JA.com, Solok Selatan (Sumatera Barat)--Pemerintah Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat telah memeriksa sebanyak 2.924 spesimen Corona Virus Disease (COVID-19) dalam rangka mencegah penyebaran virus tersebut di kabupaten itu.

"Dari total 2.924 spesimen yang periksa yang dinyatakan positif sebanyak 16 orang atau 0,54 persen", kata Kepala Dinas Kesehatan Solok Selatan Novirman, di Padang Aro, Kamis (17/9/2020).

Dia menyebutkan, hari ini ada penambahan satu orang warga Solok Selatan yang dinyatakan positif COVID-19. SehinggaTotal terpapar Covid 16 orang,dan 9 diantaranya dinyatakan sembuh.

Warga yang dinyatakan positif COVID-19 hari ini yaitu "B" (40) yang bekerja sebagai karyawan swasta PT. Rekind yang merupakan Sub kontraktor dari PT Supreme Energy Muaralaboh (PT SEML) yang bergerak di pembangkit listrik tenaga panas bumi.

Riwayat perjalanannya, pada 1 Agustus 2020 mengikuti swab karena kontak dengan pasien konfirmasi positif dari PT. SEML dan hasil negatif.

Kemudian pada 2 Agustus 2020 yang bersangkutan pulang ke Palembang, Sumatera Selatan dan kembali lagi ke Solok Selatan pada 10 september 2020 langsung dilakukan tes usap di Bandara Internasional Minangkabau (BIM) yang mana hasilnya keluar 17 september 2020 dinyatakan positif COVID-19.

Saat ini pasien positif COVID-19 tersebut melakukan isolasi mandiri di mess karantina perusahaan di Marapalam kota Padang.

Sedangkan mess selama di Solok Selatan di Padang Aro segera dilakukan tracking hari ini untuk memutus mata rantai penyebarannnya.

Dia menambahkan, sekarang ini total tujuh orang warga Solok Selatan dinyatakan positif COVID-19, lima diantaranya isolasi mandiri dan satu karantina di BPSDM dan satu lagi di RSUD. Untuk pasien yang sudah sembuh dari COVID-19 di Solok Selatan sebanyak sembilan orang.



* dirman *

 
Top