Menurut Didik, kesiapan yang harus dipersiapkan untuk mengikuti seleksi TNI AD antara lain, kesiapan Asministrasi, jasmani, mental ideologi, akademik dan psikologi, yang menjadi standarisasi dalam seleksi menjadi calon Anggota TNI.
"Untuuk siswa-siswi yang berminat harus mempersiapkan diri masing - masing, karena disaat seleksi nanti tidak ada yang dapat menolong para calon pendaftar, untuk bisa lulus seleksi, kecuali para calon dapat membekali dirinya untuk mencapai nilai yang maksimal atau yang telah ditentukan "pesan Didik Dirghantoro
Saat ini Ratusan bahkan ribuan calon sebagai Prajurit berlomba - lomba dalam mengikuti seleksi untuk meniti karier menjadi seorang Prajurit, dengan kuatnya persaingan tentu hal hanya yang terbaiklah yang akan diterima.
"Dituntut latihan keras dan mereka yang punya semangat juang tinggi yang dapat mencapai cita - citanya" imbuh Didik.
Didik menambahkan, sikap disiplin setiap siswa mewujudkan semangat, untuk ikut dan berminat mendaftar menjadi Prajurit TNI, baik melalui Akademi Militer(Akmil), Bintara PK ataupun Secata PK tahun 2020,setelah selesai lulus sekolah nanti, kami berikan apresiasi yang tinggi pada para Siswa SMAN 1 Bandongan.
M.Bima Nugraha (17) salah satu Siswa kelas XII SMAN 1 Bandongan, mengungkapkan rasa senangnya, disaat mendapat pembekalan dari Anggota Koramil 03/Bandongan, yang sangat detail dan jelas.
"Saya sangat berminat mendaftar TNI selepas sekolah nantinya." ungkap anak asli Desa tersebut.
Drs Rohmad Chozin, M,Ag, sebagai pelaksana Tugas (PLT) Sekolah SMAN 1 Bandongan Kabupatan Magelang, menyampaikan rasa terimaksih kepada pihak Koramil 03/ Bandongan Kodim 0705/ Magelang, yang telah berupaya memberikan pembelalan materi serta wawasan bagi 204 Pelajar kelas XII SMAN 1 Bandongan. Materi tentang perekrutan menjadi Prajurti karier setelah para siswa telah lulus sekolah
"Menjadi TNI adalah cita-cita yang mulia, nantinya dapat mengemban tugas mulia sebagai penjaga dan memper