JA. com, Solok Selatan (Sumatera Barat)--Sebelas orang pejabat struktural dan staff PDAM Tirta Saribu Sungai Solsel dirotasi dan dimutasi. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan etos kerja dalam upaya mencapai target pendapatan Rp1 miliar di 2020.

Kegiatan pelantikan pejabat dan staff dihadiri Sekda Solsel, Yulian Efi, Camat Sungai Pagu dan Kabag Ekbang. Pelantikan dilakukan di Wisma Zaitun pada Rabu (13/11).

Sekda Yulian Efi memberikan masukan terhadap direksi dan jajaran PDAM untuk bisa mengemban dan mempertanggungjawabkan amanah yang telah dipercayakan. "Apresiasi untuk pejabat lama dan untuk pejabat baru supaya bisa meningkatkan kinerja, pasalnya, air menyangkut kebutuhan masyarakat banyak," katanya.

Dalam suatu perusahaan yang menyangkut masyarakat banyak, imbuh  Yulian ada suatu resiko bekerja selama 24 jam, apalagi terkait pelayanan. "Sewaktu-waktu bisa saja saat di waktu istirahat malam, tiba-tiba pasokan terkendala cuaca ataupun bencana. Nah, kejadian semacam ini harus menjadi perhatian karena menyangkut masyarakat banyak," ucapnya.

Ia berharap, ada peningkatan dan pembenahan sumber daya manusia serta adanya regulasi yang tegas untuk kemajuan PDAM Tirta Saribu Sungai Solsel kedepannya. "Jangan puas dengan kinerja hingga hari ini, perusahaan harus berkomitmen supaya perusahaan maju," tandasnya.

Senada, Ridwan selaku Direktur PDAM Tirta Saribu Sungai Solsel juga berharap pejabat maupun staff yang telah dilantik mampu untuk meningkatkan etos kerja karena semua aktifitas outpuntya berdampak pada penghasilan dan jalannya perusahaan. "Bidang teknis dan keuangan, adalah kunci keberhasilan dalam perusahaan. Sementara, terkait pelayanan adalah suatu gambaran sebuah perusahaan," katanya.

Kemudian, hendaknya yang menjadi pertimbangan bagi seluruh karyawan PDAM untuk menyesuaikan hak dan kewajiban dalam perusahaan. "Pelantikan ini bukan kegiatan seremonial belaka. Namun, ada output perubahan signifikan yang diinginkan. Bisa saja, pejabat sekarang hanya untuk tiga bulan karena tidak memiliki etos kerja yang baik. Tapi, sebaliknya bisa juga bertahan karena prestasi. Kinerja masing-masing bakal dievaluasi," tutupnya.(man)*
 
Top