengupayakan pembangunan panti pembinaan anak jalanan, gelandangan, pengemis, pengamen dan pedagang asongan yang permanen sebagai tempat mengembalikan harga dan kepercayaan diri serta menumbuhkan rasa tanggung jawab dirinya maupun sebagai anggota masyarakat.

DPRD Kab. OKU Belajar Menangani Pembinaan Anak Jalanan, Gelandang dan Pengemis di Padang

JA.com, Padang (Sumatera Barat)--DPRD Kota Padang tempat belajar wakil rakyat berbagai daerah di Indonesia, hari ini kedatangan tamu dari...

selengkapnya »

Wagub Nasrul Abit : Pentingnya Pendidikan di Kepulauan Mentawai untuk Kemajuan

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg1YjwmQhe54JZBjx45oTTpDS52_j0zw8i-mZOTU5SCA6vIYhFzJw2lVrQyAsfhTWumcKks7GiImshsgE39aMUmDAsEXUI9Pe6ehuHRs3cv0a9bzYCu62UkCFgvIOwV10IhPBjVYyiwyCRr/s1600/pendidikan+mentawai.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="504" data-original-width="670" height="480" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg1YjwmQhe54JZBjx45oTTpDS52_j0zw8i-mZOTU5SCA6vIYhFzJw2lVrQyAsfhTWumcKks7GiImshsgE39aMUmDAsEXUI9Pe6ehuHRs3cv0a9bzYCu62UkCFgvIOwV10IhPBjVYyiwyCRr/s640/pendidikan+mentawai.jpg" width="640" /></a></div> <br /> JA.com, Mentawai (Sumatera Barat)--Untuk mengikuti perubahab kemajuan pembangunan daerah, masyarakat Mentawai menyiapkan diri pentingnya dalam pendidikan, mulai dari tingkat Sekolah Dasar, Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama,  Sekolah Menengah Atas dan Perguruan Tinggi.<br /> <br /> Hal ini disampaikan Wakil Gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit di sela-sela kegiatan kunjungan pembangunan daerah melihat dari dekat pelaksanaan proses pendidikan di Kabupaten Kepulauan Mentawai,  Rabu (21/3/2018).<br /> <br /> Ikut mendampingi Bupati Yudas Sabaggalet,  Kadis PU,  Kadis Kominfo,  beberapa staf pemkab Mentawai.<br /> <br /> Lebih lanjut Wagub Nasrul Abit menyampaikan,  pelaksanaan pendidikan di Kabupaten Mentawai berjalan cukup baik,  walau keberadaan tingkat siswa disetiap sekolah masih kurang.<br /> <br /> Contoh tadi kita lihat SD 05 Goisooina Kecamatan Sipora Utara yang muridnya hanya 60 orang yang sedang dikunjungi melakukan ujian mid semester.<br /> <br /> Anak cukup antusias, mereka berpakai sekolah yang sama dengan sekolah lainnya di Sumatera Barat. Kepala sekolah,  guru-guru pengajar sebahagian besar sudah adalah orang Mentawai.<br /> <br /> Kita melihat semangat belajar mengajar amat baik, ini terlihat perhatian guru ke murid dan perhatian murid ke guru , ungkap Wagub Nasrul Abit.<br /> <br /> Wagub Nasrul Abit juga menyampaikan ada peristiwa yang tak lazim,  anak-anak kesurupan, sehingga aktifitas pendidikan menjadi sedikit terganggu.<br /> <br /> Seorang siswa kelas VI bernama Lisna saat di jenguk kerumah, terlihat sedih karena tidak masuk sekolah. Namun yang luar biasa Lisna walau di rumah masih tetap belajar,  karena beberapa buku pelajarannya masih dipegang ditangannya.<br /> <br /> Saat ditanya soal sekolah, Lisna sedikit malu-malu ia ingin tetap bersekolah,  walau kejadian disekolah menganggu pikirannya dan teman,  tapi semangat belajar amat menandakan ia ingin maju sebagai masyarakat Mentawai yang cerdas,  pintar dan maju dimasa datang,  puji Wagub Nasrul Abit.<br /> <br /> Kepala sekolah SD 05 Goisooina dalam kesempatan itu menceritakan,  kejadian anak kesurupan selokal ini baru pertama kali terjadi. <br /> <br /> Beberapa siswa terpaksa diliburkan karena satu terkena kesurupan,  kontak kepada teman-temannya yang lain. Mereka seperti bertengkar keras dan tak mau mengalah satu sama lainnya.<br /> <br /> Anehnya siswa kesurupan ini hanya siswa wanita saja,  sementara siswa laki-laki tidak terpengaruh.<br /> <br /> Kita sudah mengajak orang pandai untuk diobati, akan tetapi belum maksimal.  Menurut gurunya ada sosok seorang berambut panjang yang gentayang disekolah mengganggu anak anak dalam proses belajar.<br /> <br /> Mudah-mudah dalam beberapa hari kedepan tidak ada lagi,  kami sedang mengusahakan mencari orang yang pandai dalam hal ini,  jelasnya. Relis/Zardi

Wagub Nasrul Abit : Pentingnya Pendidikan di Kepulauan Mentawai untuk Kemajuan

JA.com, Mentawai (Sumatera Barat)--Untuk mengikuti perubahab kemajuan pembangunan daerah, masyarakat Mentawai menyiapkan diri pentingnya ...

selengkapnya »

Nasrul Abit Tinjau Bandara Rokot di Kepulauan Mentawai untuk Dikembangkan

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhOPyc6gmJ5RH-OIwaq0Vr1uErMVCWn_SeweK42nhje7HRKiCURDv5j112nowxZHLZDlTbIPd8_7ufh6UsupFXheLGrqA4tRj3pfbLwKHfLTDLnrvA34iTTIkEIMTRCiPjFbfQLNZfSNAhd/s1600/rokot.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="504" data-original-width="670" height="480" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhOPyc6gmJ5RH-OIwaq0Vr1uErMVCWn_SeweK42nhje7HRKiCURDv5j112nowxZHLZDlTbIPd8_7ufh6UsupFXheLGrqA4tRj3pfbLwKHfLTDLnrvA34iTTIkEIMTRCiPjFbfQLNZfSNAhd/s640/rokot.jpg" width="640" /></a></div> <br /> Dari perkembangan yang ada minat orang ke Mentawai semakin tinggi seiring peningkatan produktifitas kabupaten Mentawai yang semakin maju. Tentu pengembangan bandara Rakot menjadi priotitas dalam mewujukan Kota Tua Pejat sebagai ibukota Kabupaten,  sekaligus pusat penyelenggara pemerintahan di daerah ini.<br /> <br /> Wakil Gubernur Sumatera Barat bersana Bupati Mentawai Yudas Sabaggalet melakukan peninjuaan lapangan ke Bandaro Rokot yang akan dikembangkan dengan tambahan lahan 56 ha, Rabu siang (21/3/2018).<br /> <br /> Hal ini berkaitan dengan memaksimalkan pelayanan transpostasi udara,  agar mudah dikunjungi secara cepat dan aman dalam meningkatkan kunjungan wisata dan jasa perdagangan di Sipora Mentawai.<br /> <br /> Wagub Nasrul Abit disela sela kegiatan itu menyampaikan,  pengembangan Bandara Rokot merupakan sebuah upaya Mentawai lebih terbuka untuk dikunjungi banyak orang.<br /> <br /> Saat ini penerbangan Rokot - Bandara Internasional Minangkabau (BIM) baru ada 3 (tiga)  seminggu dengan pesawat antar pulau dengan kapasitas penumpang 12 orang. <br /> <br /> Kita amat mendukung dan mendorong pembangunan ini,  untuk menyongsong kemajuan pembangunan Mentawai masa datang yang lebih baik,  ujar Wagub Nasrul Abit. Relis/Zardi

Nasrul Abit Tinjau Bandara Rokot di Kepulauan Mentawai untuk Dikembangkan

Dari perkembangan yang ada minat orang ke Mentawai semakin tinggi seiring peningkatan produktifitas kabupaten Mentawai yang semakin maju....

selengkapnya »

