Magelang, -- Kapten Chb Marsiyo, Danramil 03/ Bandongan Kodim 0705/ Magelang menghadiri acara dalam memperingati Hari Santri Nasional Tingkat Kecamatan Bandongan Kabupaten Magelang.Senin ( 21/10).

Hari Santri Nasional ( HSN) ini dibuka langsung oleh KH. Aliyyul Munief Qst, Lc. didampingi Camat Bandongan Mulyatno S.Sos Danramil 03/ Bandongan Kapten Chb Marsiyo, Kapolsek Bandongan Iptu Sukardiyana pada pukul 09.00wib ikut hadiri kegiatan peringatan Hari Santri Nasional yang diikuti Ribuan Santri dan warga jamaah Masyarakat di lapangan Bandongan

Dengan diperingati Hari santri Nasional diharapakan, dapat menjadi motivasi bagi warga kecamatan Bandongan dalam mendidik putra putrinya, agar nantinya menjadi insan yang beragama serta  berahlaq mulia dan bermoral.

Kapten Chb Marsiyo menambahkan, " Dengan di peringati hari santri dilapangan Bandongan ini, para warga Masyarakat serta Jamaah pengajian dikalangan Nahdliyin yang ada menjadikan semaraknya dalam peringatan Santri Nasional ini," Terang Danramil 03/ Bandongan Kodim 0705/ Magelang.

KH. Said Asrori dalam Tausyiahnya berpesan kepada orang tua para Santri untuk terus membimbing serta memberi bekal keagamaa yang kokoh, dengan Tema "Santri Indonesia untuk perdamaian Dunia" menjadi sarana dalam membangun anak negeri sebagai Santriawan Santriwati yang beriman. Tentunya perlunya perhatian khusus dari kalangan pemerintah yang ada, disaat dalam menimba ilmu agama setiap Santriawan Santriwati mendapat kenyamanan dan aman tentunya, " Terang KH. Said Asrori.

Mulyatno S.Sos selaku Camat Bandongan, menyampaikan banyak terimakasih kepada panitia Hari Santri dan Warga Masyarakat Bandongan yang sudah mendukung terselenggaranya kegiatan ini, berjalan dengan aman dan tertib.Untuk itu dihari Santri kita jalin semangat baru dalam meneruskan cita - cita para Guru serta Alim ulama dalam mempertahankan negara Indonesia yang kita cintai" Terang Camat Bandongan tersebut.

 "peran pemerintah Kecamatan dalam hal ini Muspika Bandongan selalu ikut andil dalam menjadikan kecerdasan, wawasan kebangsaan, pada setiap Santriawan Santriwati untuk selalu cinta Tanah Air  serta dapat menjadi bagian dari Bela Negara," imbuhnya.

Dengan demikian Forkopincam Bandongan dengan masyarakat harus bersama - sama dalam membekali para Santri guna membangun Generasi Unggul yang cerdas berahlaq dan mandiri.Tentunya dengan kepandaian dalam menggali ilmu agama di setiap lembaga pendidikan serta Pondok Pesantren, dengan wadah yang maupun sarana yang baik, akan tercipta Generasi yang kuat dapat ikut serta menjaga keutuhan ( NKRI) Negara Kesatuan Republik Indonesia.( Gnw)
 
Top