JA.com, Tanah Datar (Sumatra Barat)--Pemkab Tanah Datar melalui Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Tanah Datar Roza Mardiah mengatakan, sedikitnya, sebanyak 1.631 tenaga kesehatan di Tanah Datar akan menjalani vaksinasi Covid-19. Kelompok ini menjadi kelompok perdana yang akan menjalani vaksinasi di Tanah Datar.

Sesuai arahan, dalam rencana, kelompok ini akan menjalani vaksinasi setelah dicanangkan oleh Bupati Tanah Datar yang direncanakan pada 14 Januari mendatang.

"Jadi nanti akan dicanangkan lebih dahulu oleh pimpinan daerah. Kita juga menunggu surat resmi dari provinsi, setelah itu akan dilakukan vaksinasi," ujar Roza, kemarin di Batusangkar.

Menurutnya, jika pada pekan kedua Januari ini vaksinasi harus dilaksanakan. Hanya saja, untuk di Tanah Datar perlu adanya sosialisasi terlebih dahulu.

Pemberian vaksinasi sendiri juga harus memenuhi kriteria. Vaksinasi tidak boleh diberikan bagi yang memiliki penyakit penyerta/komorbid seperti penyakit jantung, paru-paru, ginjal maupun diabetes dan lainnya, pernah terkomfirmasi positif Covid-19, memiliki penyakit auto imun dan ibu hamil dan menyusui.

"Di samping tidak termasuk kriteria di atas riwayat penyakit penyerta, yang divaksin usianya berkisar 18-59 tahun," jelasnya.

Setelah tenaga kesehatan tambah Roza, vaksinasi juga akan diberikan kepada TNI/Polisi, petugas pelayanan publik, ASN, pejabat daerah, tokoh masyarakat, dan juga secara bertahap akan diberikan kepada seluruh masyarakat, sesuai kriteria yang telah ditentukan tersebut. (MG)
 
Top