PWI Sumbar Kembali Adakan UKW, Pendaftaran Ditutup 9 April

<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody> <tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjIo5LO-O99fFBNJrRwJs0vS7-Q4KwXkw0_b0kocTMkpLfyz5d8lpL9qPpM3xrS1xBWqSHJaBif4z1AmcvKbdXm5-C5KC6wkDYK-hsytRFZvna6fRt6pVlLzs8hw2Ysag-MB2alhgSQyvNT/s1600/heranof.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="633" data-original-width="945" height="428" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjIo5LO-O99fFBNJrRwJs0vS7-Q4KwXkw0_b0kocTMkpLfyz5d8lpL9qPpM3xrS1xBWqSHJaBif4z1AmcvKbdXm5-C5KC6wkDYK-hsytRFZvna6fRt6pVlLzs8hw2Ysag-MB2alhgSQyvNT/s640/heranof.jpg" width="640" /></a></td></tr> <tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Heranof Firdaus</td></tr> </tbody></table> <br /> JA.com, Padang (Sumatera Barat) - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sumbar kembali menyelenggarakan Ujian Kompetensi Wartawan (UKW) yang bakal diselenggarakan di aula Bank Nagari, 13-14 April.<br /> <br /> Ketua PWI Sumbar, Heranof Firdaus, Rabu (21/3) menyebutkan, pendaftaran sudah dibuka mulai berita ini diberbitkan dan ditutup sampai 9 April mendatang.<br /> <br /> Persyaratan di antaranya, harus ada surat rekomendasi dari pimpinan redaksi (Pimred) media bersangkutan, baik cetak, online dan maupun elektronik.<br /> <br /> Syarat lainnya, media yang bersangkutan telah terverifikasi administrasi dari Dewan Pers. Hal itu dimaksudkan, agar nantinya wartawan yang telah lulus, tidak lagi bermasalah dalam menerbitkan kartu UKW-nya dari pusat.<br /> <br /> “Jadi bagi kawan-kawan yang ingin mendaftaf, harus ada surat rekomendasi dari Pimpred masing-masing media, dan media bersangkutan sudah terferivikasi administrasi dari Dewan Pers,” ujar Heranov yang juga wartawan RRI tersebut.<br /> <br /> Sebelum dilaksanakan UKW, para peserta bakal dibekali pra UKW, Kamis (12/4). Hal itu dimaksudkan agar para peserta ujian untuk kategori Wartawan Muda, Madya dan Wartawan Utama lebih rileks menghadapi ujian, diharapkan seluruh peserta lulus.<br /> <br /> Saat pra UKW peserta juga dibekali pembekalan tentang Kode Etik Jurnalistik, UU Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers dan organisasi PWI.<br /> <br /> Diakui Heranof, tugas wartawan sebagai penyambung aspirasi rakyat sangat berat, untuk itu perlu peningkatan kemampuan teknis jurnalistik. “Melalui uji kompetensi wartawan akan terjadi proses seleksi terhadap insan pers, mana wartawan yang sungguh-sungguh dan wartawan yang asal-asalan,” katanya.<br /> <br /> PWI Sumbar melaksanakan UKW merupakan keharusan bagi seluruh anggota supaya lebih profesional menjalankan tugas. Sekitar 700 yang tercatat sebagai anggota PWI di Sumbar, sekitar 45 persen yang sudah lulus UKW dengan tiga tingkatan, Wartawan Muda, Madya dan Wartawan Utama.<br /> <br /> Program sertifikasi wartawan merupakan salah satu upaya yang dilakukan PWI untuk meningkatkan profesionalisme wartawan di tengah masyarakat. “Kami harapkan kepada kawan-kawan, khususnya anggota PWI belum UKW terutama di daerah supaya tidak menyia-nyiakan kesempatan ini, supaya lebih profesional menjalankan tugas seharian,” ujarnya.<br /> <br /> Bagi yang berminat, PWI sudah membuka pendaftaran di sekretariat PWI Sumbar Jalan Bagindo Aziz Chan No. 8 A Padang. Atau kontak person ke Kepala Sekretariat Nely HP :081363837575

PWI Sumbar Kembali Adakan UKW, Pendaftaran Ditutup 9 April

Heranof Firdaus JA.com, Padang (Sumatera Barat) - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sumbar kembali menyelenggarakan Ujian Kompetensi W...

selengkapnya »

Gubernur Irwan Prayitno: Pembangunan Convention Hall 2018 Telah Dianggarkan Rp.9 Milyar

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgdXNV9k0UYmbFM1zQ7aZqFDB-hpizRZDN_jdqRoURCPEYqmsr4l81j39XU9rchlNS7XIhLEwSMH6rqWgbtxD-uzXgzIouWna8hT2feVRk6gM5HYUS6g9_2W19JQziMjlnQS816YFVJg5to/s1600/convetion+hall.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="502" data-original-width="670" height="478" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgdXNV9k0UYmbFM1zQ7aZqFDB-hpizRZDN_jdqRoURCPEYqmsr4l81j39XU9rchlNS7XIhLEwSMH6rqWgbtxD-uzXgzIouWna8hT2feVRk6gM5HYUS6g9_2W19JQziMjlnQS816YFVJg5to/s640/convetion+hall.jpg" width="640" /></a></div> <br /> JA.com, Padang (Sumatera Barat)--Convention Hall yang dibangun oleh Pemerintah Provinsi Sumatera Barat itu, saat ini tengah dalam tahap penyelesaiannya. Gubernur Sumatera Barat Prof. Irwan Prayitno menjelaskan, Convention Hall itu memiliki empat lantai. Untuk lantai 1 dan 2 merupakan tempat parkir, sementara untuk lantai 3 ada kafe, dan lantai 4 merupakan lokasi rapat.<br /> <br /> Gubernur Sumatera Barat bersama Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang melakukan peninjauan pembangunan Convention Hall yang berada di kawasan Bukik Lampu, Bunguih Barat, Kecamatan Taluak Kabuang, Kota Padang.<br /> <br /> Ia menyebutkan, Convention Hall itu dibangun sebagai upaya Pemerintah Provinsi Sumatera Barat memberikan alternatif tempat rapat, selain dari Auditorium Gubernuran, Ruang Rapat Kantor Gubernur, dan hotel.<br /> <br /> “Selama ini seusai rapat, yang kita lihat dari luar ruang hanya gedung, sehingga tak jarang muncul kejenuhan. Untuk Convention Hall Bukit Lampu, menjadi tempat alternatif untuk menghilangkan kejenuhan dalam rapat itu, karena di sini memiliki pemandangan yang begitu indah,” katanya, Selasa (20/3/2018).<br /> <br /> Menurutnya, Convention Hall yang dibangun itu tidak hanya menyediakan tempat rapat dan kafe saja. Tapi juga dibuatkan 8 kamar, dan dua di antaranya untuk kamar VIP. Alasan adanya dua kamar VIP, karena dua kamar tersebut memiliki pemandangan yang indah, serta luasnya berbeda dengan 6 kamar lainnya.<br /> <br /> “Jadi kamar itu untuk melengkapi saja, bagi yang membutuhkan saja. Soal kamar bisa ke pihak hotel saja, dan kita untuk Convention Hall nya saja,” ujarnya.<br /> <br /> Gubernur menyebutkan, nantinya Convention Hall akan menjadi salah satu tempat rapat yang akan digunakan oleh pemerintah. Sementara bagi masyarakat umum juga bisa menggunakan Convention Hall sebagai tempat rapat.<br /> <br /> Bagi masyarakat umum yang ingin menggunakan atau menyewa Convention Hall dapat memesannya, dan biaya sewanya itu masuk untuk PAD (Pendapatan Asli Daerah) yang digunakan untuk perawatan Convention Hall.<br /> <br /> “Jadi kita rencanakan Convention Hall ini dapat digunakan untuk tahun depan, dan untuk pembangunan penyelesaiannya telah kita anggarkan pada 2018 ini sebanyak Rp9 miliar,” jelasnya.<br /> <br /> Sementara itu Konsultan Perencanaan Pembangunan Convention Hall Irwan Fitriades menambahkan, Convention Hall itu untuk memastikan lahannya sudah bisa dibangun sudah dimulai sejak 2015. Sedangkan untuk pembangunannya telah dimulai sejak 2016, dan hingga tahun 2017 lalu dan sampai sekarang pembangunan fisik sudah bisa dikatakan selesai 70 persen.<br /> <br /> “Total untuk sampai saat ini untuk membangun Convention Hall secara fisik telah menghabiskan anggaran sebesar Rp25 miliar,” ucapnya.<br /> <br /> Irwan juga menyebutkan, sedangkan untuk tahap penyelesaiannya, yakni untuk interior dan pembuatan jalan untuk pintu masuk dan keluar, saya perkirakan butuh dana minimal sekira Rp5 miliar lagi,” ungkapnya.<br /> <br /> “Kita targetkan akhir tahun ini pengerjaannya selesai 100 persen,” tegasnya. Relis/Jasman

Gubernur Irwan Prayitno: Pembangunan Convention Hall 2018 Telah Dianggarkan Rp.9 Milyar

JA.com, Padang (Sumatera Barat)--Convention Hall yang dibangun oleh Pemerintah Provinsi Sumatera Barat itu, saat ini tengah dalam tahap p...

selengkapnya »

