JA.com, Tanah Datar (Sumatra Barat)--Bupati Eka Putra menyampaikan Pemerintah Kabupaten Tanah Datar mendukung dan mendorong lahirnya usahawan ataupun pengusaha baru di daerah yang juga dikenal Luhak nan Tuo, karena dinilai mampu mendukung untuk membuka lapangan pekerjaan baru yang merupakan salah satu Program Unggulan (Progul) Daerah.

Hal ini ia sampaikan pada kegiatan Silaturahmi dan syukuran ZD Farm di Jorong Silabuak Nagari Limo Kaum Kecamatan Lima Kaum, Senin (09/01/2023), kemarin yang turut dihadiri Gubernur Sumatra Barat Mahyeldi Ansharullah, Wakil Bupati Richi Aprian, Wakil Ketua DPRD Tanah Datar Anton Yondra, Ketua DPRD Solok Selatan, Forkopimda Tanah Datar, Kepala OPD, Camat,  Wali Nagari se Tanah Datar serta undangan lainnya.

“Kita bangga dan mendorong kehadiran usaha seperti ZD Farm ini yang bergerak pada peternakan ayam potong, karena disamping turut memenuhi kebutuhan daging ayam di Tanah Datar ataupun daerah lainnya, pada peternakan ini juga telah membuka lapangan pekerjaan baru dan peningkatan ekonomi masyarakat sekitar,” kata Eka.

Tentu dengan hadirnya ZD Farm, tambah Eka, diharapkan mampu menjadi motor  dan pemacu semangat pengusaha dan usahawan lainnya di Tanah Datar karena setidaknya ada tiga juta ekor ayam pedaging ataupun petelur tersebar di wilayah Tanah Datar.

“Angka ini menunjukkan betapa usaha ini cukup bagus dan berkembang di Tanah Datar sehingga ekonomi terus menggeliat lebih baik, sehingga kita berharap resesi ekonomi 2023 yang ditakutkan tidak akan terjadi,” katanya.

Sementara itu, Gubernur Sumatra Barat Mahyeldi Ansharullah juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas pembangunan ZD Farm di Tanah Datar.

“Keberadaan ZD Farm ini tentunya bisa menjawab dan memenuhi kebutuhkan pangan, khususnya daging ayam potong, baik itu di Tanah Datar ataupun di Provinsi Sumatra Barat, tentunya keberadaannya kita apresiasi dan dukung bersama,” kataya.

Dikatakannya, potensi seperti ini adalah sesuatu yang perlu dimaksimalkan, karena mampu memberikan mutiplier effect bagi masyarakat ataupun daerah.

“Yang pasti efek peningkatan ekonomi pasti ada, dan keuntungan lainnya adalah ketersediaan bahan pangan akan tercukupi dan pemanfaatan lahan untuk pemenuhan pakan ternak juga semakin meningkat, sehingga lahan tidur berkurang berganti dengan lahan produktif,” sampainya.

Wakil Ketua DPRD Anton Yondra, dimana keberadaan ZD Farm sebagai bentuk untuk meningkatkan ketahanan pangan dan pengendalian inflasi daerah.

“Tentunya, ZD Farm akan mampu memenuhi kebutuhan pangan khususnya daging ayam potong, karena peternakan ini produksinya sudah mencapai ribuan ekor. Dan juga bisa mengendalikan inflasi daerah khususnya di Tanah Datar yang tahun 2022 kemarin mampu menjadi Kabupaten Pengendali Inflasi terbaik Wilayah Sumatra tahun 2021,” pungkasnya. (MG)
 
Top