JA.com, Solok Selatan (Sumatera Barat)--Pjs  Bupati Solok Selatan, Jasman Rizal, mengatakan untuk tidak latah meniru apa yang dibuat daerah lain. Karena apa yang dibuat daerah lain jika dibuat juga di Solok selatan belum tentu cocok dengan situasi dan kondisi di Solok Selatan.

Dengan demikian ia meminta kepada pengurus Badan Usaha Milik Nagari (BUMNag) untuk bisa kreatif serta berinovasi dalam membangun usaha-usaha yang dikelola.

"Bangunlah usaha yang sesuai dengan situasi dan kondisi maupun topografi daerah kita. Kalau tempat lain sudah membuat ini itu kita jangan membuat itu lagi, tapi cari yang lain, terutama yang sesuai dengan potensi daerah kita", kata Jasman Rizal, saat memberi sambutan membuka kegiatan pelatihan penyusunan analisa kelayakan usaha dan laporan keuangan Bumnag se-Solok Selatan, Kamis, (22/10).

Kemudian Jasman juga menekan dan menegaskan agar pengurus Badan Usaha Milik nagari (BUMNag) se Solok Selatan untuk berhati-hati dan jangan sampai terjerat hukum. 

Ditambahkan Jasman, pelatihan tersebut sangat penting diikuti oleh pengurus BUMNag agar mengerti dan fasih dalam menyusun laporan keuangan BUMNag. 

Ia menginginkan BUMNag di Solok Selatan harus punya inovasi dan menggali betul peluang usaha sesuai dengan potensi dan keadaan geografis aderah. 

Kendati demikian, lanjutnya, BUMNag bukan tidak boleh meniru BUMNag di daerah lain, contohnya dalam sisi pengelolaan keuangan, jika mereka lebih baik, bukan tidak boleh untuk mencontohnya. 

Ia mengatakan, BUMnag adalah yang terdepan dalam pengembangan ekonomi masyarakat. 

Hadir sebagai narasumber dalam acara tersebut, Dosen Magister Administrasi Publik UNAND Padang, DR. Samsurizaldi, Tenaga Ahli Profesional P3MD Solok Selatan, Hendri Bace. Hadir sekitar 70 orang pengurus BUMNAg se Solok Selatan.


* dirman *

 
Top