SOLOK SELATAN - Pemerintah Solok Selatan (Solsel) kukuhkan pengurus Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Solsel periode 2016-2021 di aula kantor bupati setempat, Senin (16/1).
Berdasarkan SK Bupati Solsel, H.Muzni Zakaria menetapkan unsur pimpinan Ketua Bakri Bakar, Wakil Ketua I Lahmudin, Wakil Ketua II Ahmad Waras, Wakil Ketua III Suwandi Suib, Wakil Ketua IV Idris Halim. Hadir dalam pengukuhan unsur Forkompida Solsel dan walinagari.
Ketua Baznas Sumbar, Syamsul Bahri mengatakan sesuai ajaran islam setiap muslim diwajibkan menunaikan zakat. "Amil zakat sejak islam ada sudah ada. Alhamdulillah Solsel berhasil mengukuhkan pengurus Baznas dalam menggerakkan tiang agama,"katanya.
Kita apresiasi buat pengurus baru dan ucapan terimakasih bagi pengurus lama katanya, terutama dalam menyukseskan program religius di Solsel. "Kita ingin Solsel dapat reward untuk tingkat nasional dengan pengumpulan Rp.10 miliar sama dengan Baznas Sumbar,"harapnya.
Menurutnya, zakat merupakan harta yang hakiki untuk dibawa menuju akhirat sebagai ladang amal. "Kita menginginkan semua elemen mampu menyadari. Apalagi disini dapat dukungan ketua DPRD Solsel. Kalau didaerah lain jarang dukungan seperti ini dari DPRDnya,"lanjutnya.
Ia juga menginginkan pihak pengurus Baznas Solsel yang baru segera lakukan penyusun RKAT supaya bisa dientri dan disahkan ditingkat pusat."Mudah-mudahan dengan dukungan dari Bupati, Ketua DPRD program Baznas bisa terlaksana dengan baik,"katanya.
Ia juga menyarankan untuk mendata mustahik disektor pendidikan mulai dari tingkat dasar hingga perguruan tinggi seperti yang telah dilakukan di Tanah Datar dan daerah lainnya di Sumbar. "Kami meminta kita semua bekerja sepenuh hati karena pekerjaan ini merupakan ladang amal bagi kita jika sungguh-sungguh. Semoga dengan kerja dan niat tulus akan dibalas oleh Allah, SWT,"tambahnya.
Sementara Bupati Solsel, H.Muzni Zakaria menyebutkan pengurus baru yang dikukuhkan merupakan personil yang tidak terikat dalam jabatan struktural sehingga maksimal dalam mengurus zakat. "Baznas Solsel telah mengumpulkan Rp.5,5 miliar. Ini merupakan keberhasilan pengurus lama yang patut kita apresiasi,"jelasnya.
Kedepan kita akan kembangkan lebih luas lagi, katanya apalagi ketua DPRD Solsel merupakan anak muda yang enerjik siap mendukung. "Baznas diyakini mampu memberikan banyak manfaat. Kita juga mengajak anggota DPRD untuk membayarkan zakat,"katanya.
Kemudian ia menyebutkan, tantangan kedepan lebih berat dalam pengumpulan dan pendistribusian zakat. "Bupati siap membantu program lima tahun kedepan. Kita coba manage dengan baik mulai dari pihak ASN hingga swasta. Kita percayakan pengelolan zakat pada Baznas jika memang ada kecurangan tentu pengurus yang paling bertanggungjawab dunia dan akhirat,"tandasnya.(Jbr)