JA.com, Tanahdatar (Sumatera Barat)--Bupati Kabupaten Tanah Datar Irdinansyah Tarmizi tampil di Bali. Ia menjadi pembicara pada Workshop Knowledge Sharing Pembangunan Daerah di sana, Senin, (15/7).

Beberapa Inovasi yang dibicarakan itu, semisal Inovasi Jaksa Masuk Pasar, Inovasi Jaring Asmara Kenari, Inovasi Kabupaten Tahfiz dan Inovasi Gerbang Cerdas yang mampu mengantarkan Kabupaten Tanah Datar sebagai juara pertama kategori Perencanaan dan Pencapaian terbaik tingkat Nasional tahun 2019.

Tampil sebagai pembicara kedua setelah Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah Sri Puryono Karto Soedarmo dan berikutnya Kepala Bappeda Kota Semarang Bunyamin, Bupati Irdinansyah mengenalkan seluruh destinasi wisata Tanah Datar salah satunya Desa Terindah di Dunia yaitu Nagari Tuo Pariangan yang bakal direvitalisasi dalam waktu dekat ini.

“Potensi pariwisata Tanah Datar sangat luar biasa, ada 150 destinasi wisata tersebar di 14 Kecamatan, kita punya desa terindah di dunia versi majalah Travel Budget yaitu Nagari Tuo Pariangan, konon ceritanya di sana tempat cikal bakal lahir suku Minangkabau yang kental akan suasana budayanya, berkunjunglah ke Tanah Datar,” ujar Bupati di hadapan peserta Workshop Knowledge Sharing yang berasal dari 10 besar daerah peraih Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) 2019.

Workshop Knowledge Sharing Pembangunan Daerah ini dibuka oleh Kepala Deputi Pemantauan Evaluasi Pengendalian Pembangunan Bappenas RI Dr. Ir. Taufik Hanafi, MUP. Ia mengatakan, Workshop Knowledge Sharing dianggap sangat penting sebagai wadah berbagi informasi pembangunan dari daerah peraih PPD 2019.

“Melalui acara ini kita ingin memastikan best practice dari daerah penerima penghargaan PPD 2019 dapat terus disebarluaskan ke daerah-daerah lain di seluruh Indonesia dan kami mengucapkan terima kasih atas waktu kesempatan narasumber yang berkenan berbagi praktek cerdasnya di dalam melakukan inovasi,” ujarnya.

Dikatakannya, para daerah peraih PPD 2019 diharapkan dapat menyampaikan praktek cerdas tersebut dalam Indonesia Development Forum (IDF) 2019 yang bakal diselengarakan dalam waktu dekat ini dengan menghadirkan pembicara Internasional. Pertemuan tahunan itu diselenggarakan oleh Kementerian PPN Bappenas yang dianggap penting karena nantinya praktik cerdas tersebut dapat diketahui ditingkat regional, nasional maupun internasional.

Sebelumnya, Gubernur Propinsi Bali diwakili Kepala Bappeda Propinsi Bali I Wayan Wiasthana Ika Putra mengucapkan selamat datang kepada seluruh peserta yang nantinya dapat berbagi pengalaman terkait perencanaan pembangunan daerah.

“Bagaimana memperkuat berbagai sektor tentu kami dapatkan di forum ini nantinya dan jangan lupa nikmati destinasi wisata yang ada di Bali, wisata danau, wisata pantai dan sebagainya serta jika dalam kunjungan terdapat evaluasi silahkan sampaikan kepada kami, agar kami bisa menata Bali lebih baik kedepannya, intinya kami mengapresiasi kegiatan ini,” simpulnya. (MG)
 
Top