JA.com, Pasaman Barat (Sumatra Barat)--Pengenalan Manasik Haji sejak dini kepada generasi muda dimulai dari tingkat Taman Kanak-kanak (TK) maupun Raudhatul Athfal (RA). Ini merupakan usaha dalam pembelajaran rukun islam kelima yang nantinya dapat tertanam di jiwa sanubari anak-anak.

Hal tersebut disampaikan oleh Wakil Bupati Pasaman Barat Risnawanto saat menghadiri sekaligus membuka kegiatan Manasik Haji Cilik se-Kecamatan Koto Balingka yang diselenggarakan oleh Ikatan Guru Taman Kanak-Kanak Indonesia (IGTKI) Kecamatan Koto Balingka di Lapangan Kantor Camat, Jorong Parit, Nagati Parit Kecamatan Koto Balingka, Rabu (9/11/2022).

"Menunaikan ibadah Haji merupakan keinginan seluruh masyarakat yang beragama islam. Maka dari itu pelaksanaan manasik haji ini perlu disosialisasikan sejak dini kepada generasi muda, sehingga nantinya tertanam di jiwa sanubari anak-anak," jelas Wakil Bupati Risnawanto.

Ia mengapresiasi antusias dan semangat yang luar biasa atas keikutsertaan 30 TK yang terdiri dari 805 peserta di kecamatan tersebut.

"Dengan dilaksanakannya manasik haji cilik di Kecamatan Kota Balingka ini, insya Allah nantinya juga akan kita laksanakan di kecamatan lain di Pasaman Barat, karena pengenalan manasik haji ini merupakan pendidikan bagi anak usia dini," jelas Risnawanto.

Ia berharap ke depan kegiatan manasik haji cilik dapat ditingkatkan, sehingga dapat meningkatkan kualitas pendidikan anak yang dimulai dari usia dini.

Sementara itu, Bunda Paud Pasaman Barat Titi Hamsuardi berharap melalui kegiatan ini anak-anak tingkat TK dan RA dapat menanamkan rasa cinta terhadap agama, kepercayaan, dan terutama terhadap Allah SWT.

Ketua GOW Pasbar Ny Fitri Risnawanto menambahkan, sebagai penerus bangsa anak-anak sedini mungkin harus diperkenalkan dengan ilmu agama.

Diakhir acara tersebut, Wakil Bupati Pasaman Barat Risnawanto juga memberikan sumbangan senilai Rp 1 juta kepada Panitia Manasik Haji Cilik untuk kesuksesan acara tersebut. (WZ-MG)
 
Top