JA.com, Tanah Datar (Sumatra Barat)-Bulan suci Ramadan 1445 Hijriah/2024 Masehi menjadi momentum Pemerintah Daerah untuk mengunjungi masyarakat di berbagai wilayah Tanah Datar.

Tidak hanya salat tarawih, Bupati Tanah Datar Eka Putra juga hadir salat subuh berjamaah di Masjid Syura Nagari Tabek Kecamatan Pariangan, Selasa (19/3/2024), kemarin.

Pengurus Masjid Syura Mushardi menyampaikan, kunjungan Bupati menjadi kebahagiaan dan harapan tersendiri untuk mengobati kerinduan masyarakat Nagari Tabek untuk bertemu pimpinan daerah.

"Alhamdulillah, kehadiran pak Eka Putra mengobati keinginan kami untuk bertemu langsung dan menyampaikan aspirasi masyarakat," ujarnya.

Mushardi menyampaikan kebutuhan dana pembangunan masjid yang dalam masa pemugaran untuk menjadi lebih nyaman untuk dimanfaatkan masyarakat.

"Saat ini kita sedang merenovasi beberapa bagian masjid yang diperkirakan membutuhkan dana lebih kurang Rp500 juta, saat ini dana masih dari infak dan sumbangan masyarakat dan donatur. Di kesempatan ini tentunya kami berharap pak Bupati bisa membantu biaya tersebut," sampainya.

Sementara itu Bupati Eka Putra, menyampaikan apresiasi antusias jamaah masjid Syura untuk salat subuh berjamaah dan permohonan maaf baru berkunjung ke Masjid tersebut.

"Memang beberapa kegiatan Saya tidak bisa hadir di sini, karena jadwal yang bersamaan ke luar daerah, Alhamdulillah, subuh ini kita bisa bertemu dan tentunya tidak mengurangi arti dan bisa semakin mempererat silaturahmi diantara kita," sampainya.

Di kesempatan itu Bupati juga menyampaikan capaian dan maksud Program Unggulan (Progul) Tanah Datar, seperti Bajak Sawah Secara Gratis, Satu Rumah Satu Hafizh/Hafizah, Satu Nagari Satu Event, Makan Rendang di Tanah Datar dan beberapa program lainnya.

"Alhamdulillah, Progul sudah berjalan dengan baik dan Insya Allah akan kita lanjutkan dan tingkatkan ke depannya," ujarnya.

Khusus bagi Program Makan Rendang di Tanah Datar, Bupati Eka Putra terus menghimbau kepada masyarakat untuk memanfaatkan progul ini.

"Makan rendang adalah program untuk memberantas rentenir agar hilang di tengah masyarakat. Jadi Pemerintah hadir memberikan pinjaman tanpa bunga dan tanpa agunan, masa pengembalian 2 tahun dengan maksimal pinjaman Rp10 juta untuk masyarakat yang berusaha UMKM atau modal usaha pertanian. Persyaratan mudah, hanya butuh surat NIB dari Wali Nagari kemudian datangi Bank Nagari, Insya Allah, 2 hari kemudian Program ini cair," katanya.

Dikatakan Bupati Eka Putra, sekiranya pihak nagari ingin untuk melaksanakan sosialisasi tentang Progul Makan Rendang, ia akan tugas OPD terkait bersama Bank Nagari untuk melaksanakan sosialisasi di Nagari Tabek.

"Silahkan pak Wali atur jadwal untuk kehadiran masyarakat, nanti akan Saya tugaskan OPD terkait bersama Bank Nagari untuk melaksanakan sosialisasi Program Makan Rendang ini," pungkasnya.

Selepas tausyiah singkat Ustad Afrizon yang turut dihadiri Camat Pariangan, Wali Nagari Tabek, Wali Jorong se Nagari Tabek, Bupati Eka Putra membantu pembangunan masjid Syura tersebut. (MG)
 
Top