JA.com, PADANG (Sumatera Barat) – Dewasa ini secara nasional bangsa Indonesia tengah dihadapkan pada permasalahan ancaman seperti peredaran gelap narkoba serta akses situs-situs porno dan hal-hal yang sangat berbahaya lainnya bagi perkembangan generasi muda.

“Oleh sebab itu, pada beberapa waktu yang lalu saya menghadap Bapak Presiden memohon agar menutup situs-situs porno, karena bisa merusak perkembangan otak enam kali lipat lebih bahayanya dari Narkoba,” ujar Walikota Padang, Mahyeldi Ansharullah sewaktu membuka Sosialisasi bahaya penyakit masyarakat tingkat Kota Padang di Hotel Daima, Selasa (28/8/2018).

Atas dasar itu Pemko melarang siswa membawa HP android ke sekolah. Sementara kepada para guru dianjurkan dapat memberikan tugas-tugas sekolah melalui perpustakaan, banyak membaca buku dan menjauhi hal-hal yang merusak.

“Di samping itu kepada bapak ibuk guru juga diharapkan mengucapkan kata-kata yang baik kepada anak, melihatkan yang baik dan mendengarkan yang baik-baik. Karena guna pendidikan itu adalah untuk memprotek hal yang tidak baik. Untuk itu, melalui sosialisasi ini saya berharap, kita semua dapat saling bersinergi demi menyelamatkan generasi muda dari hal-hal yang membahayakan perkembangan mereka,” tukasnya.

Sementara itu Kasubag Bina Kesra Bagian Kesra Setdako Padang, Hendri Satriawan menyampaikan tujuan dilaksanakannya sosialisasi Pekat ini untuk membentengi diri remaja agar terhindar dari perbuatan yang dilarang secara hukum dan agama. Pesertanya berjumlah 190 orang, yang berasal dari pelajar SMP dan Guru BP, yang teridiri dari dua angkatan.

Angkatan I dimulai hari selasa tanggal 28 Agustus 2018 sebanyak 100 peserta dan Angkatan II hari rabu tanggal 29 Agustus 2018 sebanyak 90 peserta.

Sementara untuk narasumber diantaranya Kepala Bagian Kesra Setda Kota Padang, dengan materi Pekat dan Solusi pencegahannya.

Selanjutnya Ketua Psikologi Provinsi Sumatera Barat dengan materi memahami remaja dan permasalahannya, Kepala BNN Sumatera Barat tentang narkoba dan dampak buruk terhadap kehidupan dan Dinas Pendidikan Kota Padang terkait peran sekolah membentengi diri warga sekolah dalam melawan penyakit masyarakat. (mk)
 
Top