Wahyu Iramana Putra Beri Masukan DPRD Kab.Jombang Masalah Tanah

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgAQoNtLR78la1lRiHQPQRUG6cX7dI3H_mY3saxOFqZLU9eT0ABpkjpXfdwP_6JHqfX7PVjKGmguZRIEjJgwNOXwffu3R4Yt9XTggPJ_NAq-uhcIuwhGzC2_o9Q-8inHz8J-j0wLbwyIV7s/s1600/wahyu+jombangg.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="504" data-original-width="670" height="480" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgAQoNtLR78la1lRiHQPQRUG6cX7dI3H_mY3saxOFqZLU9eT0ABpkjpXfdwP_6JHqfX7PVjKGmguZRIEjJgwNOXwffu3R4Yt9XTggPJ_NAq-uhcIuwhGzC2_o9Q-8inHz8J-j0wLbwyIV7s/s640/wahyu+jombangg.jpg" width="640" /></a></div> <br /> JA.com, Padang (Sumatera Barat)--Wakil Ketua DPRD Kota Padang Wahyu Iramana Putra terima kedatangan tamu dari Komisi II DPRD Kabupaten Jombang Provinsi Jawa Timur dipimpin Rohmad Abidin. Selasa (20/3/2018).<br /> <br /> Di Jombang banyak kejadian penjualan tanah pertanian oleh pribumi karena pajak terlalu tinggi. Perda Jombang tentang BPHTB masih seperti karet, bisa dinegosiasi jumlah pajaknya. Wakil rakyat Jombang minta masukan dan saran anggota dewan Kota Padang.<br /> <br /> Pokok-pokok pikiran harus masuk pada kegiatan DPRD sebelum musrenbang kota. Hibah dan bansos diberikan untuk orang miskin dan terdaftar di kementerian sosial. Untuk Kota Padang terdata orang miskin 200 ribu sesuai dengan data Kemensos.<br /> <br /> Persyaratan hibah dan bansos diatur dengan perwako,  dulu dibantu sebesar Rp.400 juta dan digunakan untuk beli ambulance buat masyarakat daerah pemilihan. <br /> <br /> Sementara sekarang perwako baru mengatur anggaran hibah sebesar Rp.50 juta. Porsi Rp.2,5 miliar per anggota dewan dibagi pada berbagai OPD sesuai pokir dewan, jelas Wahyu.<br /> <br /> Wahyu Iramana Putra juga menjelaskan tentang Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) adalah pungutan atas perolehan hak atas tanah dan atau bangunan.<br /> <br /> Perolehan hak atas tanah dan atau bangunan adalah perbuatan atau peristiwa hukum yang mengakibatkan diperolehnya hak atas dan atau bangunan oleh orang pribadi atau badan.<br /> <br /> Diketahui pada tahun 2017 untuk Kota Padang anggaran bansos dianggarkan sebesar Rp 47,1 miliar.

Wahyu Iramana Putra Beri Masukan DPRD Kab.Jombang Masalah Tanah

JA.com, Padang (Sumatera Barat)--Wakil Ketua DPRD Kota Padang Wahyu Iramana Putra terima kedatangan tamu dari Komisi II DPRD Kabupaten Jo...

selengkapnya »

Gubernur Harapkan Rakernis Dispora Ciptakan Sinergi yang Baik

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjFu-kxVLShSPmhbGErz9uTYBDe13w4_71VstysP4qHJpWu1yRX52aYl7jlWjULpH5Uj2Tk9aF4JMxZIqK9uLc_S1PGwoEvLbl0auGGkm5aIkmjnG9Ig_LXnI01JhuVsPOjZYumLRtg6gMh/s1600/dispora+copy.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="447" data-original-width="670" height="426" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjFu-kxVLShSPmhbGErz9uTYBDe13w4_71VstysP4qHJpWu1yRX52aYl7jlWjULpH5Uj2Tk9aF4JMxZIqK9uLc_S1PGwoEvLbl0auGGkm5aIkmjnG9Ig_LXnI01JhuVsPOjZYumLRtg6gMh/s640/dispora+copy.jpg" width="640" /></a></div> <br /> JA.com, PADANG, (Sumatera Barat)--Kegiatan Rakernis dilaksanakan dari 19 sampai 21 Maret, dengan tujuan untuk mengkordinasikan program kegiatan antara pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten kota pada 2019.<br /> <br /> Gubernur Sumatera Barat menginginkan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sumbar,serta kabupaten dan kota dapat membuat program kerja yang memiliki feedback positif untuk kegiatan kepemudaan dan keolahragaan, sehingga memiliki output yang jelas.<br /> <br /> Jangan fasilitasi lembaga kepemudaan dan keolahragaan yang tidak sungguh sungguh mengurusi organisasi, serta tak memiliki feedback tersebut. Agar anggaran APBD bisa bermanfaat untuk kegiatan lain dan tidak terbuang percuma.<br /> <br /> "Feedback dari kegiatan yang sudah dibuat tentu menghasilkan atlet berkualitas di bidang olahraga, serta pemuda berdedikasi tinggi pada bangsa dan negara di bidang kepemudaan," kata Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno, didampingi Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Sumbar, Priadi Syukur, saat membuka Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Pemuda dan Olahraga se Sumbar Senin (19/3/2018) malam di Hotel Roky Padang.<br /> <br /> Gubernur menginginkan Rakernis yamg digelar saat ini dapat menciptakan sinergi yang baik. Agar program antara dinas yang mengurusi pemuda dan olahraga bisa seperti hujan yang membasahi bumi, terasa efeknya bagi masyarakat.<br /> <br /> Selama ini dikatakan Gubernur sinergi antara Dispora, KONI, KNPI, dan Pramuka berjalan dengan baik. Namun sinergi tersebut harus terus berjalan setiap tahun, agar tidak terjadi tumpang tindih dan berjalan sendiri sendiri dalam menjalankan program.<br /> <br /> "Bersama kuat dan maju. Jika bercerai kita hancur. Menjadi keniscayaan agar kita kuat bersama dan bersinergi. Kerja banyak, kegiatan banyak, program banyak. Namun jika berserakan, maka tiada artinya bagi masyarakat," tegas Irwan.<br /> <br /> Pihaknya juga meminta kepada Dispora se Sumbar untuk melakukan  pendataan ulang organisasi pemuda dan olahraga. Karena ada organisasinya, tapi tak ada orangnya. Ada juga orang dan struktur pengurusnya, tapi organisasi tak jalan. Bahkan lebih menyedihkan organisasi itu hanya tinggal plang saja.<br /> <br /> Begitu juga halnya dengan olahraga, sebut lah satu cabor, dimana pengurusnya banyak, namun disaat bekerja yang hadir hanya beberapa orang, untuk itu mari bersama kita benahi hal- hal seperti ini, sehingga kebaikan yang diharapkan dapat terujud.<br /> <br /> "Saya minta kelembagaan pemuda dan olahraga dapat berjalan efektif dan tepat guna pastinya. Data kembali organisasi yang kurang berjalan. Jangan dibiarkan mati suri, maksimalkan fungsinya, bina dengan baik, begitu juga halnya dengan olahraga, pakailah orang- orang yang mau bekerja dan bertanggung jawab ," pinta Gubernur melalui pantun spontan ciri khasnya.<br /> <br /> Panitia Pelaksana Kegiatan Rakernis Kepala Sub Bagian Perencanaan Keuangan Dan Evaluasi Dispora Sumbar, Daryulisman menerangkan, kegiatan ini dilaksanakan dari 19 sampai 21 Maret, dengan tujuan untuk mengkordinasikan program kegiatan antara pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten kota pada 2019.<br /> <br /> " Rakernis diikuti 100 peserta yang terdiri dari Dispora se Sumbar, Bappeda se Sumbar, pejabat struktural Dispora Sumbar, KNPI, KONI, dan Kwarda Pramuka Sumbar'' terang Yulman bisa dipanggil.<br /> <br /> Hadir pada pembukaain itu, Ketua Koini Sumbar, Syaiful, Sekretaris Dispora Sumbar, Dewita Murni, Kepala Bidang Pengembangan Pemuda Dispora Sumbar, Edwarsyah Ramli, perwakilan Kwarda Pramuka, dan Perwakilan KNPI Sumbar. (ril)

Gubernur Harapkan Rakernis Dispora Ciptakan Sinergi yang Baik

JA.com, PADANG, (Sumatera Barat)--Kegiatan Rakernis dilaksanakan dari 19 sampai 21 Maret, dengan tujuan untuk mengkordinasikan program ke...

selengkapnya »

Kemenko Polhukam dan Pemprov Dorong Pembangunan di Kepualuan Mentawai.

