JA.com, Tanahdatar (Sumatera Barat)--Satgas Bencana Nagari dilatih terkait penanggulangan bencana, Selasa (2/7) di gazebo Indojolito Batusangkar. Tujuannya, untuk memberikan pemahaman dan meningkatkan kapasitas Satgas Nagari itu.
Bupati Tanah Datar Irdinansyah Tarmizi di hadapan Kalaksa BPBD Thamrin, OPD, Camat dan Satgas Nagari dalam acara Pelatihan Pemberdayaan Masyarakat dalam Penanggulangan Bencana bagi Satuan Tugas Siaga Bencana Nagari se Kabupaten Tanah Datar mengatakan, di samping memahami potensi penyebab terjadinya bencana, Satgas hendaknya juga memahami beberapa hal lainnya.
“Satgas hendaknya bisa meningkatkan kemandirian dalam laksanakan upaya-upaya penanggulangan bencana, menyebarluaskan informasi ataupun menularkan pengetahuannya dalam penanganan bencana serta menggugah partisipasi masyarakat untuk bekerja bersama ketika terjadi bencana. Tentu saja Satgas ketika terjadi bencana jangan panik duluan, sepakati jalur evakuasi dan tentukan titik kumpul,” kata Bupati.
Kabupaten Tanah Datar termasuk daerah rawan. Oleh karenanya, Bupati Irdinansyah berharap, Satgas Nagari ini diharapkan hadir di 75 Nagari.
“Seperti sama kita tahu, segala potensi bencana seperti tanah longsor, angin puting beliung, banjir bandang sampai kebakaranpun sangat tinggi di Tanah Datar, karenanya dihimbau BPBD untuk terus berupaya mengajak masyarakat untuk menjadi Satgas Bencana serta memberikan pelatihan dasar ataupun lanjutan dalam penanganan bencana itu. Kalau tidak bisa dilaksanakan sekaligus, rencanakan dan laksanakan secara bertahap,” jelas Bupati.
Sebelumnya Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Tanah Datar Thamrin menyampaikan, dalam pelatihan ini hadirkan 100 Satgas dari 25 Nagari dan diharapkan nantinya Satgas memperoleh peningkatan kualitas dan kapasitasnya dalam menangani bencana.
"Kita sengaja menghadirkan narasumber yang kompeten di bidangnya. Kami berharap dukungan dari Bupati dan Wabup selaku pimpinan daerah, untuk terus mendukung program Satgas Nagari ini," harapnya.
Peserta pelatihan yang hadir, dari Satgas Nagari Pandai Sikek, Koto Laweh, dan Paninjauan Kecamatan X Koto. Dari Nagari Pitalah, Batipuah Ateh, Batipuah Baruah, Tanjung Barulak, Bungo Tanjung dari Kecamatan Batipuh. Kemudian, Satgas Bencana dari Nagari Sumpur, Batu Taba dari Kecamatan Batipuh Selatan.
Lalu, dari Nagari Tabek, Sungai Jambu, Kecamatan Pariangan. Selanjutnya Nagari Padang Magek Kecamatan Rambatan. Seterusnya Nagari Cubadak, Parambahan, Labuah dari Kecamatan Lima Kaum. Setelah itu, Nagari Lubuak Jantan Kecamatan Lintau Buo Utara. Kemudian lagi, Nagari Sungayang, Sungai Patai, Minang Kabau, Tanjung, Andaleh Baruh Bukik Kecamatan Sungayang.
Dan, Nagari Kumango Kecamatan Sungai Tarab. Serta, Nagari Lawang Mandahiling Kecamatan Salimpaung. Terakhir Satgas Bencana Nagari Tanjung Alam, Nagari Barulak dari Kecamatan Tanjung Baru. (MG)