JA.com, Agam (Sumatera Barat)--Pasien yang meninggal dunia di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lubuk Basung Kabupaten Agam Sumatera Barat, Jumat (1/5/2020) kemarin, menunjukkan hasil negatif COVID-19.

Hal ini diyakinkan dengan hasil tes swab telah keluar dari laboratorium Fakultas Kedokteran Universitas Andalas (Unand) Padang, Minggu (3/4/2020).

Hal tersebut diatas ditegaskan Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GT2P) COVID-19 Kabupaten Agam, dalam siaran persnya, Senin (4/5/2020) siang.

Berdasarkan analisis terhadap sampel swap 1 orang warga Agam berstatus PDP yang meninggal di RSUD Lubuk Basung, Jumat siang (1/5/2020) yang dikirimkan oleh dinkes Agam pada ke Laboratorium Unand, Kepala Laboratorium Biomedik Fakultas Kedokteran Unand, Dr. dr. Andani Eka Putra menyatakan hasilnya negatif.

“Tadi malam hasil tes swab sudah kita terima dan hasilnya negatif,” ungkap Dt. Maruhun yang juga menjabat sebagai Sekdakab Agam.

Disebutkan, pasien laki-laki berusia sekitar 65 tahun meninggal di RSUD Lubuk Basung, Jumat siang (1/5/2020), berasal dari Nagari Manggopoh Kecamatan Lubuk Basung. Proses pemakaman almarhum dilaksanakanan sesuai dengan protokol COVID-19 oleh tim RSUD Lubuk Basung.

Sebelumnya beredar kabar yang mengundang keresahan di tengah masyarakat bahwa usai dinyatakan meninggal, pasien tersebut disebut-sebut positif COVID-19.

 “Kami minta masyarakat agar jangan cepat percaya dulu terhadap kabar yang belum pasti, agar tak menimbulkan keresahan, namun begitu harus selalu waspada. Mari kita semua berdoa, semoga pandemik wabah COVID-19 segera berakhir,” pinta Sekda Agam berharap.

* Pandu *
 
Top