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg04dAdx-21lnOkXhnZHGIxkqiNtGDMyUviV3z7MfMiw8ktyFrH8EAtn6lnCsYgOv67HMgO6s4J8QCJ67mD5BVlC12ZofEyrc3hyh9fwDtwNPRirSls9FUfOqV78ASXzThRuHmsqBmjWdcP/s1600/abit+mentawai.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="504" data-original-width="670" height="480" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg04dAdx-21lnOkXhnZHGIxkqiNtGDMyUviV3z7MfMiw8ktyFrH8EAtn6lnCsYgOv67HMgO6s4J8QCJ67mD5BVlC12ZofEyrc3hyh9fwDtwNPRirSls9FUfOqV78ASXzThRuHmsqBmjWdcP/s640/abit+mentawai.jpg" width="640" /></a></div> <br /> JA.com, Padang (Sumatera Barat)--Untuk mewujudkan dalam Peningkatan pembangunan dan keamanan di Kepulauan Mentawai perlunya perhatian dari pemerintah, baik daerah maupun dari pusat.<br /> <br /> Perhatian ini terbukti dari kunjungan kerja Tim Kementerian Koordinasi Politik, Hukum dan Pertahanan Keamanan (Kemenko Polhukam)  Republik Indonesia ke Mentawai menandakan perhatian akan kondisi pembangunan Kepulauan Mentawai semakin besar, terutama yang sisi keamanan dan berurusan pulau-pulau terluar.<br /> <br /> Hal ini disampaikan Wakil Gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit pada saar rapat terbatas dengan beberapa OPD dilingkungan Pemprov Sumbar di ruang rapat Kantor Gubernur, Senin (19/3/2018).<br /> <br /> Wagub Nasrul Abit lebih lanjut menyampaikan,  perhatian ini perlu dilakukan karena begitu luasnya laut Mentawai belum ada kapal pengawas yang memadai dalam menjaga setiap waktu.<br /> <br /> Kepulauan Mentawai merupakan daerah perbatasan Indonesia bagian Barat dengan laut Samudra Hindia, yang bisa saja orang masuk tanpa izin lewat laut samudra lepas.  Walau kemaren waktu kita tanya para turis ini masuk melalui Bandara Internasional Minangkabau (BIM).<br /> <br /> Mentawai perlu kita memajukan pembangunannya selain membuka akses transportasi agar mudah dikunjungi juga bagaimana masyarakat Mentawai meningkat pula kesejahteraan untuk menjadi tuan rumah dinegeri sendiri, ungkap Nasrul Abit. <br /> <br /> Wagub Nasrul Abit juga menyampaikan,  adapun tujuan Kunjungan Kerja Kemenko Polhukam dibawah pimpijan Brigen TNI Yazid Sulistya, S. Sos. MSi, ingin melihat kondisi pulau terluar,  pulau-pulau disisi pertahanan dan keamanan daerah dalam menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).<br /> <br /> Dan kunjungan ini juga sebagai salah satu dukungan dan dorongan Kemenko Polhukam dalam pengembangan peningkatan pembangunan di kepualuan Mentawai.<br /> <br /> Semoga semua ini menjadi bahan dan peluang besar dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat di kepulauan Mentawai,  harap Wagub Nasrul Abit senang.

Kemenko Polhukam dan Pemprov Dorong Pembangunan di Kepualuan Mentawai.

JA.com, Padang (Sumatera Barat)--Untuk mewujudkan dalam Peningkatan pembangunan dan keamanan di Kepulauan Mentawai perlunya perhatian dar...

selengkapnya »

Di RDP Komisi I, KPU Padang Tidak Bawa Data Orang Hilang Ingatan

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj6eF_3cHgs3zJ1q3VutOIYBHmwqvXQMpyo-dbRljfyWBFtbaX9lXy4Uaff0zUTx9IZQKDNc_AowRPW7qQKlt4LeX3y7d-xQU2bZdZG9us6NujvV5we0WZVkr2LMTNa1dWXF20Xlwa-4Mk4/s1600/kpu.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="377" data-original-width="670" height="360" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj6eF_3cHgs3zJ1q3VutOIYBHmwqvXQMpyo-dbRljfyWBFtbaX9lXy4Uaff0zUTx9IZQKDNc_AowRPW7qQKlt4LeX3y7d-xQU2bZdZG9us6NujvV5we0WZVkr2LMTNa1dWXF20Xlwa-4Mk4/s640/kpu.jpg" width="640" /></a></div> <br /> <br /> JA.com, PADANG (Sumatera Barat) - Persoalan serius  ditemukan perbedaan angka pemilih dengan selisih kurang lebih 100 ribu pemilih dalam pelaksanaan pemilihan walikota (Pilwako) Kota Padang, 27 Juni mendatang.<br /> <br /> Data Pemilih Sementara (DPS) yang ditetapkan KPU Kota Padang tidak sinkron dengan data pemilih pemilu potensial (DP4) yang dikeluarkan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).<br /> <br /> Dalam rapat dengar pendapat (RDP) Komisi I DPRD Kota Padang dengan KPU Kota Padang, Panwaslu Kota Padang, Kesbangpol Kota Padang dan Disdukcapil Kota Padang, Senin (19/3/2018).<br /> <br /> Ketua KPU Padang, M Sawati menjelaskan jumlah DPS sebesar 583.659 ribu, sementara DP4 yang dikeluarkan Kemendagri 634.197 pemilih.<br /> <br /> “Selisih angka sebesar kurang lebih 100 ribu adalah persoalan serius. Apalagi tingkat kesadaran masyarakat pada pemilihan Gubernur Sumbar lalu hanya sebesar 52 persen. Perbedaan perolehan suara di pilkada cukup tipis,” kata Budiman, anggota Fraksi PKS DPRD Kota Padang.<br /> <br /> Agar tidak menimbulkan masalah di kemudian hari, Budiman meminta KPU segera membereskan perbedaan jumlah pemilih ini. Menurut anggota DPRD Padang yang pernah bermasalah dengan masyarakat Kuranji ini, KPU Kota Padang harus mendata ulang jumlah pemilih.<br /> <br /> Ditemukannya perbedaan angka pemilih DPS KPU Kota Padang dan DP4 Kemendagri memang jadi pembahasan alot dalam RDP tersebut. Wakil Ketua DPRD Padang, Wahyu Iramana Putra berkali-kali meminta penjelasan KPU terkait perbedaan tersebut.<br /> <br /> “Selisih angkanya cukup signifikan. Bisa jadi tim  vilidasi KPU bekerja tidak maksimal,” jelas Ketua Komisi I.<br /> <br /> Menanggapi hal di atas, M Sawati menjelaskan DPS yang ditetapkan belum final. Ada tahapan-tahapan lain untuk melakukan validasi.<br /> <br /> “Data ini belum final. Sebelum DPT ditetapkan, kami masih akan melakukan validasi jumlah pemilih,” jelas Sawati.<br /> <br /> Pada kesempatan itu, Sawati menyampaikan ada beberapa faktor yang menyebabkan berkurangnya jumlah pemilih untuk pilwako Kota Padang. Penyebabnya kata Sawati, ada warga yang pindah, meninggal dunia dan hilang ingatan.<br /> <br /> “Tim juga menemukan ada warga yang hilang akal sehat dan otomatis tidak bisa menggunakan hak pilihnya,” ungkap Sawati.<br /> <br /> Sawati juga menyebut faktor lain berkurangnya jumlah pemilih yaitu adanya warga yang kehilangan hak pilihnya. Sayangnya,  dalam RDP tersebut KPU tidak membawa data jumlah warga Padang yang hilang akal.<br /> <br /> Alasan yang diungkapkan Ketua KPU Kota Padang terlalu mengada-ada karena jumlahnya tidak seberapa dan harus dibuktikan secara medis dan harus melalui keputusan pengadilan.

Di RDP Komisi I, KPU Padang Tidak Bawa Data Orang Hilang Ingatan

JA.com, PADANG (Sumatera Barat) - Persoalan serius  ditemukan perbedaan angka pemilih dengan selisih kurang lebih 100 ribu pemilih dalam...

selengkapnya »

