JA.com, Limapuluh Kota (Sumatra Barat)--Bupati Safaruddin resmikan fasilitas tambahan di Unit Gawat Darurat (UGD), berupa bangunan UGD , Ruang Rawat Inap, Alat Ultrasonografi (USG) dan Elektrokardiografi (EKG) Puskesmas Muaro Paiti Kapur IX, Sabtu, (07/01/2023), kemarin.

Tambahan fasilitas IGD menelan biaya total Rp 1,5 miliar bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) kesehatan 2022, bakal jadi andalan Puskesmas Kapur IX, untuk melayani warga pada Kecamatan terluas, paling timur Kabupaten Limapuluh Kota berjarak 113,5 Km dari RSUD Suliki.

"Puskesmas, merupakan ujung tombak pelayanan kesehatan pertama yang bersentuhan langsung dengan masyarakat yang berperan penting dalam membangun kesehatan masyarakat di wilayah kerjanya. Melalui peresmian fasilitas IGD dan fasilitas pendukung di Puskesmas Muaro Paiti hendaknya berbanding lurus dengan peningkatan pelayanan kesehatan masyarakat di Kapur IX," ungkap Bupati Limapuluh Kota, Safaruddin.

Dikatakan, pengadaan sejumlah fasilitas IGD dan fasilitas penunjang kesehatan lainnya seperti ambulance, kendaraan roda dua Pusling, alat USG, dan lainnya merupakan upaya nyata Pemerintah Limapuluh Kota untuk mendukung peningkatan derajat kesehatan masyarakat.

Ia, juga mendorong masyarakat untuk memanfaatkan sarana dan prasarana kesehatan yang ada di Puskesmas Muaro Paiti.

“Untuk para pelayan kesehatan terus kembangkan diri dalam melayani masyarakat dan berikan pelayanan prima dengan tidak membedakan status sosial pasien," pungkasnya.

Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Syamsul Mikar mengungkapkan, dukungan fasilitas instalasi gawat darurat (IGD) pada UGD yang representatif di Puskesmas Muaro Paiti hendaknya mampu menanggulangi permasalahan kesehatan masyarakat Kapur IX tanpa harus jauh ke Rumah Sakit Umum Daerah yang berada di Kecamatan Suliki.

"Melalui penyediaan fasilitas layanan rawat inap, kami berharap agar pelayanan kesehatan bisa lebih maksimal dan meningkatkan mutu pelayanan kepada masyarakat secara signifikan," ujar Syamsul Mikar.

Lebih lanjut, disamping pembangunan fisik pelayanan kesehatan yang terus digenjot, DPRD Limapuluh Kota akan terus memperjuangkan nasib para pegawai yang masih berstatus honorer maupun sukarela untuk diangkat menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

Kepala Dinas Kesehatan Adel Nofiarman mengatakan, penambahan bangunan Puskesmas Muaro Paiti yang diresmikan Bupati Safaruddin dilengkapi dengan ruang IGD  yang didukung oleh sejumlah fasilitas, diantaranya, ruang persalinan, paska persalinan dan rawat inap yang dilengkapi dengan EKG dan USG. Adel juga menjelaskan, untuk tahun 2022, pembangunan lain yang dilaksanakan di Puskesmas Muaro Paiti yaitu aula serbaguna dan rehabilitasi rumah dinas kepala Puskesmas.

Turut hadir dalam peresmian tersebut Wakil Ketua DPRD Limapuluh Kota Syamsul Mikar beserta anggota DPRD daerah pemilihan Kapur IX dan Pangkalan, Syamsu Wirman, Darlius, Irman Tedi, Ketua TP-PKK Nevi Safaruddin, Kepala Dinas Kesehatan Adel Nofiarman, Forkopimca, Wali Nagari Muaro Paiti Marsis, dan Kepala Puskesmas Muaro Paiti dr.Putri Nilam Sari. (MG)
 
Top