JA.com, Tanah Datar (Sumatra Barat)--
Ketua Dewan Umum Masjid Indonesia M. Jusuf Kalla resmikan Masjid Raya Tanjuang Bonai, Kecamatan Lintau Buo Utara, kemarin.

“Membangun Masjid Raya ini sungguh mengharukan karena melibatkan seluruh masyarakat, sehingga ada rasa memiliki bersama dan memakmurkan juga bersama, walaupun memakmurkan itu tugas bersama juga,“ kata mantan wakil presiden itu.

Ia mengingatkan tugas umat Islam tidak hanya memakmurkan masjid tetapi masjid juga memakmurkan masyarakat, melalui kegiatan pendidikan dan kegiatan kemasyarakatan.

"Bicara tentang kesehatan, bicara tentang ekonomi, perdagangan, tentu kita mengenal masyarakat Minangkabau di samping cinta kepada agama juga pedagang yang ulung,” katanya.

Lebih lanjut, pria yang diakrabi JK ini, berbicara memakmurkan masjid tidak hanya indahnya, cemerlangnya masjid, tetapi makmur itu artinya, pengajiannya tidak hanya soal akhirat, soal dunia juga pengajian, bukan para ulama saja yang dipanggil, tetapi juga cerdik pandai, bagaimana memajukan pertanian, bagaimana pucuk kopi, pucuk cengkeh, bunyi doa kita saja selamat di dunia dan selamat di akhirat, dunia dulu baru akhirat.

“Hanya di Minang ada unsur ulama, ninik mamak, cerdik pandai dan bundo kandung yang selalu menjadi tulang punggung nagari, karena itulah saya sangat menghargai upaya ini. Setiap hari kita punya masjid baru, itu artinya keimanan kita tinggi. Semoga masjid ini dimakmurkan," harap JK.

Senada dengan itu Bupati Irdinansyah menyebutkan harapan bersama Tanah Datar menjadi negeri madani. “Semakin maraknya dibangun masjid-masjid baru di Tanah Datar, Insya Allah bukti masyarakat semakin sejahtera dan iman semakin meningkat,” ucap Irdinansyah.

Sementara itu, Ketua Panitia Pembangunan Masjid Raya Tanjung Bonai Mufril melaporkan masjid ini mulai dibangun kembali 6 September 2016 yang lalu dengan 2 lantai dan biayanya lebih kurang Rp.7 Miliar.

“Pembangunan ini adalah infak dan sedekah dari Bapak Jusuf Kalla dan Ibu Mufidah, dari perantau Tanjung Bonai dan seluruh lapisan masyarakat nagari Tanjung Bonai serta kaum muslimin di mana pun berada. Oleh karena itu atas nama panita pembangunan mengucapkan terima kasih, semoga menjadi amal jariyah kita semua,” sebutnya.

Hadir Wakil Gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit, Syahrul Ujud, Fahmi Idris, Prof. Fasli Djalal, Syahrul Ujud, Masriadi Martunus, Shadiq Pasadigoe, segenap unsur masyarakat Tanjung Bonai di kampung halaman dan pulang dari rantau dilanjutkan dengan Salat Juma’t perdana dengan khatib Buya Masnefi. (MG)
 
Top