Wakil Gubernur Nasrul Abit Berikan Apresiasi kepada PPNI

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjuuZn1d2CiG63iZgQ_x-td3vAosbg-GFhm-A4FdKHmDXXWFzu2whq5aLciSDpkcUq_uPjwZCgZ4pCXxplRz8J90s3wAUpxx6w0K2IgK14_2CPRzClgrg4IqNzD6zQxX2rG5kvMVL-w-x8-/s1600/PPNI.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="420" data-original-width="670" height="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjuuZn1d2CiG63iZgQ_x-td3vAosbg-GFhm-A4FdKHmDXXWFzu2whq5aLciSDpkcUq_uPjwZCgZ4pCXxplRz8J90s3wAUpxx6w0K2IgK14_2CPRzClgrg4IqNzD6zQxX2rG5kvMVL-w-x8-/s640/PPNI.jpg" width="640" /></a></div> <br /> JA.com, Padang (Sumatera Barat)--Wakil Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Nasrul Abit saat resmikan Gedung sekretariat Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) di Siteba Kota Padang, Sabtu siang (17/03/2018).<br /> <br /> Pemerintah tidak bisa menolak masalah praktek mandiri oleh perawat, yang memang sudah melalui proses standar kemampuan oleh Dinas Kesehatan. Untuk pemkab/kota agar memfasilitasi pemberian izin untuk legiatan praktek mandiri kepada perawat, karena kedepan peran mereka sangat penting dalam pelayanan kepada masyarakat." kata Nasrul Abit dalam sambutannya.<br /> <br /> Hadir dalam acara tersebut, Ketua Umum PPNI Hanif Fadilla,  S. Kp. Ketua PPNI DPW Sumbar Sunardi S.KM dan beberapa OPD terkait.<br /> <br /> Wakil Gubernur  Nasrul Abit memberikan aspresiasi kepada PPNI yang telah mampu membeli gedung senilai 1,3 miliar untuk sekretariat PPNI Kota Padang dengan dana sendiri.<br /> <br /> Persoalan penyakit masyarakat di Sumbar sangat besar terutama masalah LGBT dan Narkoba , kami sedang mencari solusi untuk mengatasi masalah tersebut.<br /> <br /> Belum lagi masalah gizi buruk, dengan keberadaan PPNI  merupakan hal yang sangat penting untuk menuntaskan masalah tersebut,  kata Nasrul Abit<br /> <br /> Banyak daerah di Sumbar mengalami gizi buruk terutama kabupaten Mentawai yang merupakan daerah masih tergolong tertinggal di Sumbar. Banyak masyarakat Mentawai yang mengalami gizi buruk untuk itu perlu perhatian khusus agar bisa keluar dari masalah tersebut, himbau Wagub Nasrul Abit.<br /> <br /> Wagub Nasrul Abit menyatakan yang menyebabkan suatu daerah itu tertinggal adalah 14 indikator diantaranya pendidikan dan kesehatannya.<br /> <br /> Persoalan ketertinggalan ini sebenarnya akan selesai apabila ada komitmen kuat dari bupati/walikota yang peduli terhadap masalah kesehatan dan pendidikan karena yang membuat membuat sukses dan tidaknya suatu daerah itu keluar dari kategori daerah tertingal adalah berdasarkan ukuran Indek Pembangunnan Manusia (IDM) di kabupaten/kota tersebut,  ujar Nasrul Abit<br /> <br /> Ketua DPW PPNI Sunardi dalam kesempatan itu menyampaikan,  dengan adanya peresmian gedung sekretariat PPNI kota Padang yang bertempatan dengan peringatan hari Ulang Tahun ke 44 PPNI kita berharap menjadi momentum bagi kabupaten/kota lain untuk mendirikan sekretariat PPNI yang sama di daerah masing-masing kab/ko se Sumatera Barat.<br /> <br /> Selama ini profesi perawat dipandang sebelah mata oleh masyarakat dengan lahirnya Undang-Undang Nomor 38 Tahun 3014 tentang keperawatan kita berharap peran perawat lebih dirasakan oleh masyarakat. Dan dengan adanya sekretariat ini bisa dimanfaatan semaksimal mungkin oleh keperluan perawat" terang Sunardi<br /> <br /> Ketua Umum PPNI pusat, Harif Fadila S.Kp, mengimpormasikan bahwa dalam kurun 2 tahun ini sudah berdiri sebanyak 50 sekretariat PPNI di kabupaten/kota di Indonesia.<br /> <br /> Kantor sekretariat ini hadir untuk menjadi tempat kegiatan organisasi dan pusat pelayanan terhadap anggota.<br /> <br /> Karena itu kami berharap kepada Bupati /Walikota dengan apa yang dilakukan PPNI, pemerintah bisa mengajak ikut serta perawat dalam melakukan pembangunan dibidang kesehatan.<br /> <br /> Kami ingin memberikan 2 (dua) solusi kepada pemerintah mengatasi masalah kesehatan 1. Untuk memberikan izin praktek mandiri kepada para perawat.<br /> 2. Program satu desa satu perawat.<br /> <br /> Dengan ada solusi ini, pemerintah bisa menitipkan kepada PPNI program -program pembangunannya dan yang pasti perawat tidak bisa menolak hal tersebut, tegas Ketua Umum PPNI Harif tersebut. Relis/Zardi

Wakil Gubernur Nasrul Abit Berikan Apresiasi kepada PPNI

JA.com, Padang (Sumatera Barat)--Wakil Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Nasrul Abit saat resmikan Gedung sekretariat Persatuan Perawat Na...

selengkapnya »

Irwan Prayitno : Mesjid Jadikan Syiar Agama Islam

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi97baVljlssqhNBSXedcgshYxcMJxhH6Z1zpsmY0G38GknntZNYQuGexmW_GbXisNeyFVW3VubayPPd8FFxueqPKfa1E0pafb1SkhW9SLidL9oivzGQcPc7ma5RrmiaicNavaUfyHElUng/s1600/mesjid+rao+copy.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="548" data-original-width="620" height="564" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi97baVljlssqhNBSXedcgshYxcMJxhH6Z1zpsmY0G38GknntZNYQuGexmW_GbXisNeyFVW3VubayPPd8FFxueqPKfa1E0pafb1SkhW9SLidL9oivzGQcPc7ma5RrmiaicNavaUfyHElUng/s640/mesjid+rao+copy.jpg" width="640" /></a></div> <br /> JA.com, PASAMAN (Sumatera Barat) - Masjid Istiqomah di Lubuksikaping dan Masjid Al Ikhwan di Kotorajo, Rao Utara di Kabupaten Pasaman diresmikan oleh Gubernur Sumatera Barat, Irwan Prayitno, yakni , Jumat (16/03/2018).<br /> <br /> Irwan Prayitno mengatakan hadirnya masjid ini akan menjadi syiar bagi agama islam. Selain itu juga dikatakan, ini menyokong visi-misi dari Pemerintah Daerah Kabupaten Pasaman, yakni sejahtera, agamis dan berbudaya.<br /> <br /> Sementara itu Bupati Pasaman Yusuf Lubis mengatakan, bahwa masjid yang diresmikan ini merupakan masjid termegah di Kabupaten itu dan dibangun dengan dana miliaran rupiah<br /> <br /> "Kita patut berbangga,ini masjid yang paling bagus dan termegah di Kabupaten Pasaman dari sekian puluh masjid yang ada disini." katanya.<br /> <br /> Yusuf Lubis meminta agar masjid ini diramaikan untuk pelaksanaan ibadah shalat dan kegiatan keagamaan lainnya. Dan ia berpesan kepada pengurus masjid, agar kebersihan masjid itu jadi prioritas, layaknya hotel bintang lima.<br /> <br /> Turut hadir, Wagub Nasrul Abit, Bupati Pasaman Yusuf Lubis, Wabup Atos Pratama, Sekda M Saleh, pendiri masjid Jefri Nedi beserta keluarga serta para OPD dari Pemprov dan Pemkab Pasaman

Irwan Prayitno : Mesjid Jadikan Syiar Agama Islam

JA.com, PASAMAN (Sumatera Barat) - Masjid Istiqomah di Lubuksikaping dan Masjid Al Ikhwan di Kotorajo, Rao Utara di Kabupaten Pasaman dir...

selengkapnya »

Pembangunan Museum PDRI, Wagub Nasrul Adakan Rapat

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg5h1FAOKKvtAlAx6hqDlJ0DR6jx1FBJ5A2sxoQl6UsBJazc-xqen_lRcDGSQOwZHc7hPk4QIdKXe3ZxVAYqg6weYAPWDV9tel5KmVxcvwf8WdW9ahPEX8N-v4jlt3Pe8J6Z6zo8ri162sS/s1600/abit+pebangunan.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="377" data-original-width="670" height="360" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg5h1FAOKKvtAlAx6hqDlJ0DR6jx1FBJ5A2sxoQl6UsBJazc-xqen_lRcDGSQOwZHc7hPk4QIdKXe3ZxVAYqg6weYAPWDV9tel5KmVxcvwf8WdW9ahPEX8N-v4jlt3Pe8J6Z6zo8ri162sS/s640/abit+pebangunan.jpg" width="640" /></a></div> <br /> JA.com, 50 Kota (Sumatera Barat)--Pembangunan museum PDRI masih terbengkalai dan telah memakan dana lebih kurang sebesar Rp. 40,8 Miliar serta masih membutuhkan biaya penyelesaian sebesar Rp. 57,9 Miliar.  Sementara kebutuhan total kebutuhan dari perencanaan awal pada tahun 2012 sebesar lebih kurang  Rp. 600 Miliar.<br /> <br /> Kelanjutan pembangunan Monumen Bela Negara di Nagari Koto Tinggi Kabupaten Limapuluh Kota Sumatera Barat kembali dibahas. Pembangunan Monumen Bela Negara/PDRI ini merupakan tanggung jawab 6 (enam) kementerian yaitu : Kementerian Pertahanan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Sosial, Kementerian PUPR, Kementerian Pariwisata, Pemerintah Provinsi Sumatera Barat, dan Pemerintah Kabupaten 50 Kota.<br /> <br /> Hal ini disampaikan Wakil Gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit dalam rapat kelanjutan Pembangunan Monumen Bela Negara di Koto Tinggi Limapuluh Kota, bertempat diruang rapat kantor gubernur, Kamis (15/3/2018)<br /> <br /> Hadir dalam kesempatan itu, Kepala Kesbang Sumbar, Utusan Pemkab Limapuluh Kota, Kadis PUPR, Kadis Kebudayaan, Dinas Pariwisata , Biro Aset pemprov Sumbar.<br /> <br /> Lebih lanjut Wagub Nasrul Abit menyampaikan, saat ini kita berkewajiban memberikan laporan atas apa-apa yang telah dicapai dalam pembangunan monumen ini, dimana saat ini dana pembiayaan baru dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan  Republik Indonesia yang bertanggungjawab dalam pembangunan mUseum PDRI.<br /> <br /> Jalan sepanjang 6 Km dari Kantor Camat Gunuang Omeh menuju lokasi monumen menjadi tanggung jawab pemerintah Provinsi Sumatera Barat dan Kabupaten Lima Puluh Kota dan diselesaikan selama 2 Tahun Anggaran dimulai Tahun 2018-2019.<br /> <br /> Dimana saat ini pembiayaan dari APBD provinsi Sumatera Barat telah mencapai Rp. 6,5 Miliar dari Rp. 50,5 Miliar yang dibebankan. Sementara pembiayaan dana APBD Pemkab Limapuluh Kota sebesar Rp. 2,2 Miliar dari beban sebesar Rp. 13,8 Miliar, ungkap Wagub Nasrul Abit.<br /> <br /> Wagub Nasrul Abit juga mengharapkan Kementerian Pertahanan untuk dapat segera membangun sarana dan prasarana Depo Pendidikan Bela Negara dilokasi Monumen Bela Negara/PDRI untuk dimanfaatkan oleh satuan TNI yang terdekat (untuk memelihara keberadaan monumen).<br /> <br /> Dan untuk percepatan Pembangunan Monumen Bela Negara/PDRI Gubernur diminta menyampaikan surat kepada Bapak Presiden untuk segera diterbitkan Keputusan Presiden (KEPPRES) tentang kelanjutan Pembangunan Monumen Bela Negara/PDRI di Kabupaten Lima Puluh Kota Provinsi Sumatera Barat.<br /> <br /> Kepada Kementerian Pertahanan diminta untuk menyusun konsep/pemrakarsa KEPPRES tentang Percepatan Pembangunan Monumen Bela Negara/PDRI.<br /> <br /> Sementara kita pemerintah provinsi Sumatera akan membuat surat Gubernur Sumatera Barat diminta menyampaikan surat kepada Menteri Sosial untuk membangun Tugu Bela Negara di Lokasi Monumen Bela Negara/PDRI. Jika perlu Pak Gubernur akan segera melakukan pembahasan dengan Kemenhan dan Kemensos, agar semua elemen yang terlibat dalam pembangunan monumen ini , sehingga nanti akan terlihat kebijakan yang akan diambil dalam percepatan pembangunan ini.<br /> <br /> Karena seperti yang diketahui, Bapak presiden RI telah meminta agar setiap pembangunan yang mangkrak agar segera dituntas, seru Wagub Nasrul Abit.<br /> <br /> Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit meminta agar anggaran Rp7 miliar dari Dirjen Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dipastikan dapat dimanfaatkan pada 2018. “Dari rapat bulan September 2017 lalu, keputusannya pelaksanaan pembangunan monumen bela negara yang semula dilakukan oleh kabupaten Limapuluh Kota diserahkan kepada Pemprov Sumbar,” katanya, Relis/Zardi

