JA.com, Tanah Datar (Sumatra Barat)--Anggota DPRD Tanah Datar Adri Jinil Simabura Datuak Rangkayo Mulie mengharapkan agar pembangunan di nagari lebih mengutamakan pemberdayaan masyarakat.

"Melihat persoalan sosial kemasyarakatan cukup meningkat saat ini, maka pembangunan nilai-nilai agama, adat dan budaya harus menjadi prioritas," ucap Adri Jinil saat Musrenbang Nagari Batu Taba, Kecamatan Batipuh Selatan, Rabu (22/1) kemarin.

Menurutnya, kondisi APBD Tanah Datar tahun anggaran 2020 sekitar Rp1,2 triliun dimana banyak tersedot untuk belanja pegawai dan belanja langsung.

sementara untuk kegiatan pembangunan sekitar 40 persen sehingga perlu dibuat kegiatan yang sangat dibutuhkan masyarakat

"Sisanya 40 persen untuk kegiatan pembangunan. Harapan kita, pembangunan pemberdayaan dan pembinaan masyarakat mendapat porsi lebih besar bila dibandingkan pembangunan infrastruktur," harap Adri Jinil.

Anggota DPRD Herman Sugiarto mengapresiasi inovasi program pelayanan prima masyarakat hingga pukul 00.00 WIB yang dilaksanakan oleh pemerintahan Nagari Batu Taba.

"Mudah-mudahan inovasi ini dapat dipertahankan dan dikembangkan untuk melayani masyarakat," kata Anggota Fraksi Partai Golkar ini.

Senanda, Ketua Tim Musrenbang Pemkab Tanah Datar Nofenril mengatakan, dalam merancang pembangunan harus diutamakan peningkatan kualitas SDM, pengamalan agama, adat, dan budaya, pengentasan kemiskinan dan pengangguran.

"Kemudian, peningkatan infrastruktur, tata kelola pemerintahan yang baik, lingkungan hidup dan bencana alam, pengembangan pariwisata, pertanian, dan UMKM sebagai penggerak ekonomi daerah," ucap Novenril yang juga Kepala Dinas Pemnerdayaan Masyarakat Desa dan KB ini.

Sebelumnya, Wali Nagari Batu Taba Desriyanto Bandaro Bunsu mengatakan, tema pada musrenbang ini untuk melaksanakan pembangunan dengan meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pembangunan ekonomi dan sumber daya manusia dalam tata kelola pemerintahan yang baik.

Ia menjelaskan beberapa kegiatan yang akan dilaksanakan pada 2020 diantaranya pemeliharaan jalan, kelanjutan jalan usaha tani, air bersih, penyelenggaran PAUD, Posyandu, TPA/TPSA, Sanggar Seni, Rumah Tahfiz, pelatihan pidato adat, kapasitas lembaga unsur, penyuluhan imam dan khatib, safari ramadhan, festival anak nagari, pelatihan kerajinan, menjahit, dan souvenir.

Ikut hadir dalam musrenbang Anggota DPRD Tanah Datar Kamrita dan Abu Bakar, Kepala Dinas Kesehatan Yesrita Zendrianis, pimpinan OPD, Camat Batipuh Selatan Herru Rachman, unsur Muspika, dan para wali nagari, serta undangan lainnya. (MG)
 
Top