JA.com, Agam (Sumatera Barat)--Berbagai bentuk pembangunan telah dan akan terus dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Agam. Terutama di Kecamatan Lubuk Basung sebagai ibukota yang mengemban marwah daerah.

Dalam kurun waktu tiga tahun terakhir, Lubuk Basung sudah banyak mengalami perubahan melalui sentuhan pembangunan yang inovatif.

Hal ini sebagai upaya pemerintah untuk melakukan penataan Lubuk Basung sebagai ibukota Kabupaten Agam, supaya lebih teratur, indah dan tertib.

Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan, Kasman Zaini di Lubuk Basung, Minggu (19/1) mengatakan, dalam kurun waktu tiga tahun terakhir saja, Pemkab Agam telah melakukan pembangunan dan peningkatan jalan dari aspal lapen menjadi hotmix serta trotoar, yang panjangnya hampir mencapai 120 kilometer.

“Selanjutnya penataan bangunan komplek perkantoran dan perkotaan dengan pola super blok. Setidaknya 31 gedung kantor telah dibangun dengan model bangunan baru,” ujarnya.

Kemudian pembangunan komplek perumahan dan rumah susun sewa. Pembangunan dan pengembangan sarana olahraga seperti Sport Centre Bukik Bunian, GOR Padang Baru dan lapangan tenis indoor. Perbaikan Masjid Agung Nurul Falah yang menjadi ikon di pusat Pemerintahan Kabupaten Agam tersebut.

Selain itu, secara bertahap juga dilakukan pengembangan pasar tradisional, pembangunan tempat pembuangan sampah sementara. Pembangunan dan perbaikan irigasi. Memfasilitasi masyarakat dengan internet gratis dan banyak lagi bentuk pembangunan lainnya yang dilakukan.

“Tahun ini selain melanjutkan pembangunan dan peningkatan jalan, pemerintah juga bakal membangun gedung perpustakaan, gedung rawat inap dan gedung radiologi RSUD Lubuk Basung,” jelasnya.

Menurutnya, masih banyak bentuk pembangunan infrastruktur yang sudah ataupun akan dilakukan di Agam. Karena disadari infrastruktur merupakan aspek sangat vital bagi kesejahteraan masyarakat. Sehingga pembangunan infrastruktur selalu menjadi prioritas dalam pembangunan di daerah itu.

* Pandu *
 
Top