Pembangunan Museum PDRI, Wagub Nasrul Adakan Rapat

JA.com, 50 Kota (Sumatera Barat)--Pembangunan museum PDRI masih terbengkalai dan telah memakan dana lebih kurang sebesar Rp. 40,8 Miliar ...

selengkapnya »

Cegah Stunting Melalui Sosialisasi BKB dan 100 HPK tingkat Sumbar

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgYroDFDcAr86zlBebltgX9oeuIObhwsr-Mp2YrUB4v7nO5ka6o8wvXT3uXfIC82tP9Elj4CT2X3tNHRGYfLWySVn3T5GwpOQvfFiR1SkTOO5gBAe-MmR4YzKlzKM3mJQOSCvzp8tq2_JnM/s1600/BKB.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="429" data-original-width="670" height="408" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgYroDFDcAr86zlBebltgX9oeuIObhwsr-Mp2YrUB4v7nO5ka6o8wvXT3uXfIC82tP9Elj4CT2X3tNHRGYfLWySVn3T5GwpOQvfFiR1SkTOO5gBAe-MmR4YzKlzKM3mJQOSCvzp8tq2_JnM/s640/BKB.jpg" width="640" /></a></div> <br /> JA.com, Padang (Sumatera Barat)--Memantau pertumbuhan balita dapat dilakukan pada posyandu,  meningkat air bersih dan fasilitas sanitasi menjaga kebersihah lingkungan.  Pola pengasuhan oleh orang tua dan anggota keluarga yang memiliki baduta melaluu kelompok BKB dan pengasuhan tumbuh kembang anak dalam 1.000 hari pertama kehidupan.<br /> <br /> Kita berharap kasus-kasus Stunting (anak pendek)  tidak ada lagi di Sumatera Barat,  karena pencegahan sturting menjadi perhatian bersama terutama pada 1.000 hari pertama kehidupan anak-anak di Sumatera Barat.<br /> <br /> Ini sesuatu yang penting agar generasi masa datang Sumbar itu memiliki daya saing yang baik di era globalisasi saat ini.<br /> <br /> Hal ini disampaikan Wakil Gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit ketika membuka acara Sosialisasi BKB dan 100 HPK tingkat Provinsi Sumbar di salah satu hotel Kota Padang, Kamis (15/3/2018).<br /> <br /> Hadir dalam kesempatan itu,  Deputi BKKBN,  Dr. M. Yani M. Kes. Prof. Dr. Rahmat Syani. MSc. Ka Perwakilan BKKBN Sumbar,  Pejabat Urusan Keluarga Berencana di OPD, Bappeda,  DPM,  Nagari/Desa seluruh Sumatera Barat.<br /> <br /> Lebih lanjut Wagub Nasrul Abit menyampaikan,  permaslahan stunting merupakan kondisi gagal tumbuh pada anak balita yang dapat menyebabkan tubuh pendek untuk usianga.  Seiring perkembangan pengetahuan anak-anak pendek lebih kalah bersaing dalam berbagai hal dibandingkan  anak-anak yang memiliki tubuh tinggi.<br /> <br /> Seperti misalnya dalam pemilihan artis dan aktor pameran tokoh dalam pembuatan sebuah film.<br /> <br /> Kemudian juga dalam tingkat kecerdasan anak-anak pendek juga kalah bersaing dalam pengembangan kualitas diri, hal ini juga berkaitan dengaj asupan gizi dan dimensi kesehatan.  Sumatera Barat dalam hasil pemantauan status gizi (PSG)  pada tahun 2015 sebesar 18.5 persen dan tahun 2016 turun menjadi 17.6 persen.<br /> <br /> Indonesia menduduki peringkat kelima dunia untuk jumlah anak dengan kondisi stunting . Ada sepertiga anak berusia dibawah lima tahun tingginya dibawah rata-rata, ungkap Wagub Nasrul Abit.<br /> <br /> Wagub Nasrul Abit juga menyampaikan,  permasalahan stunting dapat dicegah antara lain melalui pemenuhan kebutuhan gizi bagi ibu hamil,  ASI eksklusif sampau umur 6 bulan dan setelah 6 bulan diberi makanan pendamping ASI (MPASI) yang cukup jumlah dan kualitasnya.<br /> <br /> Tahun 2018 provinsi Sumatera Barat ada 2 kabupaten yang masuk dalam proyek prioritas nasional dalam rangka penurunan angka stunting,  di Kabupatej Pasaman Barat dan Kabupaten Pasaman dengan 10 nagari dan masing-masing kabupaten yang menjadi sasaran pencepatan penurunan stubting di 20 nagari tersebut, terang Wagub Nasrul Abit.<br /> <br /> Kemudian Wagub Nasrul Abit juga menyampaikan, tim survei LGBT  Sumbar, sudah melakukan pemantauan dibeberapa daerah. Seperti Padang,  Solok,  Bukittinggi,  Padang Pariaman,  Pesisir Selatan saat ini menduduki jumlah tertinggi dan semua data menunjukan peningkatan.<br /> <br /> Hasil kajian tim jika sudah menjadi Waria susah untuk kembali menjadi normal,  sementara gay dan lesbian masih dapat dibina untuk dapat kembali.  Kebijakan kita saat ini bagi yang melakukan penjual diri ditangkap karena dikawatirkan akan menyebar virus Aids - HIV bagi masyarakat lainnya, tegas Nasrul Abit. Relis/Zardi

Cegah Stunting Melalui Sosialisasi BKB dan 100 HPK tingkat Sumbar

JA.com, Padang (Sumatera Barat)--Memantau pertumbuhan balita dapat dilakukan pada posyandu,  meningkat air bersih dan fasilitas sanitasi ...

selengkapnya »

