JA.com, Tanah Datar (Sumatra Barat)--Hari ini adalah hari yang sangat bersejarah bagi kita, karena dihari ke-28 ini tiba masanya kita untuk mengakhiri masa tanggap darurat di Kabupaten Tanah Datar. Ini tidak serta merta kita akhiri, tetapi sudah penuh dengan kajian dan pertimbangan. Baik kajian dari BMKG, kajian dari BPBD bahwa Insya Allah ke depan kondisi kita sudah mulai membaik.

Hal tersebut disampaikan Bupati Tanah Datar Eka Putra, SE, MM saat memimpin apel penutupan masa tanggap darurat di halaman depan gedung Indojolito Batusangkar, Sabtu (08/06/2024).

"Saya mewakili keluarga korban dan masyarakat mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh tim gabungan Basarnas, yang selama lebih kurang satu bulan berada disini untuk menjalankan tugas kemanusiaan di Kabupaten Tanah Datar," katanya.

Ada tiga poin besar yang sudah lakukan oleh tim, ungkap Bupati Eka Putra, yaitu melakukan pencarian korban, ekspedisi Batang Sigarunggung dan terakhir melakukan pembersihan rumah-rumah penduduk yang terkena lumpur.

"Kami melihat, bagaimana bapak dan ibu dengan ikhlas melakukan pencarian warga kami yang hilang hingga hari kemarin, dengan penuh semangat bapak dan ibu menyusuri sungai dan lumpur bahkan sampai ke kabupaten Sijunjung dan Padang Pariaman. Begitu juga tim ekspedisi yang dipimpin Marinir, tak mengenal takut dan lelah tim menyusursungak bekerja membersihkan material yang menghambat di sungai," ujarnya.

Begitu juga dengan tim yang melakukan pembersihan rumah-rumah penduduk, tambah Bupati. Semuanya telah bekerja dengan semangat dan ikhlas demi kemanusiaan untuk membantu masyarakat.

"Walaupun sebentar lagi bapak dan ibu akan meninggalkan kami, tapi semangat keikhlasan yang bapak Ibu tinggalkan disini menjadi vitamin kekuatan dan doa bagi kami untuk kembali bangkit seperti semula. Saat ini juga kami hadirkan 10 keluarga korban yang belum ditemukan dan alhamdulillah 10 keluarga korban sudah mengikhlaskannya," ucapnya.

Terakhir, Bupati Eka Putra juga menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh tim apabila selama melaksanakan tugas kemanusiaan ada yang kurang baik.

"Selama 28 hari bapak ibu melakukan tugas kemanusiaan disini itu sudah sangat luar biasa bagi kami, kami mendoakan bapak Ibu sekeluarga senantiasa diberikan kesehatan, dimurahkan rezekinya dan selalu dalam lindungan Allah SWT. Saya atas nama Kepala Daerah dan seluruh masyarakat menyampaikan permohonan maaf apabila ada perlakuan kami yang tidak pada tempatnya selama bapak ibu selama berada disini," tukasnya.

Apel penutupan masa tanggap darurat tersebut juga diikuti Dandim 0307 TD Letkol Inf Agus Priyo Pujo Sumedi, Danyon Marharlan II Mayor Marinir Denny Aprianto Putro, Wakapolres Tanah Datar Kompol Hikmah, Pasi Ops Basarnas Hendri, Asisten, Kepala OPD, Camat dan Wali Nagari. (MG)
 
Top