JA.com, Tanah Datar (Sumatra Barat)--Pasca kebakaran yang menghanguskan dua rumah permanen dan semi permanen di Nagari Simabur, Kecamatan Pariangan Kamis (28/7-2022) lalu, menyisakan duka yang mendalam bagi empat Kepala Keluarga yang menghuni dua rumah tersebut, pasalnya sijago merah yang menghanguskan dua rumah itu tak menyisakan harta benda, beruntungnya tak ada korban jiwa pada kejadian itu.

Untuk membantu meringankan beban korban kebakaran itu, Pemerintah Daerah Tanah Datar melalui BAZNAS Tanah Datar menyerahkan bantuan untuk masing-masing rumah sebesar Rp7.500.000, yang diserahkan langsung oleh Bupati Tanah Datar Eka Putra, Senin (1/8-2022), kemarin.

Bupati Eka Putra sampaikan duka yang mendalam dan katakan kepada keluarga yang terkena musibah untuk bersabar, dan menjadikan musibah ini sebagai pembelajaran untuk lebih berhati-hati ke depannya.

“Saat ini kami datang bersama BAZNAS Tanah Datar untuk memberikan bantuan, bantuan ini dihimpun dari zakat ASN di Tanah Datar dan juga masyarakat termasuk Bupati dan Wakil Bupati,” katanya.

Ia minta aparat terkait baik dari Pemerintah Daerah dan Nagari untuk bergotong royong segera membersihkan sisa kebakaran tersebut.

“Segera kita bersama-sama membersihkan material sisa kebakaran ini, agar bisa didirikan hunian sementara dan tahun depan kita upayakan bisa dibangun kembali,” ujarnya.

Ketua BAZNAS Tanah Datar Yasmansyah menyampaikan kejadian kebakaran pada hari Kamis siang (28/7-2022) lalu sekitar pukul 13.00 WIB itu telah menghanguskan unit rumah permanen dan semi permanen beserta isinya, tidak ada korban jiwa, kerugian ditaksir ratusan juta rupiah.

“Terdapat empat KK dari dua unit rumah yang dilalap sijago merah tersebut, atas nama Syahril, Iryandi, Armiyati dan Zetmi Fitra dengan kerugian ditaksir ratusan juta rupiah,” ucapnya.

Lebih lanjut, jika saat ini BAZNAS serahkan bantuan yang diberikan langsung oleh Bupati Eka Putra melalui program kemanusiaan, hal itu guna meringankan beban yang terdampak dan pemerintah daerah juga segera akan membangun hunian sementara. (MG)
 
Top