Sat. Pol PP dan Satlinmas Siap Mengamankan Pilkada Kota Padang

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgqOxDcaG4eVlbzAyuhb02DiGC8LW25QutDJhqHOxyKu_awFkL1r4bOGHTDUFqx0FEtqE-yW0J7_w2HSSAyt21w1aLYSxec5rykBMVha9QMPChyhHOAPJbNhdgFDS4a6HeLuvl2eqbaJ-GI/s1600/satpol+pp.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="424" data-original-width="640" height="424" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgqOxDcaG4eVlbzAyuhb02DiGC8LW25QutDJhqHOxyKu_awFkL1r4bOGHTDUFqx0FEtqE-yW0J7_w2HSSAyt21w1aLYSxec5rykBMVha9QMPChyhHOAPJbNhdgFDS4a6HeLuvl2eqbaJ-GI/s640/satpol+pp.jpg" width="640" /></a></div> <br /> JA.com, Padang (Sumatera Barat)--Satuan Polisi Pamong Praja (Sat.Pol PP) Kota Padang siap untuk mengamankan dan mengawal pelaksanaan Pilkada serentak Tahun 2018.<br /> <br /> "Sat.Pol PP Padang bersama Satlinmas diminta siap untuk mengamankan dan mengawal Pilkada Tahun 2018 di Padang," Pjs Walikota Padang, Alwis saat Apel Hut Sat.Pol PP di Kantor Sat.pol PP Padang.<br /> <br /> Keterlibatan Sat.Pol PP Padang dan Satlinmas merujuk pada upaya peningkatakan kesiapsiagan serta keterlbatan Sat.Pol PP dan Sat.Linmas sebagai perangkat daerah turut memberikan dukungan untuk kelancaran pelaksanaan Pilkada 2018.<br /> <br /> Terkait hal ini tambah Alwis terdapat relevansi antara tugas pokok dan fungsi Sat.Pol PP dalam penegakan Perda dan Pilkada serta penyelenggaraan ketertiban umum dan ketentraman masyarakat.<br /> <br /> "Sat.Linmas punya tugas dan fungsi pokok membantu ketertiban dan ketentraman penyelenggaraan Pemilu dan Pilkada, membantu dalam penanggulangan pemungutan suara, setelah pelaksanaan pemungutan suara,serta tugas kemasyaratan lainnya,"jelas Alwis.<br /> <br /> Alwsi menambahkan, sebagai informasi pelaksanaan Pilkada di Padang dimulai 27 Juni 2018 dan saat ini tahapan Pilkada serentak telah mamasuki masa kampanye.<br /> Ia menyatakan, momen tahapan Pilkada serentak menjadi sangat penting bagi Sat.Pol PP dan Sat.Linmas.<br /> <br /> "Biasanya potensi gangguan terhadap penyelenggaraan ketertiban umum dan ketentraman masyarakat serta perlindungan masyarakat akan meningkat sangat tajam,"katanya.<br /> Untuk menyikapi situasi tersebut, tambah Alwis sesuai dengan tugas dan fungsi aparat Sat.Pol PP dan Sat.Linmas daerah dapat menyiapkan diri sejak dini.<br /> <br /> Pedoman kerja Sat.Pol PP merujuk Permendagri No.54 Tahyn 2011 Tentang Standar Operasional Presedur Satuan Polisi Pamong Praja dan bagi Sat.Linmas kertlibatan secara aktif dan tenaga Pengamanan Langsung dalam KPPS dengan pedoman UU No.1 Tahun 2014 Tentang Perubahan Kedua Atas Undang-undang No.1 Tahun 2015 Tentang penetapam Peraturan Pemerintah Pengganti UU No.1 Tahun 2014 Tentang Pemilihan Gubernur, BUpati, Walikota menjadi UU No.10 Tahun 2009 Tentang Penugasan Sat.Linmas dalam penangana Ketentraman, Ketertiban dan Keamanan Penyelenggara Pemilihan Umum,"imbuh Alwis.<br /> <br /> Ia menjelaskan, faktor yang harus diperhatikan dalam rngka optimalisasi penyelanggaran ketertiban umum dan ketentraman masyarakat dalam mengawal dan mengamankan Pilkda yakni koordinasi, integritas dan sinkronisasi secara vertikal maupun horizonal dengan pihak terkait.<br /> <br /> "Perlu juga dilakukan komunikasi dengan seluruh jajaran stakeholder termasuk tokoh masyarakat, agama, dan tokoh adat untuk mencegah terjadi potensi konflik dan ketertiban umum, serta ketentraman masyarakat dengan mengutamankan prinsip-prinsip kearifan lokal,"ujarnya.

Sat. Pol PP dan Satlinmas Siap Mengamankan Pilkada Kota Padang

JA.com, Padang (Sumatera Barat)--Satuan Polisi Pamong Praja (Sat.Pol PP) Kota Padang siap untuk mengamankan dan mengawal pelaksanaan Pilk...

selengkapnya »

Yuska Librafortunan Terima ASN Sekretariat DPRD Kabupaten Solok

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj9JmMHUqI-KC8zZamTtfKTSiFoygQQe-4qEjboDxy_TwQo_9NBazJscQt7FnYrGzInFog4pnpG04auNEURN8KUJAqYsdOTgdVtzZP4zcF_oi89zVMrd7wKx-_ZWQJRIMjpNM3RoEdrontV/s1600/dprd+solok+adm.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="504" data-original-width="670" height="480" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj9JmMHUqI-KC8zZamTtfKTSiFoygQQe-4qEjboDxy_TwQo_9NBazJscQt7FnYrGzInFog4pnpG04auNEURN8KUJAqYsdOTgdVtzZP4zcF_oi89zVMrd7wKx-_ZWQJRIMjpNM3RoEdrontV/s640/dprd+solok+adm.jpg" width="640" /></a></div> <br /> JA.com, Padang (Sumatera Barat)--Kabag Administrasi Sekretariat DPRD Kota Padang Yuska Librafortunan menerima kunjungan silaturahmi & sharing the best practice sebagai supporting system trifungsi DPRD dari ASN Sekretariat DPRD Kabupaten Solok, Rabu (14/3/2018).<br /> <br /> Dijelaskan oleh Kabag Administrasi bahwa fungsi DPRD adalah legislasi, anggaran, dan pengawasan yang dijalankan dalam kerangka representasi rakyat. DPRD sebagai lembaga legislatif merupakan lembaga perimbangan terhadap kekuasaan eksekutif yang berkedudukan sebagai unsur penyelenggara pemerintahan daerah provinsi. DPRD provinsi terdiri atas anggota partai politik peserta pemilihan umum yang dipilih melalui pemilihan umum.<br /> <br /> DPRD mempunyai tugas dan fungsi sebagai berikut yaitu bidang Legislasi yang berfungsi legislasi dilaksanakan sebagai perwujudan DPRD selaku pemegang kekuasaan membentuk peraturan daerah. Bidang anggaran merupakan fungsi anggaran dilaksanakan untuk membahas dan memberikan persetujuan atau tidak memberikan persetujuan terhadap rancangan peraturan daerah tentang APBD yang diajukan oleh kepala daerah.<br /> <br /> Terakhir bidang pengawasan yang berfungsi pengawasan dilaksanakan melalui pengawasan atas pelaksanaan peraturan daerah dan APBD, urainya panjang lebar.<br /> <br /> Diterangkannya lebih jauh bahwa kedudukan, tugas pokok dan fungsi Sekretariat DPRD merupakan unsur pelayanan terhadap DPRD.<br /> Sekretariat DPRD dipimpin oleh seorang Sekretaris DPRD yang secara teknis operasional berada di bawah dan bertanggungjawab kepada Pimpinan DPRD dan secara administratif bertanggung jawab kepada Walikota melalui Sekretaris Daerah.<br /> <br /> Sementara sekretariat DPRD mempunyai tugas pokok menyelenggarakan kesekretariatan DPRD.<br /> Untuk melaksan akan tugas pokok Sekretariat DPRD mempunyai fungsi penyusunan perencanaan dan pelaksanaan program di bidang kesekretariatan DPRD.<br /> <br /> Sebagai pelaksanaan pembelian atau pengadaan atau pembangunan aset tetap berwujud yang akan digunakan dalam rangka penyelenggaraan tugas pokok dan fungsi. Pelaksanaan pemeliharaan barang milik daerah yang digunakan dalam rangka penyelenggaraan tugas pokok dan fungsi.<br /> <br /> Pelaksanaan kebijakan pengelolaan barang milik daerah yang berada dalam penguasaannya.<br /> Penyiapandan pengaturan agenda kegiatan Pimpinan dan Anggota DPRD. Penyediaan prasarana dan sarana rapat dinas dan kegiatan Pimpinan dan Anggota DPRD.<br /> <br /> Penyelenggaraan ketatausahaan dan urusan rumah tangga DPRD. Penyelenggaraan administrasi keuangan DPRD. Penyediaan dan pengkoordinasian tenaga ahli dan Tim Ahli yang diperlukan oleh DPRD. Penyusunan dan pelaksanaan Standar Pelayanan Publik (SPP) dan Standar Operasional dan Prosedur (SOP).<br /> <br /> Penyampaian informasi kegiatan Pimpinan dan Anggota DPRD.<br /> <br /> Fasilitasi pengelolaan pengaduan masyarakat yang ditujukan kepada Pimpinan dan Anggota DPRD.<br /> Pengelolaan pengaduan masyarakat di bidang penyelenggaraan kesekretariatan DPRD.<br /> Penyampaian data hasil pembangunan dan informasi lainnya terkait layanan publik secara berkala melalui situs website Pemerintah Kota Padang, ujarnya.<br /> <div> <br /></div>

Yuska Librafortunan Terima ASN Sekretariat DPRD Kabupaten Solok

JA.com, Padang (Sumatera Barat)--Kabag Administrasi Sekretariat DPRD Kota Padang Yuska Librafortunan menerima kunjungan silaturahmi &...

selengkapnya »

