JA.com, Tanah Datar (Sumatra Barat)--Wakil Bupati Tanah Datar Zuldafri Darma mengatakan, Pacu Jawi merupakan alek anak nagari Kabupaten Tanah Datar yang dilaksanakan setiap usai panen padi.

"Saat ini, Pacu Jawi tidak lagi sekedar tradisi, melainkan telah menjadi tujuan wisatawan dari mancanegara. Acara lomba itu ditunggu turis mancanegara," kata Zuldafri Darma pada pembukaan Alek Pacu Jawi di Sawah Maninggia jorong Koto Baru Nagari Batu Basa, Kecamatan Pariangan, kemarin.

Dikatakan Zuldafri Darma, alek pacu jawi di Tanah Datar digelar di empat kecamatan yakni kecamatan Pariangan, Rambatan, Lima Kaum dan Sungai Tanah.

“Pacu jawi adalah iven anak nagari kita dan saat ini sudah mendunia, ini terbukti dengan banyaknya para pencinta fotography dalam dan luar negeri yang datang untuk mengabadikan momen-momen menarik dalam balapan sapi di atas lumpur sawah tersebut, jadi mari kita dukung bersama-sama," harapnya.

Pada kesempatan tersebut Wabup juga sampaikan nilai luhur juga terkandung di dalamnya selain meningkatkan silaturahim, pacu jawi juga mengenalkan adat dan budaya.

“Ivent ini sangat bermanfaat, selain meningkatkan harga sapi, pacu jawi juga menggerakkan perekonomian masyarakat di sekitarnya, karena banyaknya masyarakat yang berjualan aneka makanan, minuman dan lainnya,” tutupnya. (MG)
 
Top