JA.com, Tanah Datar (Sumatra Barat)--
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tanah Datar Riswandi mengatakan, siswa SMP Nurul Ikhlas Panyalaian X Koto Tanah Datar berhasil menorehkan prestasi di tingkat nasional. Pasalnya, mereka berhasil meraih medali perak pada Olimpiade Penelitian Siswa (OPSI) 2019 yang diikuti dari tanggal 26 s/d 30 November 2019 di Jakarta. Sementara medali emas diraih SMP Negeri 5 Jogyakarta dan medali perunggu diraih SMP Negeri Sumber Pucung Jawa Timur.

“Alhamdulillah salah seorang siswa kita torehkan prestasi nasional atas nama Rivaldo kelas IX Multahzam kelas VIII SMP Nurul Ikhlas Panyalaian X Koto, atas nama pemerintah daerah kami menyampaikan selamat dengan prestasi membanggakan ini mengharumkan nama Sumatera Barat dan Tanah Datar di kancah nasional,” kata Riswandi.

Dikatakan Riswandi, kedua siswa ini mengangkat tema Sumbang Duo Baleh di mana penulis menjadikannya sebagai gerakan nasional revolusi mental dari bullying. Dengan filosofi hidup orang Minangkabau menjaga perilaku. Sumbang Duo Baleh bisa menghilangkan fenomena bullying kepada anak terutama yang terjadi di sekolah dan lingkungan.

“Selain rasa bangga, kemenangan ini menjadi sebuah pesan bagi kita orang tua, guru dan masyarakat bagaimana mendidik, mengingatkan kembali dan menanamkan nilai-nilai luhur yang ditanamkan orang tua kita dulu kepada siswa, anak dan kemenakan kita semua,” bebernya.

Sekedar diketahui, Sumbang duo baleh merupakan peraturan yang tidak tertulis dalam adat Minangkabau yang berisi tentang tata krama dan nilai sopan santun, ada 12 ketaatan dan larangan yang harus ditaati.

Menurut literasi yang ada Sumbang Duo Baleh di antaranya sumbang duduak, sumbang tagak, sumbang jalan, sumbang kato, sumbang caliak, sumbang makan, sumbang pakai, sumbang karajo, sumbang tanyo, sumbang jawek, sumbang bagaua dan sumbang kurenah. (MG)
 
Top