Wagub Nasrul Abit : Permasahan di Proyek Sinamar Sudah Ada Solusinya

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg89Vq1muRXBCe_Iz9FnMU8vPnkMZkv7_Iw42A4aInPcRodCULYwNDltN8GkqfOeEEsCyn96TXTbn0ZXYJQeMxlvrs4DaE57Ze3Y8EtI2lXZQH2jCUM1GC2UPxpo0N7920wZaRx0KeyVDlg/s1600/batang-sinamar.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="300" data-original-width="640" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg89Vq1muRXBCe_Iz9FnMU8vPnkMZkv7_Iw42A4aInPcRodCULYwNDltN8GkqfOeEEsCyn96TXTbn0ZXYJQeMxlvrs4DaE57Ze3Y8EtI2lXZQH2jCUM1GC2UPxpo0N7920wZaRx0KeyVDlg/s640/batang-sinamar.jpg" width="640" /></a></div> <br /> JA.com, Padang (Sumatera Barat) – Pembangunan Batang Sinamar terkendala sejak 2008 hingga hari ini disebabkan adanya permasalahan. Karena itu kita bersama tim terpadu melakukan rapat hari ini mencari solusi yang  terbaik, sehingga proyek ini dapat berjalan kembali sebagaimana yang diharapkan.<br /> <br /> Hal ini disampaikan Wakil Gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit, di sela-sela Rapat  Pembahasan Pembangunan Batang Sinamar bersama tim terpadu di Ruang Rapat Gubernuran, Rabu ( 14/3/2018).<br /> <br /> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjHRZyvsqFkl2rlYXfMwMyUd0Bj3e5hgclDUD7wyVNO4v1U_ACUiuch0IrRkOnyC5n_27NO05HJTIN1ZORyjUIEb5RNylYXm_Q8js3_P8IiU70OB3EKvhOTl4KR374Os5wZtcpP4jg5v-sL/s1600/nasrul+abit+batang+sinaar.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="200" data-original-width="133" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjHRZyvsqFkl2rlYXfMwMyUd0Bj3e5hgclDUD7wyVNO4v1U_ACUiuch0IrRkOnyC5n_27NO05HJTIN1ZORyjUIEb5RNylYXm_Q8js3_P8IiU70OB3EKvhOTl4KR374Os5wZtcpP4jg5v-sL/s1600/nasrul+abit+batang+sinaar.jpg" /></a></div> Hadir dalam kesempatan itu, Sekretaris Daerah Dr.H.Ali Asmar,MPd, Kadis PSDA Sumbar, Bappeda, Camat, Walinagari serta Dirjen Kementrian PU bidang pengairan, Sesditjen Ketahanan Pangan dan beberapa pejabat teknis lainnya.<br /> <br /> Lebih lanjut Wagub Nasrul Abit menyampaikan,  kita berharap pelaksanaan proyek pembangunan irigasi Batang Sinamar ini dapat berjalan kembali sebagaimana mestinya.  Saat ini yang terkendala soal pembebasan lahan yang amat dibutuhkan oleh kementerian harus selesai bulan maret 2018 ini.<br /> <br /> Jika persoalan ini tidak dapat diselesaikan maka pelaksanaan proyek ini hanya dapat direalisaikan 65 persen dan itu belum dapat berfungsi untuk kebutuhan pengairan lahan sawah seluas 3.200 ha seperti yang diharapkan sebelumnya.<br /> <br /> Saat ini kita bersama tim yang dibentuk Gubernur Sumatera Barat secepatnya dapat menyelesaikan persoalan yang terjadi, jika soal orang kita akan temui, jika  ganti rugi, soal masyarakat keberatan yang selam ini belum jelas dan terurai, harap Wagub Nasrul Abit.<br /> <br /> Wagub Nasrul Abit juga menjelaskan saat ini, jikapun selesai soal tanah bulan Maret ini, perkiraan pelaksanaan proyeks selesai baru sekitar 75 persen.  Belum dapat diselesaikan secara 100 persen.<br /> <br /> Namun ini lebih baik dari pada dana itu dikembali kepemerintah pusat, dan entah kapan lagi dapat dianggarkan untuk penyelesaikan proyek Batang Sinamar yang amat dibutuhkan untuk meningkatkan produktifitas pertanian di daerah ini.<br /> <br /> Mudah-mudah saja nanti pada anggaran tahun 2019 nanti pemerintah ousat dalam hal ini kementrian Pekerjaan Umum , sehingga  masih mendapat  untuk menuntaskan proyek ini secara 100 persen agar irigasi Batang Sinamar ini sesuai dengan harapan kita sebelumnya,  ungkap Nasrul Abit.

Wagub Nasrul Abit : Permasahan di Proyek Sinamar Sudah Ada Solusinya

JA.com, Padang (Sumatera Barat) – Pembangunan Batang Sinamar terkendala sejak 2008 hingga hari ini disebabkan adanya permasalahan. Karena...

selengkapnya »

Disdukcapil Kota Padang Terus Maju Dalam Pelayanan

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh8v2pI2Y_T6wVhrUZoWEBe3jUnc7Bnaj3RulZRfgQd_NYO55m_7bw73HNpsCUz2nb4iY5JEjpRuBNF3ssdUeSdO7_Kdl3qVmXtkp7Cs41G5X5zyPSz3B9dOM8v7clS8DIK4W1JC6Ayaq-X/s1600/Capil.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="479" data-original-width="640" height="478" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh8v2pI2Y_T6wVhrUZoWEBe3jUnc7Bnaj3RulZRfgQd_NYO55m_7bw73HNpsCUz2nb4iY5JEjpRuBNF3ssdUeSdO7_Kdl3qVmXtkp7Cs41G5X5zyPSz3B9dOM8v7clS8DIK4W1JC6Ayaq-X/s640/Capil.jpg" width="640" /></a></div> <br /> JA.com, Padang (Sumatera Barat)--Kepala Dinas Pendudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Wedistar Kota Padang mengatakan, pihaknya terus melakukan langkah maju dalam memberikan pelayanan prima bagi masyarakat sesuai tugas pokok dan fungsi (tupoksi)-nya. Salah satunya dengan menyediakan semua layanan berbasis online sehingga memudahkan dalam setiap pengurusan berbagai kepentingan masyarakat.<br /> <br /> “Alhamdulillah, Disdukcapil Kota Padang terus berupaya memberikan pelayanan prima bagi warga. Sehingga setiap warga yang berurusan di Disdukcapil menjadi puas dan nyaman,” sebut Wedistar sewaktu jumpa pers di Media Center Pemko Padang, Rabu (14/3/2018).<br /> <br /> Adapun jelasnya, Disdukcapil sendiri memiliki fungsi antara lain, mulai dalam penyusunan rencana pembangunan dan pengembangan kegiatan pendaftaran dan pencatatan penduduk. Selanjutnya, pemberian Nomor Induk Kependudukan (NIK), pendaftaran dan penerbitan Kartu Keluarga (KK), Kartu Tanda Penduduk (KTP). Kemudian pencatatan dan penerbitan akta-akta catatan sipil seperti kelahiran, perkawinan, perceraian, kematian dan pencatatan pengakuan dan pengesahan anak. Selain itu juga pencatatan mutasi dan pengolahan data penduduk.<br /> <br /> “Kita ingin melayani setiap urusan warga secara cepat bisa dari manapun dan kapanpun. Alhamdulillah, sekarang semuanya sudah berbasis online secara penuh. Di samping itu juga berupaya melakukan integrasi data bagi setiap OPD di Pemko Padang. Hal ini dalam rangka mewujudkan Kota Padang menuju ‘Smart City’,” ucapnya didampingi tiga orang Kepala Bidangnya.<br /> <br /> Lebih lanjut Wedistar menyebutkan, sementara itu, terkait pembuatan e-KTP bagi warga Kota Padang, saat ini pihaknya menyampaikan permohonan maaf  karena belum bisa merealisasikan pembuatan e-KTP berhubung tinta e-KTP sudah habis.<br /> <br /> "Persoalannya adalah tintanya untuk pengadaan di tahun anggaran 2018 belum terbuka pengadaan e-Katalognya. Namun untuk sementara bagi yang membutuhkan dan perlu cepat akan dibuatkan surat keterangan pengganti KTP sementara dengan nomornya sama di KTP itu sendiri," terangnya.<br /> <br /> Dikatakannya, permasahannya memang hanya pada tinta yang pengadaannya harus melalui e-Katalog, kalau tidak bisa terjadi permasalahan hukum nantinya. Sedangkan untuk blanko e-KTP saat ini cukup banyak dengan tersedia sekitar 28 ribu blanko.<br /> <br /> "Insyaallah, diperkirakan pada awal April ini tinta itu akan ada karena sesuai dibukanya pengadaan e-Katalog di Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP). Seharusnya itu sudah bisa di Bulan Januari namun kita belum tahu betul kendala teknisnya bagaimana,” tuturnya.

Disdukcapil Kota Padang Terus Maju Dalam Pelayanan

JA.com, Padang (Sumatera Barat)--Kepala Dinas Pendudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Wedistar Kota Padang mengatakan, pihaknya terus ...

selengkapnya »