JA.com, Tanah Datar (Sumatra Barat)--Bupati Tanah Datar Eka Putra SE MM secara simbolis melakukan pemasangan stiker tahfizh serentak se-Kabupaten Tanah Datar, Sabtu 26 Februari 2022 di rumah penghafal AlQuran di Jorong Tabek Botoh Nagari Baringin, Kecamatan V Kaum.

“Program Satu Rumah Satu Haafizh adalah program yang akan membentuk karakter anak-anak kita agar menjadi pribadi yang unggul, berakhlaq dan taat kepada Allah SWT. Program ini merupakan pondasi yang kuat untuk menuju Tanah Datar yang Madani," kata Eka, Sabtu (26/2-2022) di Tabek Botoh, Baringin.

Diharapkannya, dengan pemasangan stiker tahfizh ini anak-anak haafizh kita banyak bermurojaah dirumah. Pemkab juga memberikan reward untuk mendukung suksesnya program tersebut.

Pembina Tahfizh Tanah Datar H. Afrizon, S.Ag mengungkapkan, Program Satu Rumah Satu Hafizh ini merupakan bagian dari program Tanah Datar sebagai Kabupaten Tahfizh.




“Dalam program ini Bapak Bupati ingin memastikan keberadaan para haafizh kita dimana tinggal dan bagaimana keadaannya. Maka dari itu pemasangan stiker tahfizh ini untuk memastikan rumah-rumah masyarakat Tanah Datar yang telah memiliki penghafal AlQuran," katanya.

Dikatakan, bapak bupati akan memberikan reward bagi nagari yang banyak memiliki stiker tahfizh dirumah penduduknya. Sementara, bagi rumah-rumah yang telah mendapatkan stiker akan diprioritaskan mendapat bantuan dari pemerintah daerah.

Lebih lanjut, rumah warga yang berhak dipasang stiker tahfizh adalah rumah yang telah memiliki sertifikat tahfizh dalam program Seribu Haaafizh yang telah enam kali dilaksanakan sejak Program Kabupaten Tahfizh diluncurkan. Dan juga sertifikat validitasi tahfizh diatas tiga juz yang rutin dilaksanakan tiap semester oleh Lajnah Tahfizhul Quran Tanah Datar.

"Untuk mensukseskan program ini, Forum Komunikasi Rumah Tahfizh (FKRT) Nagari akan melaksanakan validitasi sekali dalam dua bulan," jelas Afrizon.




Seterusnya, kata Afrizon dengan tingginya pertumbuhan rumah tahfizh di Tanah Datar, Pemkab juga telah menggandeng IAIN Batusangkar dalam melaksanakan Program Pendidikan Guru (PPG) tahfizh.

"Program ini akan menghasilkan guru tahfizh profesional yang tersertifikasi untuk menjawab  kebutuhan tenaga pengajar di berbagai rumah tahfizh," katanya.

Saat ini PPG Tahfizh telah akan memasuki angkatan keempat. Dengan pendidikan selama enam bulan, program ini telah meluluskan enam puluh lima guru yang siap mengabdi di rumah tahfizh binaan Pemkab Tanah Datar.

Hadir mendampingi Bupati, Pembina Tahfizh Tanah Datar H. Afrizon S.Ag, Camat Lima Kaum, Wali Nagari Baringin, Ketua FKRT dan Ketua Lajnah Tahfizhul Quran Tanah Datar serta tokoh masyarakat jorong Tabek Botoh. (MG)
 
Top