JA.com, Tanah Datar (Sumatra Barat)--Di kantor Wali Nagari harus ada Sekretariat Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK), mengingat begitu pentingnya kegiatan yang terangkum dalam 10 Program Pokok PKK bagi kesejahteraan masyarakat.

“Ke depannya diharapkan masing-masing pemerintahan nagari juga mendukung dan mensuport Gerakan PKK, dengan mengalokasikan anggaran untuk gerakan PKK dan kelompok dasawisma sebagai ujung tombak gerakan PKK,” kata Bupati Eka Putra, ketika memberikan arahan dan sambutannya pada acara penilaian lapangan Kelompok Dasawisma Matahari 28 Jorong Badinah Murni Nagari Minangkabau Kecamatan Sungayang, kemarin.

Bupati Eka Putra juga menyampaikan rasa syukur dan bangga sekaligus memberikan apresiasi kepada Kelompok Dasawisma Matahari 28 Nagari Minangkabau, atas kekompakan dan kerja sama kelompok yang berhasil mengantar Kabupaten Tanah Datar masuk nominasi tujuh besar kategori kabupaten pada lomba kelompok dasawisma tingkat Provinsi Sumatera Barat tahun 2024.

“Untuk kita kketahui, pemerintah pusat hingga daerah mendukung penuh gerakan PKK secara berjenjang. Tak terkecuali Pemerintah Kabupaten Tanah Datar yang serius dengan PKK, dimana 10 program pokoknya ini menyentuh langsung masyarakat terkhusus dibidang pemberdayaan masyarakat,” ujarnya.

Disebutkan Bupati Eka Putra, Nagari Minangkabau yang terdiri dari tiga Jorong yaitu Jorong Badinah Murni, Jorong Klarasan Tanjung dan Jorong Minang Jaya ini terdapat 38 kelompok Dasawisma dan salah satunya Kelompok Dasawisma Matahari 28 yang saat ini dilakukan verifikasi lapangan oleh tim juri dari TP PKK Provinsi Sumatera Barat.

Ketua TP PKK Tanah Datar Ny. Lise Eka Putra disela-sela penilaian itu mengatakan, Kelompok Dasawisma Matahari 28 kompak, bersemangat dan punya banyak inovasi seperti semangat bersama membenahi kelompok, pejuang subuh anak dan remaja, nabung Jum’at atau membagikan nasi bungkus pada jamaah setiap hari Jum’at.

Inovasi Sosis Duleh, yaitu terus mensosialisasikan tentang sumbang duo baleh, pojok literasi bacadas, pembinaan UMKM dengan berbagai makanan pangan lokal, pemanfaatan lahan perkarangan, saung pertemuan kelompok, eco enzyme, pengolahan pupuk kompos, budidaya sarang walet, kebun kelompok, bank sampah.

“Dalam upaya mencegah stunting dasawisma matahari 28 juga punya program Santiang, sosialisasi PHBS melalui gerakan senam, jamban sehat, bentor untuk mengumpulkan hasil panen anggota kelompok dan lainnya," ucap Ny. Lise Eka Putra.

Sementara itu, Ketua Tim Penilai dr. Hj. Ermawati, Sp.OG mengatakan saat ini Dasawisma Matahari 28 Nagari Minangkabau sedang dilakukan verifikasi lapangan atas ekspose ketua kelompok dasawismanya yang disampaikan sebelumnya di Kantor TP PKK Provinsi Sumatera Barat.

“Dari ekspose sebelumnya yang telah disampaikan, kami ingin melihat langsung kelapangan dan mendapatkan informasi nyata tentang kegiatan yang sudah dilakukan," ucapnya.

Dikatakan Ermawati pada tahun 2024 ini ada 7 kabupaten yang masuk nominasi dan kemudian dilakukan verifikasi lapangan sehingga didapatkan gambaran yang akan menjadi juara I, II dan III, harapan I, II dan III serta juara favourite. Untuk kategori kota sebanyak tiga Kota.

Turut hadir saat penilaian tersebut Staf Ahli Bupati Drs. Erizanur, Kepala OPD, Wakil Ketua TP PKK Ny. Patty Richi Aprian, Camat se-Tanah Datar, Wali Nagari se-Tanah Datar, Tokoh Masyarakat, Bundo Kanduang,  Organisasi Wanita, Hj. Eli Hardison, Hj. Yusran Munaf dan undangan lainnya. (MG)
 
Top